5 Penyebab Ponsel Terbakar Saat Dicas

TEMPO.CO, Jakarta - Kasus ponsel yang terbakar atau meledak saat sedang dicas telah menjadi perhatian serius. Meskipun relatif jarang, kejadian seperti ini bisa berbahaya dan dapat menyebabkan kerugian fisik maupun material. Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan ponsel terbakar saat dicas. Apa saja?

1. Panas yang berlebih

Masalah yang paling umum yang dapat memicu hal itu adalah panas yang berlebih. Jika baterai yang diisi daya atau prosesor yang bekerja terlalu keras menjadi panas dengan terlalu cepat, hal itu dapat merusak susunan kimiawi pada komponen ponsel. Dengan baterai, reaksi berantai yang disebut thermal runaway dapat membuat baterai menghasilkan lebih banyak panas dan akhirnya terbakar atau meledak.

2. Kesalahan komponen baterai

Kebanyakan ponsel masa kini ditenagai oleh baterai lithium-ion, yang mengandung keseimbangan elektroda positif dan negatif untuk memungkinkan pengisian ulang. Ketika terjadi kesalahan, komponen bagian dalam baterai dapat rusak dan menimbulkan reaksi volatil yang dapat menyebabkan kebakaran hingga ledakan.

3. Menggunakan baterai yang bengkak

Jika baterai ponsel menunjukan tanda membengkak, sebaiknya segera menggantinya dengan yang baru. Pembengkakan pada baterai adalah hasil dari partikel yang terperangkap di antara lapisan baterai yang akhirnya menusuk membran yang memisahkan lapisan tersebut. Jika membran telah terganggu, uap air di udara dapat bereaksi dengan sel, menyebabkan sel membengkak, dan akhirnya meledak.

4. Menggunakan pengisi daya palsu atau tidak kompatibel

Pastikan pengisi daya yang digunakan untuk mengisi daya ponsel memiliki arus listrik yang kompatibel dengan ponsel Anda. Pengisi daya yang mengeluarkan arus lebih besar tidak hanya dapat menyebabkan kerusakan pada perangkat keras internal ponsel, tetapi juga merusak mekanisme pengisian daya internal yang lama kelamaan dapat menyebabkan ponsel meledak.

Pengisi daya palsu atau murah mungkin menunjukkan arus listrik pada bungkus kotaknya, tetapi pada nyatanya tidak akan menghasilkan arus yang sama. Sehingga lebih baik tetap menggunakan merek pengisi daya pihak ketiga yang resmi atau setidaknya yang bagus.

5. Menggunakan ponsel saat mengisi daya

Selama pengisian daya, perangkat cenderung menjadi lebih panas. Jika Anda melakukannya sambil bermain game atau melakukan panggilan dalam waktu yang lama, ponsel akan menjadi lebih panas. Baterai tidak bereaksi dengan baik terhadap suhu yang hangat. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada lapisan internal baterai dan akhirnya meledak.

Saat ini sebagian besar ponsel dilengkapi dengan keamanan pada perangkat lunak dan bahkan perangkat keras untuk mencegah hal ini terjadi namun, tidak semua perangkat dibuat sama. Karena itu sebaiknya hindari menggunakan ponsel saat mengisi daya.

INDIA TIMES | HATTA MUARABAGJA

Pilihan Editor: 5 Kiat Merawat Power Bank agar Awet