Fosil Lengkap Dinosaurus Karnivora Berbulu Ditemukan di Kanada

Senin, 21 Oktober 2019 08:26 WIB

Saurornitholestes langstoni, dinosaurus yang ditemukan di Kanada, 2014. (Gambar dok. Jan Sovak)

TEMPO.CO, Jakarta - Spesimen dinosaurus ditemukan nyaris utuh di sebuah situs fosil di Kanada. Fosil tersebut dari jenis dromaeosaurid Saurornitholestes langstoni.

Secara ilmiah, Saurornitholestes langstoni adalah dinosaurus berbulu, termasuk karnivora dalam keluarga Dromaeosauridae (juga dikenal sebagai raptor).

Dinosaurus itu hidup sekitar 76 juta tahun lalu (periode Cretaceous) di tempat yang sekarang disebut Amerika Utara, demikian dikutip Sci-news, akhir pekan lalu. Spesies ini sebelumnya dianggap berhubungan erat dengan Velociraptor dari Mongolia, sehingga beberapa ahli paleontologi menyebutnya Velociraptor langstoni.

Kerangka baru Saurornitholestes langstoni yang hampir lengkap ditemukan oleh Clive Coy dari University of Alberta di Dinosaur Provincial Park pada 2014. Spesimen itu sangat lengkap dengan semua tulang (kecuali ekor) dalam kondisi utuh.

"Karena ukurannya yang kecil dan tulangnya halus, kerangka dinosaurus pemakan daging itu luar biasa langka dalam catatan fosil," kata peneliti dari Departemen Sejarah Alam di Museum Royal Ontario dan Departemen Ekologi & Departemen Biologi Evolusi di Universitas Toronto, David Evans.

Menurut Evans, kerangka itu sejauh ini merupakan kerangka raptor paling lengkap dan paling terpelihara yang pernah ditemukan di Amerika Utara. "Ini tambang emas ilmiah," lanjut Evans. Penemuan baru itu diterbitkan dalam jurnal Anatomical Record.

Evans dan koleganya, Profesor Philip Currie dari Universitas Alberta, menganalisis spesimen baru dan menemukan bahwa Saurornitholestes langstoni memiliki tengkorak yang lebih pendek dan dalam dibandingkan Velociraptor.

Di bagian depan mulut tengkorak, mereka juga menemukan gigi pipih dengan punggung panjang, yang kemungkinan digunakan untuk merapikan bulu. Gigi yang sama telah diidentifikasi di Velociraptor dan dromaeosaurid lainnya. Tim juga menetapkan perbedaan antara dromaeosaurid di Amerika Utara dan Asia.

Menurut Currie, informasi anatomi baru yang dimiliki jelas menunjukkan bahwa dromaeosaurid Amerika Utara adalah garis keturunan terpisah dari dromaeosaurid Asia, meskipun memiliki leluhur yang sama. "Ini mengubah pemahaman kita tentang pergerakan antar benua dari hewan-hewan ini dan pada akhirnya akan membantu kita memahami evolusi mereka," tutur Currie.

SCIE-NEWS | ANATOMICAL RECORD


Berita terkait

Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

11 hari lalu

Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

Para penelitinya memperkirakan kalau ular tersebut dahulunya memiliki panjang hingga 15 meter.

Baca Selengkapnya

Cek Lagi, Berikut 5 Ciri Populer T-Rex yang Ternyata Cuma Mitos

21 Februari 2024

Cek Lagi, Berikut 5 Ciri Populer T-Rex yang Ternyata Cuma Mitos

Sejumlah pengetahuan populer mengenai Tyrannosaurus Rex alias T-Rex ternyata hanya mitos belaka. Berikut fakta-faktanya menurut studi.

Baca Selengkapnya

Cari Durian Jatuh, Mahasiswa KKN Unpad Temukan Fosil Gastropoda dan Pelecypoda

1 Februari 2024

Cari Durian Jatuh, Mahasiswa KKN Unpad Temukan Fosil Gastropoda dan Pelecypoda

Penemuan fosil tersebut menjadi bekal untuk akademisi dalam melakukan penelitian lanjutan terkait keberadaan fosil satwa purba di Pangandaran.

Baca Selengkapnya

Ilmuwan Simpulkan Fosil New Mexico Spesies Tyrannosaurus Baru

12 Januari 2024

Ilmuwan Simpulkan Fosil New Mexico Spesies Tyrannosaurus Baru

Para ilmuwan menyimpulkan fosil New Mexico adalah spesies Tyrannosaurus baru.

Baca Selengkapnya

Langka Golongan Darah P Jarang Ditemukan Dibandingkan Darah Dinosaurus dan Darah Panda

11 Januari 2024

Langka Golongan Darah P Jarang Ditemukan Dibandingkan Darah Dinosaurus dan Darah Panda

Golongan darah P baru-baru ini ditemukan oleh ilmuwan di Jiangsu, Cina. Apa itu golongan darah P yang disebut sangat langka.

Baca Selengkapnya

Ilmuwan Temukan Spesies Dinosaurus Baru Bernama Farlowichnus Rapidus

24 November 2023

Ilmuwan Temukan Spesies Dinosaurus Baru Bernama Farlowichnus Rapidus

Para ilmuwan mengidentifikasi spesies dinosaurus baru dari jejak kaki di Brasil.

Baca Selengkapnya

6 Pengalaman Menarik di American Museum of Natural History

10 November 2023

6 Pengalaman Menarik di American Museum of Natural History

American Museum of Natural History merupakan museum sejarah alam terbaik di dunia.

Baca Selengkapnya

Hari Buruk Bumi saat Asteroid Menghantam, Debunyalah yang Bikin Dinosaurus Punah

1 November 2023

Hari Buruk Bumi saat Asteroid Menghantam, Debunyalah yang Bikin Dinosaurus Punah

Tabrakan asteroid yang membunuh dinosaurus adalah akibat atmosfer bumi penuh dengan debu.

Baca Selengkapnya

Mitos Minyak Berasal dari Dinosaurus dan Bantahan Pakar

19 Oktober 2023

Mitos Minyak Berasal dari Dinosaurus dan Bantahan Pakar

Gagasan bahwa minyak berasal dari dinosaurus telah melekat pada banyak orang.

Baca Selengkapnya

Studi Baru Klaim Nenek Moyang Manusia dan Kera Muncul di Eropa, Bukan di Afrika

4 September 2023

Studi Baru Klaim Nenek Moyang Manusia dan Kera Muncul di Eropa, Bukan di Afrika

Dalam studi baru tersebut, para peneliti menganalisis fosil kera yang baru diidentifikasi dari situs orakyerler berusia 8,7 juta tahun di Anatolia.

Baca Selengkapnya