Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Swiss German University Rayakan 10 Tahun Program Studi Energi dan Lingkungan

image-gnews
 Swiss German University. Istimewa
Swiss German University. Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Swiss German University (SGU) berkomitmen berpartisipasi mendukung pencapaian target Net Zero Emission di Indonesia pada 2060 mendatang. Hal ini disampaikan pada perayaan satu dekade Program Studi Sustainable Energy and Environment (SEE) SGU di Serpong, Tangerang Selatan, Jumat 20 September 2024.

Koordinator Program Studi Energi dan Lingkungan yang Berkelanjutan di SGU, Evita Legowo, mengklaim program studi itu adalah yang pertama di Indonesia. Menurutnya, hanya SGU yang memberikan program sarjana (S1) energi baru terbarukan. "Dimulai dari 2014 dan sampai saat ini masih berjalan," ucap Evita. 

Sebanyak 60 persen lulusan yang dihasilkan diklaim bekerja sesuai arah pendidikan program studi tersebut. Mereka seluruhnya mendapat double degree karena pendidikannya mencakup setahun belajar di Jerman, terdiri dari satu semester studi tentang lingkungan dilanjutkan satu semester magang seperti terlibat dalam penelitian lingkungan.

Rektor SGU, Samuel Kusumocahyo, menyebut sarjana lulusan program studi itu adalah manusia yang mengerti lingkungan. Pada era saat ini, dia menekankan, para mahasiswa harus bisa beradaptasi menghadapi energi bersih terbarukan untuk masa depan. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Melalui program SEE kami berupaya mempersiapkan lulusan yang dapat berkontribusi dalam masyarakat dan industri," katanya. Ditambahkannya, "Kami berkomitmen untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia yang tidak hanya siap memasuki dunia kerja, tetapi juga siap berperan dalam transformasi menuju keberlanjutan dan masa depan yang lebih hijau." 

Samuel memastikan para mahasiswa SEE SGU mendapat kesempatan untuk menjalani magang di Indonesia dan Jerman, selain kuliah. Magang di Indonesia selama 6-8 minggu, di Jerman 20 minggu.

Pilihan Editor: KKP Datangkan Ahli dari Vietnam Latih Besarkan Benih Lobster

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


DPR Dorong Pengesahan RUU Energi Baru Terbarukan untuk Dukung Swasembada Energi

8 hari lalu

Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menggelar Pidato Kebangsaan di Po Hotel, Semarang, Jumat, 15 Februari 2019. Pidato yang membahas swasembada energi, Pangan dan Air tersebut merupakan pemanasan sebelum Debat Capres kedua. Budi Purwanto
DPR Dorong Pengesahan RUU Energi Baru Terbarukan untuk Dukung Swasembada Energi

Selain mendorong swasembada energi, pertumbuhan energi hijau ini juga akan memenuhi standar-standar internasional terkait Net Zero Emission


Pertamina NRE dan PIS Kolaborasi Kembangkan Transportasi Berbasis Hidrogen Hijau

17 hari lalu

CEO Pertamina New & Renewable Energy John Anies dan CEO PT Pertamina International Shipping Yoki Firnandi saat penandatanganan kerjasama di Graha Pertamina, Senin, 14 Oktober 2024. Dok. PIS
Pertamina NRE dan PIS Kolaborasi Kembangkan Transportasi Berbasis Hidrogen Hijau

Pertamina NRE dan PIS berkolaborasi untuk transportasi energi terbarukan terutama hydrogen hijau. Kerja sama ini mendukung efisiensi, transisi energi bersih, dan memperluas portofolio bisnis energi hijau Pertamina di sektor maritim.


Kuliah Umum Program Studi Produksi Media Bahas Sinema Malaysia

23 hari lalu

Dr. Fikri Hakim Jermadi saat memaparkan materi Dari Preman ke Prajurit: Kemaskulinan dalam Sinema Malaysia Foto: Rachma Tri Widuri
Kuliah Umum Program Studi Produksi Media Bahas Sinema Malaysia

Program Studi Produksi Media menggelar kuliah umum yang dihadiri oleh 3 angkatan, yaitu angkatan 2022, 2023, dan 2024.


Kendaraan Bermotor Tambah Beban Pemerintah, Bagaimana dengan Target Emis Karbon Nol Persen?

