Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ilmuwan Ungkap Pemicu Kelainan Otak Langka

image-gnews
Gambaran emosional otak manusia. Dailymail.co.uk
Gambaran emosional otak manusia. Dailymail.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, ChicagoKasus kelainan otak yang tergolong langka di Turki sudah lama memusingkan dunia kedokteran. Penyakit yang diidap beberapa anggota keluarga di bagian timur Turki diperkirakan sudah ada dalam 400 tahun terakhir.

Menggunakan teknologi pemetaan gen, para peneliti akhirnya berhasil mengungkap satu mutasi genetik yang menyebabkan kelainan otak itu terjadi.

Tim peneliti dari Baylor College of Medicine dan Austrian Academy of Sciences serta tim gabungan dari Universitas California, Universitas Yale, dan Academic Medical Center dari Belanda menjalankan riset dan pemetaan gen tersebut.

Mereka melakukan studi terhadap keluarga yang memiliki anak dengan kelainan neurologi langka. Kelainan neurologi itu diperkirakan berasal dari mutasi genetik yang dikenal sebagai penyakit Mendelian. Kondisi ini muncul akibat adanya perkawinan antarkerabat yang lazim dilakukan warga di bagian timur Turki.

Laporan yang dimuat dalam jurnal Cell menyebutkan kedua tim peneliti berhasil mengidentifikasi kelainan saraf yang muncul dari varian tunggal genetik bernama CLP1. Mereka yang lahir dengan kelainan ini mewarisi dua salinan gen cacat yang mempengaruhi kesehatan sel saraf. Anak-anak dengan kelainan itu memiliki otak berukuran lebih kecil dengan bentuk tak sempurna, otot lemah, tidak bisa bicara, dan rentan terserang kejang.

Kelainan otak ini pertama kali dikenali Dr Ender Karaca pada 2006. Dia terus mempelajarinya selama menjalani masa pelatihan sebagai ahli genetika di Turki pada 2007. Karaca dan koleganya melakukan beberapa tes genetik dasar terhadap para keluarga itu, tapi tak berhasil memecahkan masalah.

"Kami mengikuti mereka selama bertahun-tahun," kata Karaca, peneliti dari departemen molekuler dan genetika manusia di Baylor, seperti dikutip Reuters, Jumat, 25 April 2014.

Penelitiannya makin intens saat Dr James Lupski dari Center for Mendelian Genomics di Baylor merekrutnya setelah konferensi tentang genetika di Istanbul pada 2010. Tes genetika lanjutan mengidentifikasi lima keluarga yang memiliki mutasi CLP1 dengan karakter yang sama.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Uji coba di laboratorium menunjukkan tikus-tikus yang memiliki mutasi gen CLP1 juga mengembangkan ciri serupa dengan manusia yang menderita kelainan otak tersebut.

Adapun Murat Gunel, profesor genetika dan neurobiologi di Yale, dan koleganya meneliti mekanisme dasar dari perkembangan otak manusia. Dengan memeriksa lebih dari 2.000 sampel DNA anak-anak penderita kelainan otak ini, mereka menemukan ada hubungan kelainan pertumbuhan otak dengan mutasi gen CLP1.

Penelitian menunjukkan kasus kelainan otak yang teridentifikasi pada empat keluarga yang tidak berelasi ternyata dihubungkan dengan satu mutasi spontan gen CLP1. Menurut perhitungan, mutasi gen ini sudah terjadi selama 16 generasi atau sekitar 400 tahun.

Menurut Gunel, tingginya angka perkawinan antarkerabat di Turki dan Timur Tengah memicu munculnya kelainan otak langka ini. "Tanpa pernikahan semacam itu, anak-anak mungkin tak akan mewarisi dua mutasi pada gen yang sama," katanya. 

REUTERS | GABRIEL WAHYU TITIYOGA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Apa Itu Penyakit Pneumotoraks yang Diderita Winter Aespa?

11 hari lalu

Winter Aespa. Instagram
Apa Itu Penyakit Pneumotoraks yang Diderita Winter Aespa?

