Apa Penyebab Gempa di Bogor dan Sukabumi?  

Reporter

Selasa, 11 September 2012 13:23 WIB

Rumah warga yang rusak akibat gempa di Kampung Muara Satu, Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Senin (9/10). TEMPO/Arihta Surbakti

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Suharjono mengatakan penyebab gempa bumi di Bogor yang berkekuatan 4,8 skala Richter pada Ahad dinihari, 9 September 2012, adalah pertemuan lempengan. Sumber gempa pada dasarnya berlokasi pada pertemuan lempengan.

“Dari pertemuan lempengan itu terjadi patahan lokal yang disebut patahan citarik,” kata Suharjono saat dihubungi Tempo, Senin, 10 September 2012.

Suharjono menjelaskan, pertemuan lempengan terjadi pada sebelah barat Sumatera dengan jarak 300 kilometer dari pantai di selatan Jawa. Sedangkan gempa tektoniknya, terjadi patahan lokal citarik. “Dampaknya setelah ada pertemuan lempengan dan ada dorongan terjadi patahan,” ujarnya.

Gempa di Sukabumi karena patahan citarik beraktivitas akibat adanya pertemuan lempengan. “Jadi sumber gempa ada pada pertemuan lempengan di 300 km tersebut,” kata Suharjono.

Ia membantah anggapan jika gempa di Bogor, yang mengguncang hingga ke Sukabumi, akibat adanya gempa di Filipina. Menurutnya, di wilayah Indonesia terdapat lempengan-lempengan yang berpotensi gempa. Dampaknya dalam patahan-patahan di Sumatera, dari Aceh sampai Lampung, patahan cimandiri di Lembang, dan wilayah Sulawesi memiliki patahan paling banyak.

“Konsekuensi pertemuan lempeng bisa berupa energi yang disebut gempa dan daerah-daerah vulkanik yang dipengaruhi tektonik," kata Suharjono.

Sebelumnya, gempa berkekuatan 4,7 SR yang berpusat di Bogor Barat, mengguncang wilayah Sukabumi dan sekitarnya pada 9 September 2012. Selain ratusan rumah rusak, saluran air sepanjang 50 meter di Kampung Darmaga, Desa Cipeuteuy, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, ambruk dan longsor.

Dari catatan Badan Meteologi, Klimatologi, dan Geofisika di situsnya, besaran gempa di Bogor itu 4,8 skala Richter. Pusat gempa berada di koordinat 6.80 LS dan 106.7 BT di sekitar 31 kilometer barat daya Kabupaten Bogor dengan kedalaman 10 kilometer. Gempa dilaporkan terasa di Bogor dan Sukabumi dengan skala II MMI (Modified Mercally
Intensity).

AFRILIA SURYANIS

Berita Lainnya:
Pertama Kalinya, Atlet PON Dicoret Karena Transfer
Kisah Luna Maya dan Mario Lawalata dengan Moge
12 Partai Tak Lolos Tahap Pendaftaran Pemilu
Bunuh Pacar karena Ditulari HIV
Sulitnya Anak Warga Syiah Bersekolah
Hassan Sheikh Mohamud, Presiden Baru Somalia

Berita terkait

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

22 jam lalu

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

Badan Geologi ESDM membeberkan analisis tentang gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

1 hari lalu

Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

Sedikitnya empat orang luka-luka akibat gempa yang terjadi pada Sabtu malam ini.

Baca Selengkapnya

Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

1 hari lalu

Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas intra-slab subduksi banda.

Baca Selengkapnya

Gempa M4,8 di Laut Guncang Banten dan Sekitarnya, Disusul Gempa M3,3

1 hari lalu

Gempa M4,8 di Laut Guncang Banten dan Sekitarnya, Disusul Gempa M3,3

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar bawah laut.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

1 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tersebut dirasakan di Kabupaten Boalemo, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Kota Gorontalo hingga Kabupaten Pohuwato.

Baca Selengkapnya

Gempa Bumi Tektonik M4,2 Terdeteksi di Bawean, Intensitas Getarannya III-IV MMI

4 hari lalu

Gempa Bumi Tektonik M4,2 Terdeteksi di Bawean, Intensitas Getarannya III-IV MMI

BMKG mendeteksi gempa di Bawean, Jawa Timur, pada Rabu siang, 24 April 2024. Dipicu pergerakan sesar lokal

Baca Selengkapnya

BMKG Sebut Gempa M5,1 Pacitan Tidak Merusak dan Berbahaya

6 hari lalu

BMKG Sebut Gempa M5,1 Pacitan Tidak Merusak dan Berbahaya

Gempa dipicu oleh sesat aktif dasar laut.

Baca Selengkapnya

Gempa M4,9 di Laut Banda Mengguncang Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami

6 hari lalu

Gempa M4,9 di Laut Banda Mengguncang Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam slab Lempeng Banda.

Baca Selengkapnya

Info Terkini Gempa Laut Selatan M4,9 Guncang Pangandaran Sampai Bantul

7 hari lalu

Info Terkini Gempa Laut Selatan M4,9 Guncang Pangandaran Sampai Bantul

Guncangan kuat terasa di daerah Ciamis dan Pangandaran, Jawa Barat, dengan skala intensitas gempa III MMI.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Gempa Taiwan, Terbesar Sejak 1999?

20 hari lalu

Fakta-fakta Gempa Taiwan, Terbesar Sejak 1999?

Taiwan baru saja dilanda bencana gempa yang memakan korban jiwa dan kerugian materiel. Bagaimana faktanya?

Baca Selengkapnya