Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

LAPAN Bagikan Data Inderaja Resolusi Tinggi  

image-gnews
Ilustrasi penginderaan jarak jauh untuk pertanian. satshot.com
Ilustrasi penginderaan jarak jauh untuk pertanian. satshot.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) menyerahkan data penginderaan jauh resolusi tinggi dan penutupan lahan tahunan wilayah Indonesia kepada 13 kementerian dan lembaga negara. Data ini diserahkan sebagai tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 6 Tahun 2012 yang mewajibkan Lapan menyediakan dan mendistribusikan data satelit penginderaan jauh (inderaja) resolusi tinggi.

"Kami berikan data yang ada secara keseluruhan supaya masing-masing kementerian dan lembaga bisa mengolahnya. Kami berikan dalam hard disk eksternal dua terabita secara gratis," kata Kepala Lapan Bambang S. Tejasukmana saat penyerahan data di kantor Lapan, Jakarta, Rabu 15 Januari 2014.

Kementerian dan lembaga yang memperoleh data penginderaan jauh Lapan antara lain Unit Kerja Kepresidenan Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4), Badan Informasi Geospasial (BIG), Badan Pertanahan Nasional (BPN), Badan Pusat Statistik, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), Kementerian Kehutanan, Kementerian Pertanian, Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Dalam Negeri, dan Kementerian Keuangan.

Data penginderaan jauh resolusi tinggi memiliki resolusi lebih kecil atau sama dengan empat meter. Data diperoleh dari satelit SPOT-5 dan SPOT-6 yang merupakan satelit penginderaan jauh beresolusi tinggi milik Prancis. Keduanya masing-masing memiliki resolusi spasial 2,5 meter dan 1,5 meter. (Baca: Vietnam Luncurkan Satelit Penginderaan Jauh)

Sepanjang Januari 2013 hingga 9 Januari 2014, satelit SPOT-5 dan SPOT-6 telah menghimpun data penginderaan jauh yang mencakup hampir seluruh wilayah Indonesia. Hanya sebagian Kalimantan, Sumatera, dan Papua yang belum terpantau. 

Bambang mengatakan, setiap kementerian dan lembaga memiliki kebutuhan data penginderaan jauh yang berbeda-beda. Kementerian Energi, misalnya, meminta data lengkap kawasan gunung berapi untuk mengantisipasi jika ada bencana gunung meletus. Dengan data penginderaan jauh, akan diketahui secara pasti daerah mana yang aman dijadikan kawasan evakuasi jika bencana terjadi tanpa diduga.

Badan Pertanahan Nasional, sebagai contoh lain, membutuhkan data penginderaan jauh dengan resolusi di bawah satu meter untuk meneliti batas wilayah tanah yang menjadi sengketa. Lapan berupaya memenuhi permintaan data setiap kementerian dan lembaga berdasarkan skala prioritas. Sebab, biaya untuk mennggunakan data satelit beresolusi sangat tinggi tergolong mahal. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebab itu Bambang berharap bisa mendapat dukungan lebih dari pemerintah pusat terkait masalah anggaran pendanaan. Tahun ini Lapan mengajukan anggaran lebih dari Rp 100 miliar. "Kami ingin fokus untuk memperkuat fasilitas, pengolahan, dan distribusi data satelit penginderaan jauh resolusi tinggi," katanya.

ROSALINA

Topik Terhangat
Banjir Jakarta | 40 Tahun Malari | BBM Akil Mochtar | Anas Ditahan | Ariel Sharon |

Berita Terpopuler

Hati-hati Bermain Lampu Pointer
Studi: Kafein Bisa Mempertajam Daya Ingat
Banjir Melanda, Ini Penyakit yang Harus Diwaspadai
1 Dari 3 Orang Tidak Mampu Beli Makanan Sehat
Kebiasaan Wajib Musim Hujan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketahui Kelebihan dan Kekurangan Starlink Sebelum Memakainya

2 jam lalu

Layanan internet Starlink dari SpaceX terdiri dari ground terminal (kanan) dan antena untuk internet satelit kecepatan tinggi. Dok.SpaceX
Ketahui Kelebihan dan Kekurangan Starlink Sebelum Memakainya

Sebelum menggunakannya, ada baiknya Anda mengetahui kelebihan dan kekurangan Starlink. Salah satu kelebihannya adalah speed tinggi.


