Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Fakta tentang Gempa  

image-gnews
Gempa Aceh, 8.5SR, 11 April 2012, 15:38:33WIB.
Gempa Aceh, 8.5SR, 11 April 2012, 15:38:33WIB.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gempa Cile berkekuatan 8,2 skala Richter telah mengguncang sebagian besar wilayah Pasifik. Namun bagi Cile, yang merupakan daerah rawan gempa, hal itu bukanlah sesuatu hal yang besar. Cile bahkan pernah mengalami gempa hingga 9,5 skala Richter pada 1960.

Selain fakta tersebut, berikut ini beberapa fakta unik lain tentang gempa, seperti dikutip dari Live Science, Senin, 24 Maret 2014.

1. Gempa sering terjadi
Gempa bumi sebenarnya sering terjadi di berbagai belahan dunia. Dalam setahun, diperkirakan ada sekitar 500 ribu gempa yang terjadi di seluruh dunia. Bahkan, dalam dua pekan terakhir sebelum gempa melanda Cile pada Selasa, 1 April 2014, negara ini diguncang rangkaian 300 gempa kecil.

2. Tak semua gempa terasa
Meski ratusan ribu gempa terjadi tiap tahunnya, tapi kita sering tidak menyadari hal tersebut lantaran tidak semua gempa berkekuatan besar. Dari 500 ribu gempa dalam setahun, hanya sekitar 5 persen yang bisa dirasakan oleh manusia, 95 persen sisanya merupakan gempa berskala kecil yang tak terasa. Sementara itu, hanya 1 persen dari gempa yang benar-benar menimbulkan kerusakan.

3. Skala gempa
Gempa yang mengguncang Cile termasuk dalam gempa skala mematikan. Sementara itu, gempa yang berkekuatan kurang dari 5 skala Richter masih bisa disebut sebagai gempa kecil, sedangkan 5-6 skala Richter dikategorikan gempa skala sedang. Jika melebihi angka tersebut, yakni 6-8 skala Richter, gempa tersebut dikelompokkan sebagai gempa kuat. Sedangkan gempa lebih dari 8 skala Richter disebut gempa mematikan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Gempa terbesar
Gempa bumi terbesar pernah terjadi di Cile pada 22 Mei 1960. Saat itu gempa mencapai skala 9,5 skala Richter. Gempa ini menyebabkan tsunami yang mencapa Hawaii, Jepang, Filipina, Selandia Baru timur, Australia tenggara, dan Kepulauan Aleut Alaska. Tidak diketahui jumlah korban pasti dalam bencana ini. Beberapa sumber menyebut gempa telah merenggut 2.231, 3.000, atau 5.700 orang. Bahkan sumber lain memperkirakan 6.000 orang tewas akibat gempa ini.

5. Gempa paling mematikan
Meski gempa Cile merupakan gempa terbesar, tapi gempa paling mematikan terjadi di Cina. Pada 23 Januari 1556, gempa 8 skala Richter mengguncang Shensi. Sekitar 830 ribu jiwa meninggal. Gempa paling mematikan kedua terjadi di Haiti pada 1 Desember 2010. Gempa ini merenggut 316 ribu jiwa. Sementara itu, gempa Sumatera yang menyebabkan tsunami Aceh menduduki posisi kelima setelah gempa Tangshan, Cina, yang menewaskan 242.769 jiw; dan gempa Allepo, Suriah,  yang menyebabkan 230 ribu jiwa tewas). Gempa Sumatera berkekuatan 9,1 skala Richter pada 26 Desember 2004 telah menewaskan 227.898 orang.

ANINGTIAS JATMIKA | LIVE SCIENCE

Terpopuler

Layar iPhone 6 Siap Diproduksi Massal 
Satu Dekade, Pengguna Gmail Tembus 500 Juta
Berkelit dari Target NSA, Yahoo! Perketat Keamanan 
Windows Phone 8.1. Apa Saja yang Baru?
Nokia Rilis Lumia Baru

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

6 jam lalu

Ilustrasi gempa bumi
Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas intra-slab subduksi banda.


