TEMPO.CO, Jakarta - OpenAI membantah soal kabar yang beredar di publik terkait laporan terbaru mengenai pengembangan produk perusahaan. Juru bicara perusahaan menekankan bahwa tidak ada rencana merilis model AI dengan kode nama Orion akhir tahun ini.
"Kami tidak memiliki rencana untuk merilis model dengan kode nama Orion tahun ini," kata seorang juru bicara OpenAI kepada TechCrunch, dikutip Senin, 28 Oktober 2024.
Sebelumnya, The Verge pada Kamis 24 Oktober 2024, melaporkan bahwa ‘Orion’ yang diperkirakan menjadi model terdepan berikutnya dari OpenAI akan diluncurkan pada Desember 2024.
Laporan itu juga menyebutkan bahwa mitra terpercaya akan menjadi peninjau pertama model kecerdasan artifisial tersebut sebelum peluncuran resmi melalui ChatGPT.
Microsoft sebagai kolaborator dan investor utama OpenAI diperkirakan mendapatkan akses ke Orion paling cepat pada November 2024.
Orion disebut-sebut sebagai peningkatan dari model andalan OpenAI saat ini, GPT-4o. Model tersebut dikabarkan dilatih sebagian menggunakan data sintetis dari o1, model ‘penalaran’ milik perusahaan.
OpenAI berencana untuk terus mengembangkan model ‘GPT’ baru di samping model seperti o1, yang mereka anggap dapat memenuhi kebutuhan yang berbeda secara fundamental.
Pilihan Editor: Menteri Hanif Faisol Akan Hentikan Impor Sampah Mulai Tahun Ini