TEMPO.CO, Jakarta - Belakangan ini joki Strava ramai dibicarakan di jagat maya. Joki ini menawarkan catatan aktivitas olahraga, khususnya berlari. Hasilnya biasa disebarluaskan melalui akun media sosial dan kerap dikaitkan sebagai tolok ukur pencapaian seseorang
Apa itu Strava?
Strava merupakan sebuah aplikasi berbasis data GPS (Global Positioning System) yang diluncurkan pada 2019 untuk melacak aktivitas fisik dan dapat dihubungkan dengan fitur jejaring sosial. Fungsi utamanya adalah melacak hasil olahraga. Selain lari, aplikasi ini juga dapat digunakan untuk merekam hasil kegiatan fisik lain, seperti bersepeda, jalan, hiking, dan bahkan berenang.
Aplikasi ini dapat diandalkan untuk merekam jarak serta rute lari atau bersepeda. Hal ini lantaran aplikasi menyediakan fitur GPS yang dapat menyimpan data secara aman. Strava juga menyediakan fitur heart rate untuk memantau detak jantung pengguna. Bagi Anda yang tertarik, aplikasi dapat diinstal di Android 4 ke atas, iOS 12, dan seterusnya.
Cara menggunakan Strava
Saat pemasangan pertama kali, pengguna wajib mendaftar terlebih dahulu. Ada tiga opsi mendaftar, yaitu via akun Facebook, Google, maupun Apple. Saat mendaftar, Anda akan diminta untuk memberikan beberapa informasi pribadi seperti nama, tanggal lahir, dan jenis kelamin.
Anda juga diminta untuk memilih jenis olahraga yang biasa Anda lakukan. Setelah itu, Anda langsung dapat menggunakan aplikasi Strava. Lebih lanjut, disarankan untuk melakukan beberapa perubahan pada pengaturan mendasar.
- Buka menu pengaturan dengan mengetik ikon “Setting” di bagian kanan atas.
- Kemudian pilih “Display”
- Ketuk opsi “Unit of Measure”.
- Ganti pengaturan “Imperial” ke “Matric” (pengaturan ini untuk mengubah satuan mil menjadi meter).
- Anda juga dapat mengatur suhu di opsi “Temperature” dari “Fahrenheit” menjadi “Celcius”.
Setelah itu, Anda dapat menggunakan aplikasi Strava. Berikut caranya:
- Untuk memulai perekaman, pada halaman utama aplikasi ketuk ikon “Record” yang ada di bagian tengah bawah.
- Pastikan GPS ponsel dalam keadaan aktif sebelum menekan tombol “Start”.
- Ketuk ikon sepatu untuk mengubah jenis olahraga yang akan dilakukan.
- Ketuk ikon hati untuk menghubungkan aplikasi dengan aksesoris olahraga seperti jam tangan pintar.
- Setelah opsi yang dipilih sesuai keinginan Anda, ketuk “Start”.
- Selanjutnya berlarilah seperti yang Anda lakukan biasanya. Agar ponsel lebih aman, gunakan tas dada untuk menyimpannya.
- Aplikasi tetap dapat berjalan meski layar ponsel mati.
- Ketuk ikon “Pause” jika Anda sudah selesai.
- Anda dapat memeriksa berapa lama Anda lari dan berapa jarak yang Anda tempuh.
- Klik “Finish” dan lakukan beberapa input sebelum Anda menyimpan datanya.
HENDRIK KHOIRUL MUHID | HANIN MARWAH
Pilihan Editor: Fenomena Joki Strava, Pelatih Ingatkan Tak Ada Lari yang Instan