Satelit NEO-1 Karya BRIN Masuki Tahap Penyelesaian, Diluncurkan Akhir 2024 atau Awal 2025

6 hari lalu

Ilustrasi Satelit LAPAN A3. pusteksat.lapan.go.id
Satelit NEO-1 Karya BRIN Masuki Tahap Penyelesaian, Diluncurkan Akhir 2024 atau Awal 2025

BRIN mengembangkan konstelasi satelit untuk observasi bumi. Satelit NEO-1 kini memasuki tahap penyelesaian akhir.


Cerita Pemuda Asal Bandung Gunakan Starlink: Unlimited dan Lebih Stabil

7 hari lalu

Salah satu warga Indonesia asal Bandung mulai menggunakan layanan internet milik Elon Musk, Starlink pada Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: Dokumen pribadi/Asep Indrayana
Cerita Pemuda Asal Bandung Gunakan Starlink: Unlimited dan Lebih Stabil

Melalui situs resminya, Starlink mematok harga layanan internet sebesar Rp 750 ribu per bulan.


Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

10 hari lalu

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan memberi sambutan saat acara penandatanganan dokumen transaksi pengambilalihan saham Divestasi PT Vale Indonesia Tbk. di Jakarta, Senin, 26 Februari 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

Menteri Luhut menyebutkan layanan internet berbasis satelit Starlink bakal diluncurkan dalam dua pekan ke depan atau pertengahan Mei 2024.


Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

10 hari lalu

Perekayasa Ahli Utama Pusat Riset Teknologi Roket, Rika Andiarti bersama teknologi roket hasil karya BRIN. Dok. Humas BRIN
Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

Sekarang ukuran roket juga tidak besar, tapi bisa mengangkut banyak satelit kecil.


OPPO Find X7 Ultra Versi Satellite Communication Mulai Dijual di China, Ini Spesifikanya

14 hari lalu

Oppo Find X7 Ultra (Gizmochina)
OPPO Find X7 Ultra Versi Satellite Communication Mulai Dijual di China, Ini Spesifikanya

OPPO Find X7 Ultra Satellite Communication mendukung kartu China Telecom dan kartu khusus satelit Tiantong.


Vivo X100 Ultra Dirumorkan akan Miliki Fitur Konektivitas Satelit, Ini Detailnya

15 hari lalu

vivo ekspansi bisnis ke 6 negara Eropa.
Vivo X100 Ultra Dirumorkan akan Miliki Fitur Konektivitas Satelit, Ini Detailnya

Ponsel Vivo X100 Ultra akan menggunakan satelit Tiantong untuk komunikasinya.


Kemenkominfo Ingin Tingkatkan Pengelolaan Spektrum Frekuensi Lewat Forum APSMC

19 hari lalu

Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, saat meresmikan pembangunan Fasad dan Gedung UPT Balai/Loka Monitor Spektrum Frekuensi Radio (SFR) Kelas I Makassar, di Gowa, Kamis 1 Februari 2024.
Kemenkominfo Ingin Tingkatkan Pengelolaan Spektrum Frekuensi Lewat Forum APSMC

Agenda prioritas Indonesia dalam APSMC adalah saling berdiskusi soal tantangan dan pengalaman dalam manajemen spektrum frekuensi.


Oppo Find X7 Ultra Satellite Edition Resmi Dirilis, Miliki Konektivitas Off-grid

44 hari lalu

Oppo Find X7 Ultra (Gizmochina)
Oppo Find X7 Ultra Satellite Edition Resmi Dirilis, Miliki Konektivitas Off-grid

Pertama kali dirilis awal tahun ini, Oppo Find X7 Ultra Satellite Edition menjadi ponsel pertama di dunia dengan pengaturan kamera periskop ganda.


BRIN: Satelit LAPAN Bantu Proses Komunikasi Wilayah Terlanda Bencana

46 hari lalu

Satelit rakitan dalam negeri bernama LAPAN A2/LAPAN ORARI yang akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo di Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Bogor, Jawa Barat, Kamis, 3 September 2015. Peluncurannya sendiri akan dilakukan di pusat antariksa Satish Dhawan, Sriharikota, India. Nantinya, satelit akan dibawa ke orbit dengan ditumpangkan pada roket India bersama satelit penelitian astronomi milik Organisasi Riset Antariksa India. [TEMPO/Subekti; SB2015090312] KOMUNIKA ONLINE
BRIN: Satelit LAPAN Bantu Proses Komunikasi Wilayah Terlanda Bencana

Satelit LAPAN-A2/LAPAN-ORARI merupakan salah satu hasil riset karya anak bangsa yang dikembangkan oleh BRIN.