Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

6 Tips Tidak Terkena Ransomware, Jangan Klik Link Sembarangan

Reporter

Editor

Laili Ira

image-gnews
Ransomware serupa dengan malware yakni sebagai virus dan program jahat yang dapat mengambil alih perangkat. Kenali pengertian dan jenisnya. Foto: Canva
Ransomware serupa dengan malware yakni sebagai virus dan program jahat yang dapat mengambil alih perangkat. Kenali pengertian dan jenisnya. Foto: Canva
Iklan

TEMPO.CO, JakartaRansomware saat ini sedang hangat dibicarakan setelah menyerang Pusat Data Nasional (PDN) Indonesia. Ransomware menjadi salah satu ancaman siber yang paling berbahaya dan bisa merugikan pengguna.

Jenis malware ini dapat mengunci atau mengenkripsi data lalu membuatnya tidak dapat diakses. 

Untuk itu, pengguna perlu mengetahui tips agar tidak terkena ancaman ransomware yang meresahkan. Agar lebih mengetahui tips-tipsnya, berikut ini informasinya untuk Anda.

Tips Tidak Terkena Ransomware

Untuk menghindari ancaman ransomware, pengguna dapat menerapkan tips-tips berikut.

1. Cadangkan Data

Tips pertama untuk menghindari ransomware adalah mencadangkan data. Cara ini merupakan cara terbaik untuk menghindari ancaman terkuncinya file. Pastikan Anda selalu memiliki salinan cadangan data di cloud atau hard drive eksternal.

Dengan cara ini, Anda dapat melindungi data dan bisa menginstal ulang file dari cadangan ketika terkena infeksi ransomware.

Meskipun tidak dapat mencegah ancaman ransomware secara keseluruhan, tapi dengan cara ini pengguna dapat mengurangi risikonya.

2. Amankan Cadangan Data

Selain melakukan pencadangan data, Anda juga harus memastikan bahwa cadangan data tersebut tidak dapat diakses untuk diubah atau dihapus dari sistem tempat data berada.

Ransomware akan mencari cadangan data dan mengenkripsi atau menghapusnya sehingga tidak dapat dipulihkan pengguna. Untuk itu, gunakan sistem cadangan yang aman dan tidak mengizinkan akses langsung ke file cadangan.

3. Pastikan Perangkat Anda dilindungi

Tips selanjutnya adalah pastikan perangkat Anda dilindungi dengan perangkat lunak yang komprehensif.

Tak hanya itu, pastikan juga semua perangkat lunak Anda telah diperbarui. Ketika sudah ada pembaruan, silakan update lebih awal karena perbaikan untuk kelemahan biasanya disertakan dalam setiap pembaruan.

4. Jangan Klik Link Sembarangan

Saat sedang asyik berselancar di internet, pastikan Anda selalu mengklik link yang aman. Jangan mengklik link yang mencurigakan karena hal tersebut bisa menjadi pintu infeksi ransomware.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, sebaiknya jangan membalas email dan pesan teks dari orang yang tidak Anda kenal.

Dalam mengunduh file di browser Anda juga harus berhati-hati. Pastikan mengunduh dari sumber yang terpercaya. 

Hal-hal di atas penting untuk dilakukan karena pembuat malware seringkali menggunakan rekayasa sosial untuk mencoba membuat pengguna menginstal file berbahaya.

5. Gunakan Jaringan yang Aman

Tips selanjutnya yang penting untuk diperhatikan adalah pastikan Anda menggunakan jaringan yang aman.

Hindari menggunakan WiFi publik karena banyak di antaranya yang tidak aman. Penjahat dunia maya dapat mengintip akses-akses internet Anda dari penggunaan WiFi.

Sebagai gantinya, Anda bisa memperitmbangkan untuk memasang VPN yang memberi dan memastikan koneksi aman ke internet di manapun dan ke manapun Anda pergi.

6. Update Informasi

Satu lagi tips agar tidak terkena ancaman ransomware adalah tetap mengikuti perkembangan informasi terbaru sehingga Anda tahu apa yang harus dilakukan untuk mencegah terkena infeksi ransomware.

Tetap pantau informasi-informasi terbaru tentang hal tersebut sehingga Anda bisa selalu waspada dan tetap berhati-hati.

AULIA ULVA

Pilihan Editor: Lacak Serangan Ransomware dan Ragam Layanan Pelindung Data

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Alasan Haris Azhar, Aulia Postiera, dan Novel Baswedan Menduga Peretasan PDNS Pengalihan Isu Judi Online

6 jam lalu

Novel Baswedan, Aulia Postiera, dan Haris Azhar. Youtube
Alasan Haris Azhar, Aulia Postiera, dan Novel Baswedan Menduga Peretasan PDNS Pengalihan Isu Judi Online

Eks penyidik KPK Aulia Postiera dan aktivis HAM Haris Azhar curiga peretasan PDNS oleh kelompok Brain Chiper pengalihan isu penanganan judi online.


