TEMPO.CO, California - Facebook telah mengumumkan terobosan baru dalam misinya untuk menjangkau pasar negara berkembang. Lebih dari 100 juta orang menggunakan Facebook pada setiap aplikasi ponsel. Aplikasi itu bisa berfungsi pada sekitar 3.000 ponsel fitur (feature phone) di seluruh dunia.
Aplikasi Java mendukung konsumsi data rendah dan menawarkan banyak fitur seperti yang tersedia pada ponsel cerdas. Beberapa negara seperti India, Indonesia dan Filipina diberikan layanan gratis bagi penggunanya. Hal ini berkat akuisisi Snaptu pada 2011.
Facebook memang tidak banyak meraup untung dari operasinya di negara-negara berkembang. Menurut laporan yang dilansir oleh The New York Times, Facebook baru-baru ini mulai menjual iklan pada setiap pengguna ponsel. Pasar negara berkembang tidak diharapkan bisa menggenjot pendapatan yang signifikan dengan segera.
Tapi, dengan mengekspansi jumlah pengguna sebanyak mungkin, Facebook telah mengatasi masalah saat ketersediaan ponsel cerdas dan komputer tablet masih terbatas di negara berkembang.
THE VERGE | APRILIANI GITA FITRIA
Berita terpopuler:
Kartu SIM Ponsel Rawan Peretasan
Tampilan Compose pada Gmail Membesar
Dropbox Akuisisi Endorse
SONY XPERIA L Responsif dan Elegan