TEMPO.CO, Jakarta - Facebook mengumumkan telah mencapai kesepakatan dengan Oculus VR Inc., sebuah perusahaan virtual realitas. Kesepakatan yang diumumkan Selasa, 25 Maret itu, kabarnya mencapai nilai US$ 2 milyar atau sekitar Rp 22,8 triliun. "Oculus memiliki kesempatan untuk menciptakan platform sosial yang ada dan mengubah cara kita bekerja, bermain dan berkomunikasi," ujar CEO dan pendiri Facebook, Mark Zuckerberg.
Nantinya transaksi ini akan dibayar dengan uang tunai sekitar US$ 400 juta dan 23,1 juta lembar saham Facebook. Diharapkan pada kuartal kedua tahun ini, transaksi akan selesai. Oculus sendiri akan tetap bermarkas di Irvine dan terus mengembangkan Oculus Rift.
Perusahaan ini sudah menghasilkan pendapatan sekitar US$ 2,4 juta dari hasil penjualan perangkat virtualnya sejak 2012. Oculus Rift sendiri merupakan perangkat virtual dengan bentuk seperti kacamata. Serial televisi Game of Thrones juga menggunakan teknologi ini dan menyebutnya sebagai Ascend The Wall.
"Kami senang bekerja sama dengan Mark dan tim Facebook untuk memberikan platform virtual reliatas terbaik di dunia. Kami percaya virtual realitas akan memberikan pengalaman sosial yang menghubungkan manusia secara ajaib dan baru. Ini adalah teknologi transformatif dan baru, yang bisa membuat dunia mengalami pengalaman menakjubkan, dan ini hanya permulaan," ujar CEO Oculus, Brendan Iribe.
The Hollywoodreporter | Dewi Retno
Berita terkait
Malaysia Sempat Mengutuk Facebook yang Hapus Berita PM Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas
11 jam lalu
Sebelumnya Oktober lalu, Fahmi memperingatkan tindakan tegas terhadap Meta dan Facebook dan medsos jika mereka memblokir kontennya
Baca SelengkapnyaMeta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas
21 jam lalu
Meta Platforms kembali menaikkan unggahan Facebook dari media Malaysia tentang pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan petinggi Hamas.
Baca SelengkapnyaFacebook Hapus Unggahan Pertemuan Anwar Ibrahim dengan Hamas
1 hari lalu
Anwar Ibrahim melakukan pertemuan dengan para pemimpin Hamas di Qatar. Unggahannya soal pertemuan itu dihapus oleh Facebook.
Baca SelengkapnyaSejarah WhatsApp: Bermula Hanya Aplikasi Pesan Status Bikinan Eks Insinyur Yahoo
5 hari lalu
WhatsApp terus berkembang sejak diakuisisi oleh Facebook pada 2014. Indonesia menjadi yang terbesar ketiga per tahun lalu dengan 112 pengguna aktif.
Baca SelengkapnyaBegini Cara Menghapus Akun Facebook yang Lupa Password
8 hari lalu
Akun Facebook sering kali dilupakan karena pengguna beralih ke media lainnya. Berikut cara menghapus akun Facebook yang lupa password.
Baca SelengkapnyaBegini Cara Menonaktifkan Sementara Akun Facebook
8 hari lalu
Menonaktifkan akun Facebook sementara bisa dijadukan opsi jika ingin beristirahat dari media sosial. Berikut caranya.
Baca SelengkapnyaBegini Cara Menghapus Semua Postingan di Facebook
9 hari lalu
Menghapus semua postingan di Facebook mungkin menjadi opsi bagi beberapa orang yang ingin membersihkan akun. Begini caranya.
Baca SelengkapnyaDaftar 12 Laboratorium di Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini
9 hari lalu
Indonesia Digital Test House menjadi laboratorium uji perangkat digital terbesar di Asia Tenggara. Simak pesan peresmian Jokowi.
Baca SelengkapnyaSeputar Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini
10 hari lalu
Jokowi mengharapkan pembukaan Indonesia Digital Test House (IDTH) di BBPPT dapat memperkuat ekosistem digital lokal. Berikut hal-hal seputar IDTH.
Baca SelengkapnyaBegini Cara Mengaktifkan Passkey WhatsApp
11 hari lalu
Passkey memungkinkan pengguna untuk melindungi akun pengguna WhatsApp agar lebih aman.
Baca Selengkapnya