Semuel Abrijani Pangerapan Mundur, Budi Arie Tunjuk Ismail Jadi Plt Dirjen Aptika

1 hari lalu

Direktur Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika (Dirjen SDPPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika Ismail di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat. ANTARA/Livia Kristianti
Semuel Abrijani Pangerapan Mundur, Budi Arie Tunjuk Ismail Jadi Plt Dirjen Aptika

Menkominfo Budi Arie Setiadi menunjuk Ismail sebagai Plt Dirjen Aptika sejak 4 Juli 2024.


Kominfo: Kesenjangan Infrastruktur Hambat Pertumbuhan Ekonomi Digital

2 hari lalu

Wayan Toni Supriyanto, selaku Ketua Sekretariat Panitia Seleksi Calon Dewan Pengawas TVRI Tahun 2022-2027 menyampaikan perpanjangan kerja Dewan Pengawas (Dewas) Lembaga Penyiaran Publik Televisi Republik Indonesia (LPP TVRI) periode 2017-2022 di Gedung Kominfo pada Jumat 10 Juni 2022. Tempo/Hamdan C Ismail
Kominfo: Kesenjangan Infrastruktur Hambat Pertumbuhan Ekonomi Digital

Kominfo menginisiasi visi Indonesia Digital 2045 sebagai salah satu alternatif peta jalan menuju perencanaan strategis transformasi digital.


Seluk-beluk Peretasan: Inilah Anatomi Keamanan dan 8 Serangan Siber

2 hari lalu

Ilustrasi proses peretasan di era teknologi digital. (Shutterstock)
Seluk-beluk Peretasan: Inilah Anatomi Keamanan dan 8 Serangan Siber

Seiring dengan meningkatnya ketergantungan kita pada teknologi dan internet, ancaman serangan siber juga semakin canggih dan beragam.


Ramai soal PDN Diretas, Bos BNI Pastikan Keamanan Data Nasabah

2 hari lalu

BNI meluncurkan aplikasi perbankan baru 'wondr by BNI' di Menara BNI Pejompongan, Jakarta Pusat pada Jumat, 5 Juli 2024. Tempo/Annisa Febiola.
Ramai soal PDN Diretas, Bos BNI Pastikan Keamanan Data Nasabah

Dirut BNI Royke Tumilaar memastikan keamanan data para nasabahnya, di tengah kegusaran masyarakat Indonesia akan serangan ransomware pada PDN.


Sindir Budi Arie Ihwal Penanganan PDNS yang Diretas, DPR: Ini Masalah Besar, Jangan Tanggapi dengan Guyonan

3 hari lalu

Wakil Ketua BKSAP DPR RI, Sukamta saat mengikuti Sidang IPU ke-148 yang digelar di Jenewa, Swiss, Minggu (24/3/2024). Foto: Dody/nr
Sindir Budi Arie Ihwal Penanganan PDNS yang Diretas, DPR: Ini Masalah Besar, Jangan Tanggapi dengan Guyonan

Anggota Komisi Pertahanan DPR Sukamta mempertanyakan upaya pemulihan Pusat Data Nasional pascaperetasan. Minta Budi Arie tak tanggapi dengan guyon.


Mengenal Apa Itu Ransomware, Cara Kerja, dan Jenis-Jenisnya

3 hari lalu

Apa itu ransomware. Foto: Canva
Mengenal Apa Itu Ransomware, Cara Kerja, dan Jenis-Jenisnya

Baru-baru ini, Pusat Data Nasional (PDN) terkena ransomware yang mengakibatkan data penting hilang. Lalu, apa itu ransomware? Ini penjelasannya.


Mengenal Tor Browser, Perangkat Lunak yang Dapat Mengakses Dark Web

3 hari lalu

Data BAIS, Dijual di Dark Web. FOTO/X
Mengenal Tor Browser, Perangkat Lunak yang Dapat Mengakses Dark Web

Dark web hanya dapat diakses menggunakan perangkat lunak khusus seperti The Onion Router atau yang biasa disebut Tor Browser


Mundurnya Dirjen Aptika Kominfo Usai PDNS Diretas Menuai Beragam Respons

3 hari lalu

Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Semuel Abrijani Pangerapan, usai konferensi pers terkait serangan siber yang menyasar Pusat Data Nasional Sementara (PDNS), Senin, 24 Juni 2024. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Mundurnya Dirjen Aptika Kominfo Usai PDNS Diretas Menuai Beragam Respons

Dirjen Aptika Kominfo Semuel Abrijani mengundurkan diri buntut peretasan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS).


Pasca Peretasan PDN: Desakan Menkominfo Budi Arie Mundur, Sebutan Menteri Giveaway, Mengunci Komentar di Instagramnya

3 hari lalu

Menkominfo Budi Arie Setiadi di Istana Negara, Jakarta, Senin 17 Juli 2023. ANTARA/Desca Lidya Natalia
Pasca Peretasan PDN: Desakan Menkominfo Budi Arie Mundur, Sebutan Menteri Giveaway, Mengunci Komentar di Instagramnya

Desakan mundur terhadap Menkominfo Budi Arie muncul usai PDN dijebol, ia mengunci komentar di akun instagramnya. Media asing sebut menteri giveaway.