Drone Tempur Siluman XQ-58 AS Rusak dalam Uji Coba

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Selasa, 5 November 2019 14:01 WIB

Drone tempur siluman AS Kratos XQ-58 Valkyrie. (wpafb.af.mil)

TEMPO.CO, Jakarta - Drone tempur siluman yang sedang dikembangkan Angkatan Udara Amerika Serikat, Kratos XQ-58 Valkyrie, mengalami sejumlah kerusakan saat gagal mendarat dengan mulus dalam uji coba ketiga, 9 Oktober 2019.

Menurut rilis Angkatan Udara AS, yang dikutip laman The Drive, drone baru saja menyelesaikan penerbangan ketiganya ketika terjadi insiden. Namun Low Cost Attritable Strike Demonstrator (LCASD), yang menangani proyek ini, menyatakan uji coba berhasil.

Kecelakaan itu terjadi pada 9 Oktober 2019, setelah XQ-58A mendarat di Yuma Proving Ground di Arizona. "Angin permukaan yang tinggi dan kerusakan pada sistem pemulihan uji penerbangan sementara kendaraan menghasilkan kecelakaan," menurut siaran pers resmi Angkatan Udara.

"Sistem bantal prototipe, yang digunakan untuk seri uji awal tetapi tidak dimaksudkan untuk penggunaan operasional utama, mengalami anomali yang mengakibatkan pesawat mengalami kerusakan pada saat mendarat," kata juru bicara Kratos, menjelaskan dalam pernyataan resminya.

“Kami terus mempelajari pesawat ini dan potensi teknologi yang dapat ditawarkan sebagai pesawat tempur. Penerbangan ketiga ini berhasil menyelesaikan tujuannya dan melengkapi dua penerbangan pertama," kata perwira tinggi Angkatan Udara AS William Cooley, kepala Laboratorium Penelitian Angkatan Udara (AFRL), yang menjalankan program LCASD.

Advertising
Advertising

Kratos XQ-58 Valkyrie adalah pesawat tempur tak berawak yang dirancang dan dibangun oleh Kratos untuk Angkatan Udara Amerika Serikat. Valkyrie berhasil menyelesaikan penerbangan pertamanya pada 5 Maret 2019 di Yuma Proving Ground, Arizona.

XQ-58 Valkyrie termasuk dalam portofolio Teknologi Pesawat Attritable Biaya Rendah (LCAAT). Peran LCAAT adalah untuk mengawal F-22 atau F-35 selama misi tempur, dan untuk dapat menggunakan senjata atau sistem pengintaian.

Drone siluman ini mempunyai panjang 8,8 meter, bentang sayap 6,7 meter, kecepatan maksimal 1.050 km perjam, jangkauan 3.941 km, dan makimal ketinggian 13 ribu meter. Pesawat dirancang bisa membawa 8 rudal dengan berat 250 kg.

XQ-58 dirancang sebagai 'wingman loyal' yang dikendalikan oleh pesawat induk untuk menyelesaikan tugas-tugas seperti memandu atau menyerap tembakan musuh jika diserang.

THE DRIVE | NATIONAL INTEREST

Berita terkait

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

1 hari lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

7 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

10 hari lalu

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

10 hari lalu

Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

Ebrahim Raisi tidak akan diam jika negaranya diserang Israel, bahkan akan melakukan pemusnahan.

Baca Selengkapnya

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

10 hari lalu

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow

Baca Selengkapnya

Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

11 hari lalu

Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

Iran belum memperlihat semua senjata tempur udaranya ketika membalas serangan Israel. Apa saja alat tempur canggih Iran?

Baca Selengkapnya

Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

11 hari lalu

Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

Pemimpin tertinggi Iran Ali Khamenei meminta tentara mempelajari taktik musuh. Pernyataan itu tak lama setelah serangan Israel ke Iran.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Pertahanan Udara Iran hingga 6 Fakta Serangan yang Diklaim oleh Israel

14 hari lalu

Top 3 Dunia: Pertahanan Udara Iran hingga 6 Fakta Serangan yang Diklaim oleh Israel

Top 3 dunia adalah pertahanan Iran disebut menua, fakta serangan Israel ke Iran hingga Menlu Iran menganggap remeh.

Baca Selengkapnya

Menlu Iran Klaim Serangan Drone ke Isfahan dari Dalam Negeri

14 hari lalu

Menlu Iran Klaim Serangan Drone ke Isfahan dari Dalam Negeri

Iran mengatakan serangan drone ke Isfahan berasal dari dalam negeri. Iran membantah Israel terlibat.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

17 hari lalu

Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 17 April 2024 diawali oleh kabar kecanggihan drone dan rudal Iran yang mampu lewati dua negara sebelum tiba di Israel

Baca Selengkapnya