Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BMKG: Bogor dan Bekasi Berpotensi Hujan Lebat Setiap Hari Sepekan ke Depan

image-gnews
Ilustrasi BMKG. Shutterstock
Ilustrasi BMKG. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi dalam satu minggu ke depan terdapat beberapa faktor yang berpengaruh terhadap pembentukan awan konvektif serta hujan di sebagian wilayah Jawa Barat. Diantaranya seperti suhu muka laut di sebagian perairan Indonesia relatif hangat dan pengaruh gelombang ekuatorial Rossby dan Kelvin yang aktif di sebagian wilayah Jawa Barat.

Menurut Stasiun Klimatolog BMKG Jawa Barat, sistem tekanan rendah di utara wilayah Indonesia dan di Samudera Indonesia bagian barat Sumatera diprkirakan masih akan terbentuk. Akibatnya secara tidak langsung berpotensi mengakibatkan pembentukan pumpunan angin dan belokan angin meskipun tidak persisten sepanjang pekan lalu.

Faktor lainnya adalah labilitas atmosfer lokal yang tergolong ringan hingga kuat untuk mendukung proses konvektif awan pada skala lokal di sebagian wilayah Jawa Barat. Diperkirakan, hujan umumnya turun dengan intensitas ringan hingga sedang. Adapun potensi hujan sedang hingga sangat lebat yang dapat serta disertai petir dan angin kencang hadir setiap hari dari Bogor hingga Pangandaran.

Pada Senin ini, 4 November, potensi itu hadir di wilayah Kota dan Kabupaten Bogor, Sukabumi, Cianjur, Bekasi, Karawang, Depok, Subang, Purwakarta. Kemudian area Bandung Raya yang meliputi Kota dan Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi. Daerah lainnya Indramayu, Cirebon, Garut, Sumedang, Majalengka, Kuningan, Tasikmalaya, Ciamis, dan Pangandaran.

Wilayah yang sama pada hari-hari selanjutnya hingga akhir pekan. Pengecualian pada Rabu 6 November, yaitu hanya di Bogor, Kota Depok, Bekasi, Karawang, Purwakarta, Subang, Bandung Raya, Garut, Tasikmalaya, Banjar, dan Ciamis. Sedangkan Kamis 7 November, potensi hujan sedang hingga lebat di Kabupaten Bogor, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Sukabumi, Cianjur, Karawang, Subang, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Bandung, Sumedang, Majalengka, dan Garut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

BMKG mengimbau masyarakat Jawa Barat mewaspadai potensi cuaca ekstrem. Beberapa hari terakhir di sebagian wilayah Jawa Barat mengalami cuaca panas pada siang hari  yang diikuti hujan pada sore hingga malam. Kondisi ini menurut BMKG merupakan ciri masa peralihan musim. Karakeristik hujan pada masa peralihan musim juga tidak merata dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang. Kewaspadaan juga terhadap potensi bencana hidrometeorologi yang bisa teradi sewaktu-waktu.

Pilihan Editor: Status Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT Naik Menjadi Awas, Ada Potensi Erupsi Lebih Besar


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Angin Kencang Picu Gelombang Tinggi di Laut, BMKG Sebar Peringatan Dini untuk Nelayan dan Kapal Feri

1 jam lalu

Gelombang tinggi menghantam pemecah ombak di Dermaga Muara Baru, Jakarta, Selasa, 12 Maret 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi dengan ketinggian mencapai 2,5 meter - 4 meter pada Selasa (12/3) dan Rabu (13/3) di wilayah perairan Indonesia serta menghimbau masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di pesisir agar selalu waspada. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Angin Kencang Picu Gelombang Tinggi di Laut, BMKG Sebar Peringatan Dini untuk Nelayan dan Kapal Feri

BMKG mengingatkan risiko gelombang tinggi di berbagai perairan. Peringatan dini terbaru berlaku pada 5 -6 November 2024.


BMKG: Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara Berangsur Masuk Musim Hujan

2 jam lalu

Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengamati alat pengukur durasi penyinaran matahari (Campbell Stokes) di Taman Alat Cuaca BMKG Jakarta, Rabu, 11 Oktober 2023. Tempo/Tony Hartawan
BMKG: Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara Berangsur Masuk Musim Hujan

BMKG menyatakan, musim hujan dimulai awal November 2024 dan terus berlangsung hingga akhir Februari atau awal Maret 2025.


