TEMPO.CO, Jakarta - Perhimpinan Pelajar Indonesia (PPI) seluruh dunia resmi meluncurkan website baru dengan alamat ppi.id untuk menggantikan website sebelumnya yaitu ppidunia.org. Website ini merupakan hasil kerja sama PPI dengan dengan Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) selaku Registry Nama Domain .id.

Koordinator PPI Se-Dunia Periode 2019-2020, Fadlan Muzakki mengatakan bahwa alasan PPI mengubah alamat website sebelumnya, agar bisa lebih menunjukkan identitas mereka sebagai Indonesia dan menjadi pusat informasi pendidikan di luar negeri yang kredibel.

“Kami memilih .id sebagai alamat website karena kami adalah bagian dari warga negara Indonesia. Di samping itu kami ingin masyarakat Indonesia mendapat informasi yang benar dan valid terkait info beasiswa di luar negeri, karena ada banyak penipuan beasiswa ke luar negeri yang mengatasnamakan PPI,” tegas Fadlan dalam keterangan pers di Kantor PPI Jakarta, Selasa, 5 November 2019.

Fadlan, menambahkan bahwa perubahan alamat website ini sekaligus bertujuan untuk merapikan alamat website PPI tiap negara yang selama ini tidak tertata dengan rapi, sehingga dapat terkoneksi dengan kawan PPI lain di tiap negara di seluruh dunia.

“Sebagai tambahan informasi, semua alamat website PPI tiap negara yang sah terdaftar adalah yang berakhiran ppi.id, misal untuk Italia adalah it.ppi.id, belgia.ppi.id untuk Belgia dan lain sebagainya. Jadi jika mendapat informasi dari website PPI dengan format yang lain, mohon diinfokan dahulu ke website ppi.id,” tambah Fadlan.

Website ppi.id kini bisa terintegrasi dengan website PPI di setiap negara, dengan fokus kegiatan memberikan informasi dasar seputar info beasiswa, tips mendapatkan beasiswa, informasi gaya hidup dan sharing pengalaman hidup dari berbagai sudut pandang di setiap negara.

Dalam kesempatan terpisah, Gunawan Tyas Jatmiko selaku CRO PANDI mengatakan bahwa perlu adanya dukungan dari kawan-kawan PPI agar bisa menunjukkan identitas negara Indonesia. “Harapan PANDI dengan kawan-kawan PPI agar dapat menggaungkan Indonesia secara luas ke seluruh dunia, dengan support yang PANDI berikan melalui website, semua dapat tersambung melalui internet”, ucapnya.

Selain website, PANDI juga menyiapkan Virtual Private Server (VPS) untuk media penyimpanan informasi bagi anggota PPI di seluruh dunia.

Untuk diketahui, website ppi.id kini menyematkan sebuah laman khusus untuk penjualan Nama Domain .id. Hal tersebut diharapkan menjadi pendapatan tambahan keuntungan dari hasil monetisasi bagi PPI dan anggotanya.