Tips Teknologi: Mencegah Hacker Manfaatkan Fitur Balasan Otomatis

Sabtu, 9 Maret 2019 11:30 WIB

Ilustrasi hacker. (e-propethic.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Tips teknologi kali ini Tempo mengulas bagaimana mencegah para hacker melewati filter akibat perusahaan yang mengkonfigurasi balasan otomatis (autoreply) ke email masuk. Karena, para pelaku kejahatan siber atau spammer yang berhasil melewati filter dapat melakukan serangan yang ditargetkan.

Baca: Jutaan Ancaman Siber di Indonesia, Ini Metode yang Dipakai Hacker
Baca: Freelancer Harus Baca, Ini Cara Menghindari Hacker
Baca: Hacker Juga Targetkan Freelancer, Begini Caranya

Menurut perusahaan keamanan siber Kaspersky Lab, Jumat, 8 Maret 2019, dalam kasus spammer, balasan otomatis akan memberi informasi alamat email si pengirim adalah valid dan milik orang tertentu. Berikut cara mencegahnya:

1. Tentukan karyawan mana yang benar-benar perlu menggunakannya. Jika seorang karyawan hanya menangani beberapa klien, ia dapat memberi tahu mereka tentang ketidakhadirannya dengan satu kali e-mail atau melalui telepon.

2. Untuk karyawan yang tugasnya digantikan dengan hanya satu orang, lebih baik lakukan pengalihan e-mail (re-direction) yang langsung ditujukan kepada orang terkait. Tentu, ini tidak selalu nyaman, tapi itu menjamin bahwa pesan-pesan penting tidak akan terlewatkan.

3. Rekomendasikan agar karyawan membuat dua opsi balasan otomatis, satu untuk alamat internal dan satu untuk alamat eksternal. Instruksi lebih rinci dapat ditambahkan ke pesan untuk para kolega, tapi pihak luar hendaknya tetap dibatasi.

3. Jika seorang karyawan hanya berkorespondensi dengan kolega, hilangkan sepenuhnya balasan otomatis ke alamat eksternal.

4. Pada kasus tertentu, informasikan para staf bahwa balasan otomatis tidak boleh berisi informasi berlebihan. Seperti nama-nama lini produk atau pelanggan, nomor telepon kolega, informasi tentang ke mana karyawan pergi berlibur, dan detail lainnya yang tidak berguna

5. Di server email, gunakan solusi keamanan yang secara otomatis mendeteksi upaya spam dan phishing, serta memindai lampiran untuk malware di saat yang bersamaan.

Simak artikel lainnya tentang hacker di kanal Tekno Tempo.co.

Berita terkait

McAfee Deteksi Modus Baru Hacker Tipu Gamer Lewat Cheat Lab

12 hari lalu

McAfee Deteksi Modus Baru Hacker Tipu Gamer Lewat Cheat Lab

Perusahaan keamanan siber McAfee berhasil mengidentifikasi penipuan model baru oleh hacker yang menarget para gamer.

Baca Selengkapnya

6 Cara Mengetahui Whatsapp Disadap dan Tips Mencegahnya

17 hari lalu

6 Cara Mengetahui Whatsapp Disadap dan Tips Mencegahnya

Ada beberapa cara mengetahui WhatsApp disadap. Salah satunya adalah adanya perangkat asing yang tersambung. Berikut ciri dan tips mencegahnya.

Baca Selengkapnya

Peretasan dan Pembobolan Data Semakin Rawan Terjadi, Ada Biang Kerok yang Terabaikan

39 hari lalu

Peretasan dan Pembobolan Data Semakin Rawan Terjadi, Ada Biang Kerok yang Terabaikan

Ancaman serangan siber meningkat. Maraknya peretasan dan pembobolan data dinilai tak hanya gara-gara para hacker semakin mahir.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Inflasi Pangan Sudah Lebih Tinggi dari Kenaikan Gaji ASN, Kata Faisal Basri Dana BOS untuk Program Makan Siang Gratis

5 Maret 2024

Terpopuler: Inflasi Pangan Sudah Lebih Tinggi dari Kenaikan Gaji ASN, Kata Faisal Basri Dana BOS untuk Program Makan Siang Gratis

Kepala Departemen Regional Bank Indonesia (BI) Arief Hartawan menyatakan perlunya menjaga inflasi pangan agar kenaikannya tidak melebihi 5 persen.

Baca Selengkapnya

Situs Kemenko Perekonomian Diduga Diretas

4 Maret 2024

Situs Kemenko Perekonomian Diduga Diretas

Situs Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian atau Kemenko Perekonomian diduga mengalami peretasan pada Minggu, 3 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Tren Serangan Siber, IBM: Phishing Meningkat, Masuk ke Akun daripada Retas Jaringan

22 Februari 2024

Tren Serangan Siber, IBM: Phishing Meningkat, Masuk ke Akun daripada Retas Jaringan

Data IBM menunjukkan bahwa phising mendominasi kejahatan atau serangan siber di tingkat global, setara sampai 36 persen.

Baca Selengkapnya

Pembaruan Fitur Keamanan Google Chrome, Mampu Deteksi Web Ilegal dan Sediakan Opsi Blokir

21 Februari 2024

Pembaruan Fitur Keamanan Google Chrome, Mampu Deteksi Web Ilegal dan Sediakan Opsi Blokir

Google meningkatkan fitur keamanan Chrome yang sudah dipakai mayoritas pengguna internet.

Baca Selengkapnya

Dosen ITB Menilai Kesalahan Data Sirekap Tak Wajar, Ini Analisisnya

17 Februari 2024

Dosen ITB Menilai Kesalahan Data Sirekap Tak Wajar, Ini Analisisnya

KPU mengakui ada perbedaan hasil antara penghitungan suara sementara dari Formulir C dengan yang ditampilkan Sirekap dari ribuan TPS.

Baca Selengkapnya

Data PT KAI Diduga Dibobol Hacker, Pengamat Ingatkan Keamanan Siber Tak Hanya Infrastruktur

19 Januari 2024

Data PT KAI Diduga Dibobol Hacker, Pengamat Ingatkan Keamanan Siber Tak Hanya Infrastruktur

Pengamat menyebutkan dalam melihat kasus data PT KAI yang diduga dibobol hacker, tidak bisa hanya menyoroti satu sisi yakni infrastruktur.

Baca Selengkapnya

Pengamat Siber Temukan Data Kredensial PT KAI yang Dibobol Hacker Stormous

18 Januari 2024

Pengamat Siber Temukan Data Kredensial PT KAI yang Dibobol Hacker Stormous

82 kredensial karyawan PT KAI yang bocor, hampir 22,5 ribu kredensial pelanggan, dan 50 kredensial dari karyawan perusahaan lain yang bermitra dengan PT KAI.

Baca Selengkapnya