Prediksi Cuaca BMKG: Bogor Dapat Hujan Petir, Jakarta Berawan Menjelang Siang

5 jam lalu

Sejumlah pekerja kantoran berbagi jas hujan untuk melindungi diri dari guyuran air hujan, di kawasan gedung perkantoran Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 25 September 2024. Menurut peringatan dini cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika, potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebar disertai angin kencang dan petir dampak dari pelemahan siklon tropis di utara yang mengundang konvergensi di wilayah Indonesia, tersebar di wiliayah Selatan, Jabodetabek dan Kepulauan Seribu. TEMPO/Imam Sukamto
Prediksi Cuaca BMKG: Bogor Dapat Hujan Petir, Jakarta Berawan Menjelang Siang

BMKG memprakirakan hujan mengguyur sebagian besar Jabodetabek. Jakarta kemungkinan masih berawan menjelang siang, sebelum hujan saat malam.


BMKG Prakirakan Curah Hujan pada 2025 Normal, Ini Detailnya

12 jam lalu

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati. (BMKG)
BMKG Prakirakan Curah Hujan pada 2025 Normal, Ini Detailnya

BMKG memprakirakan curah hujan pada 2025 normal. Ini detail daerah dan kondisi curah hujannya.


Hujan Tumbangkan Pohon Besar di Kampus ITB, Dua Orang Terluka

13 jam lalu

Ilustrasi pohon tumbang. Wrkf.org
Hujan Tumbangkan Pohon Besar di Kampus ITB, Dua Orang Terluka

Pohon tumbang saat angin kencang dan hujan lebat melanda area sekitar kampus MBA ITB. Pohon bertumbangan juga di lokasi lain di Bandung.


Fenomena Cuaca DANA di Balik Banjir Bandang Valencia, Turunkan Hujan hingga 500 mm

14 jam lalu

Citra satelit Landsat 8 merekam gambar Valencia di Spanyol bagian timur saat banjir bandang Rabu, 30 Oktober 2024, (kiri). Membandingkan dengan rekaman gambar wilayah yang sama pada 25 Oktober 2022, banjir bandang yang membawa serta lumpur hingga ke Laut Balearic (bagian dari Laut Tengah) itu tampak jelas dan luas. Nasa.gov
Fenomena Cuaca DANA di Balik Banjir Bandang Valencia, Turunkan Hujan hingga 500 mm

Fenomena cuaca yang langka telah memberi malapetaka banjir bandang di Provinsi Valencia, Spanyol bagian timur, pada pekan lalu. Ini penjelasannya.


Intensitas Hujan Meningkat, Yogyakarta Tetapkan Siaga Darurat Hidrometeorologi Basah

16 jam lalu

Petugas TRC BPBD D.I Yogyakarta melihat kondisi jalan Gunung Kelir-Kutogiri yang tertutup material tanah longsor di Perbukitan Menoreh, Girimulyo, Kulon Progo, D.I Yogyakarta, Selasa, 16 November 2021. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko
Intensitas Hujan Meningkat, Yogyakarta Tetapkan Siaga Darurat Hidrometeorologi Basah

Masyarakat dan juga kalangan wisatawan yang mempersiapkan rencana liburan ke Yogyakarta perlu mewaspadai potensi akibat cuaca buruk seiring meningkatnya intensitas hujan awal November 2024 ini.


Prediksi Cuaca BMKG: Awan Tebal dan Hujan Masih Bekap Jabodetabek Hari Ini

1 hari lalu

Kondisi tanggul jalan Tol Cinere - Serpong yang jebol akibat hujan lebat pada 3 November 2024. X/NTMCLantasPolri
Prediksi Cuaca BMKG: Awan Tebal dan Hujan Masih Bekap Jabodetabek Hari Ini

Menurut BMKG, cuaca di Jabodetabek masih sama dengan yang telah terjadi dua hari belakangan. Simak sebaran lokasi dan waktu hujan untuk hari ini.


Gempa M4,3 Terjadi di Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Pagi Ini

1 hari lalu

Ilustrasi BMKG dan gempa bumi. Shutterstock
Gempa M4,3 Terjadi di Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Pagi Ini

Gempa darat itu menggoyang tiga wilayah kecamatan di Luwu Timur, Sulawesi Selatan.


BMKG Ingatkan Potensi Hujan Petir di Jabodetabek Ahad Sore Ini, Mencakup Wilayah Mana Saja?

1 hari lalu

Awan tebal yang menyelimuti pemukiman dan gedung bertingkat di Jakarta, Jumat 15 Maret 2024. BPBD DKI Jakarta menyampaikan potensi hujan dengan intensitas sedang dan lebat disertai kilat atau angin kencang, dimana kondisi tersebut dipicu aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO) serta fenomena Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial yang masih terpantau dan diprediksi aktif di wilayah Indonesia dalam beberapa hari ke depan. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
BMKG Ingatkan Potensi Hujan Petir di Jabodetabek Ahad Sore Ini, Mencakup Wilayah Mana Saja?

BMKG memprakirakan wilayah Jabodetabek berpotensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir serta angin kencang pada Ahad sore.