24 hari lalu

(Dari kanan) Director of Hongkong Global Convention & Exhibition Group (HKGEC) Lawrence Liu, Ketua Umum Asian Trade, Tourism and Economics  Council (ATEC) Budihardjo Iduansjah, Tenaga ahli Menteri Energi Sumber Daya dan Mineral (ESDM) Bidang kelistrikan, Sripeni Inten Cahyani, Public Relations of Indonesian electric Motorcycle industry Association Rini Sinaga dalam acara CSE Asian di ICE BSD City, Tangerang pada Rabu, 9 Oktober 2024 TEMPO/Muh Raihan Muzakki
Kendaraan Bermotor Tambah Beban Pemerintah, Bagaimana dengan Target Emis Karbon Nol Persen?

Beban pemerintah bertambah akibat penggunaan kendaraan bermotor semakin banyak. Hal itu justru menghapus harapan Indonesia untuk mewujudkan net zero emisi


Unpad Buka Program Studi S1 Double Degree Bareng Binus, Pertama di Indonesia

30 hari lalu

Rektor Unpad Rina Indiastuti dan Rektor Binus University Nelly meresmikan pembukaan S1 gelar ganda bidang perikanan dan kelautan di Ballroom Menara Danareksa Jakarta, Kamis 3 Oktober 2024. Dok.Unpad
Unpad Buka Program Studi S1 Double Degree Bareng Binus, Pertama di Indonesia

Unpad dan Binus University memberi kolaborasi pertama perguruan tinggi negeri dan swasta di Indonesia. Apa kedua program studi itu?


Potensi Energi Baru Belum Sepenuhnya Dieksekusi, ESDM: Butuh Investasi USD 15,9 Miliar

39 hari lalu

Dirjen EBTKE Kementerian ESDM Eniya Listiani Dewi ketika ditemui dalam acara kumparan Green Initiative Conference di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa, 24 September 2024. Tempo/Vedro Imanuel
Potensi Energi Baru Belum Sepenuhnya Dieksekusi, ESDM: Butuh Investasi USD 15,9 Miliar

Kementerian ESDM menyebutkan potensi energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia belum sepenuhnya dieksekusi.


Menteri Airlangga Minta PLTU Bebas Emisi

40 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto. Tempo/Ilham Balindra
Menteri Airlangga Minta PLTU Bebas Emisi

Menteri Airlangga Hartarto meminta PLTU untuk bebas emisi. Salah satu caranya adalah dengan menggunakan blue ammonia.


Double Degree Program Studi Lingkungan Swiss German University Sukses Kirim Lulusan Terbaik ke Jerman

43 hari lalu

Ilustrasi wisuda. shutterstock.com
Double Degree Program Studi Lingkungan Swiss German University Sukses Kirim Lulusan Terbaik ke Jerman

Mahasiswa Swiss German University diajarkan energi baru terbarukan seperti nuklir, hidropower, ocean energy, storage technology, dan menyusul hidrogen


Jokowi Kritik izin Membangun PLTP Butuh 6 Tahun, ESDM SInggung Konflik dengan Masyarakat

44 hari lalu

Petani memikul Kubis yang baru dipanen melintasi instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Panas bumi (PLTP) PT Geo Dipa Energi kawasan dataran tinggi Dieng, desa Kepakisan, Batur, Banjarnegara, Jateng, Sabtu (14/8/2021). PT Geo Dipa mengembangkan proyek pembangunan PLTP secara berkelanjutan guna mendukung tercapainya target pembangunan energi terbarukan, khususnya panas bumi yang ramah lingkungan.   ANTARA
Jokowi Kritik izin Membangun PLTP Butuh 6 Tahun, ESDM SInggung Konflik dengan Masyarakat

ESDM menyebutkan bahwa mandeknya perizinan PLTP biasa terjadi di tahap eksplorasi dimana sering timbul penolakan dari masyarakat.


PLN Akan Matikan 800 PLTU untuk Capai Emisi Nol Karbon 2060, Perlu Dana 3 Kali RAPBN 2025

58 hari lalu

Asap dan uap mengepul dari PLTU milik Indonesia Power, di samping area Proyek PLTU Jawa 9 dan 10 di Suralaya, Provinsi Banten, Indonesia, 11 Juli 2020. REUTERS/Willy Kurniawan
PLN Akan Matikan 800 PLTU untuk Capai Emisi Nol Karbon 2060, Perlu Dana 3 Kali RAPBN 2025

Untuk mencapai target emisi nol karbon 2060, PLN harus menyediakan 423 gigawatt EBT dengan investasi Rp10.767 triliun atau setara 3 kali RAPBN 2025.