Gempa M4,8 di Laut Guncang Banten dan Sekitarnya, Disusul Gempa M3,3

8 jam lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa M4,8 di Laut Guncang Banten dan Sekitarnya, Disusul Gempa M3,3

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar bawah laut.


Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

11 jam lalu

Pusat gempa bumi dengan magnitudo 4,7 terjadi di Kabupaten Boalemo, Gorontalo, Sabtu, 27 April 2024. ANTARA/HO-BMKG.
Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tersebut dirasakan di Kabupaten Boalemo, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Kota Gorontalo hingga Kabupaten Pohuwato.


Gempa Bumi Tektonik M4,2 Terdeteksi di Bawean, Intensitas Getarannya III-IV MMI

3 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Bumi Tektonik M4,2 Terdeteksi di Bawean, Intensitas Getarannya III-IV MMI

BMKG mendeteksi gempa di Bawean, Jawa Timur, pada Rabu siang, 24 April 2024. Dipicu pergerakan sesar lokal


BMKG Sebut Gempa M5,1 Pacitan Tidak Merusak dan Berbahaya

4 hari lalu

Peta Gempa Pacitan, 22 April 2024. X.COM/BMKG
BMKG Sebut Gempa M5,1 Pacitan Tidak Merusak dan Berbahaya

Gempa dipicu oleh sesat aktif dasar laut.


Gempa M4,9 di Laut Banda Mengguncang Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami

5 hari lalu

Ilustrasi gempa bumi
Gempa M4,9 di Laut Banda Mengguncang Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam slab Lempeng Banda.


Info Terkini Gempa Laut Selatan M4,9 Guncang Pangandaran Sampai Bantul

5 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Info Terkini Gempa Laut Selatan M4,9 Guncang Pangandaran Sampai Bantul

Guncangan kuat terasa di daerah Ciamis dan Pangandaran, Jawa Barat, dengan skala intensitas gempa III MMI.


Fakta-fakta Gempa Taiwan, Terbesar Sejak 1999?

19 hari lalu

Foto yang dirilis The Central News Agency (CNA) menunjukkan bangunan runtuh pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4  di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo  7,4 melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 03 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien  pada kedalaman 34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/KANTOR BERITA PUSAT
Fakta-fakta Gempa Taiwan, Terbesar Sejak 1999?

Taiwan baru saja dilanda bencana gempa yang memakan korban jiwa dan kerugian materiel. Bagaimana faktanya?


Menilik Jembatan Gantung Akashi Kaikyo di Jepang yang Beroperasi Sejak 26 Tahun Silam

20 hari lalu

Akashi Kaikyo Bridge mempunyai Ketinggian 298,3M, berada di atas Selat Akashi dan menghubungkan kota Kobe di Pulau Honshu sampai Iwaya di Pulau Awaji. Jembatan ini adalah jembatan terpanjang di dunia kategori jembatan gantung, dengan rentang pusat 1.991 meter. panoramio.com
Menilik Jembatan Gantung Akashi Kaikyo di Jepang yang Beroperasi Sejak 26 Tahun Silam

Genap berusia 26 tahun, inilah fakta-fakta jembatan gantung cantik Akashi Kaikyo di Jepang, termasuk tahan gempa bumi hingga 8,5 SR.


Pulau Penyu yang Cantik di Taiwan Ini Runtuh Sebagian setelah Gempa Bumi

22 hari lalu

Guishan Island yang runtuh sebagian setelah gempa Taiwan pada Rabu, 3 April 2024(necoast-nsa.gov.tw)
Pulau Penyu yang Cantik di Taiwan Ini Runtuh Sebagian setelah Gempa Bumi

Wisatawan yang mengunjungi pulau berbentuk penyu di Taiwan ini biasanya mengikuti tur mengamati paus dari April hingga Oktober.