TEMPO.CO, Jakarta - Penyedia solusi keamanan dunia maya, McAfee, memperkenalkan peranti lunak bernama Internet Security 2014. Peranti lunak ini merupakan produk perdana McAfee yang dijual di Tanah Air setelah mereka diakuisisi oleh raksasa prosesor Intel pada 2010.
Managing Director PT Kharisma Mandiri Sejahtera sebagai distributor, Rita Lim, mengatakan perangkat lunak antivirus tak cukup menjamin keamanan komputer dari serangan cyber. "Software antivirus saja tidak cukup. Dibutuhkan suatu produk untuk menjamin keamanan saat orang menggunakan Internet," ujar dia, di Jakarta, Senin, 20 Januari 2014.
Berdasarkan data McAfee, peningkatan jumlah kasus pencurian kata kunci atau password melalui dunia maya diprediksi naik hingga 70 persen pada tahun ini. Rita mengatakan pengguna Internet harus mewaspadai permintaan kata kunci lewat surat elektronik. "Permintaan biasanya datang berkali-kali, seolah-olah dari administrator media sosial," kata dia. Pencurian kata kunci kartu kredit juga diprediksi meningkat.
Internet Security 2014 memungkinkan pengguna mengaktifkannya pada tiga perangkat. Tiga akun dapat diaktifkan secara terpisah, sedangkan waktu kadaluarsanya tidak berlaku secara bersamaan. Setiap akun yang sudah diaktifkan memiliki masa berlaku satu tahun.