SM Entertainment secara resmi mengkonfirmasi laporan bahwa Winter Aespa telah menjalani operasi untuk pneumotoraks. Penyakit apa itu?


Mengenal Kuda Nil Kerdil, Satwa Langka yang Hanya Tersisa Dua Ribu Ekor di Alam

31 hari lalu

Induk kuda nil membawa anaknya menuju kolam, untuk diperkenalkan kepada sejumlah anggota kelompok kuda nil. Namun naas bayi kuda nil diserang oleh sejumlah kuda nil dewasa, binatang ini dikenal sebagai salah satu hewan paling agresif. Zimbabwe, 10 Agustus 2015. Dailymail
Mengenal Kuda Nil Kerdil, Satwa Langka yang Hanya Tersisa Dua Ribu Ekor di Alam

Kelahiran bayi kuda nil kerdil di Yunani mendatangkan harapan bagi spesies langka tersebut.


Mengenal Anoreksia, Begini Gejala dan Penyebabnya

11 Januari 2024

Gangguan Makan dari Media Sosial
Mengenal Anoreksia, Begini Gejala dan Penyebabnya

Anda mungkin sudah familiar dengan istilah penyakit Anoreksia, gangguan makan dan kondisi kesehatan mental yang serius. Ini gejala dan penyebabnya.


Benarkah Golongan Darah Memiliki Peran dalam Risiko Penyakit Autoimun?

25 November 2023

Ilustrasi kantong darah/golongan darah. Shutterstock
Benarkah Golongan Darah Memiliki Peran dalam Risiko Penyakit Autoimun?

Beberapa penelitian mendukung korelasi antara golongan darah dan penyakit autoimun tertentu.


Selain Genetika, Kesejahteraan Emosional Mempengaruhi Pertumbuhan Tubuh Anak

3 November 2023

Ilustrasi anak mengukur tinggi badan. answcdn.com
Selain Genetika, Kesejahteraan Emosional Mempengaruhi Pertumbuhan Tubuh Anak

Kesejahteraan emosional anak sangat penting untuk mencegah terhambatnya pertumbuhan tubuh anak.


Mengenal Gejala dan Penyebab Akalasia, Penyakit Sulit Menelan

22 September 2023

Gangguan asam lambung yang menyerang kerongkongan.
Mengenal Gejala dan Penyebab Akalasia, Penyakit Sulit Menelan

Akalasia adalah kondisi ketika otot kerongkongan tidak mampu mendorong makanan atau minuman untuk masuk ke lambung.


5 Penyebab Penumpukan Lemak

4 September 2023

Ilustrasi lemak perut (pixabay.com)
5 Penyebab Penumpukan Lemak

Setidaknya ada beberapa penyebab utama lemak menumpuk. Di antaranya pola makan tidak sehat, kurang tindur, hingga genetika.


Inilah Gejala Umum Kanker Payudara yang Perlu Diketahui

25 Mei 2023

Ilustrasi kanker payudara. Shutterstock.com
Inilah Gejala Umum Kanker Payudara yang Perlu Diketahui

Kanker payudara adalah jenis kanker yang terjadi ketika sel-sel di dalam payudara mengalami pertumbuhan yang tidak terkendali.


Bayi-bayi Lahir dengan DNA 3 Orang Tua, Bagaimana Bisa Terjadi?

15 Mei 2023

Ilustrasi DNA (Pixabay.com)
Bayi-bayi Lahir dengan DNA 3 Orang Tua, Bagaimana Bisa Terjadi?

Diperkenalkan pertama di Inggris, teknik tiga-bagian DNA ini diterapkan pertama oleh tim dokter Amerika di Meksiko.


Mengapa Perempuan Berisiko Terkena Penyakit Lupus, Apa Pemicunya?

13 Mei 2023

Ilustrasi penyakit Lupus. entresemana.mx
Mengapa Perempuan Berisiko Terkena Penyakit Lupus, Apa Pemicunya?

Salah satu penyebab penyakit lupus adalah penggunaan sejumlah obat yang tidak sesuai. Lalu siapa saja yang berisiko terjangkit penyakit tersebut?