Bunuh Soleimani, Drone MQ-9 Reaper Pertama Merudal di Afghanistan

Rabu, 15 Januari 2020 11:06 WIB

Drone MQ-9 Reaper buatan General Atomics Aeronautical Systems digunakan untuk mengeksekusi target, pengintaian terhadap target penting dan bernilai tinggi, dan mengumpulkan data intelejen. Drone ini mampu menjalankan berbagai misi, terbang hingga ketinggian hingga 15 km medium, dan daya tahan sampai 27 jam. MQ-9 Reaper dapat membawa rudal dipandu laser GBU-12 Paveway II, rudal udara ke darat Hellfire, dan rudal GBU-38 JDAM (Joint Direct Attack Munitions). infodron.es

TEMPO.CO, Jakarta - Senjata nirawak drone MQ-9 Reaper telah digunakan Amerika Serikat untuk serangan yang menewaskan jenderal Garda Revolusi Iran Qassem Soleimani di Baghdad, Irak, Jumat, 3 Januari 2020 lalu. Drone produksi General Atomics itu dibanderol seharga US$ 16 juta atau setara dengan Rp 219 miliar.

Mengutip laman Washington Examiner baru-baru ini, drone itu terbilang cukup murah, karena mampu mengumpulkan data intelijen berharga dan dapat melakukan serangan udara dengan bom dan berbagai rudal.

MQ-9 telah beroperasi pertama kali pada tahun 2007 oleh Angkatan Udara dan Angkatan Laut AS serta Angkatan Udara Inggris.

Senjata nirawak yang ditakuti dunia itu memiliki ukuran lebih kecil dari pesawat serang konvensional, dengan lebar sayap 66 kaki (20 meter), dan bobot hanya 4.900 pound (2.223 kilogram).

Biasanya MQ-9 dapat beroperasi di ketinggian sekitar 25.000 kaki (7.620 meter) dan menggunakan mesin baling-baling, membuatnya sulit untuk dilihat dan didengar di medan perang.

Memiliki jangkauan 1.200 mil, drone yang terbang perdana pada 2001 itu dapat menempuh jarak yang sangat jauh. Pengoperasiannya dikendalikan seorang pilot duduk di pangkalan yang jauhnya ribuan mil. Selain itu, Reaper juga membawa beberapa peralatan militer berteknologi tinggi di pasaran.

Sistem pencitraannya meliputi sensor inframerah, kamera warna dan hitam putih, dan pencari jangkauan laser, serta perangkat penargetan untuk serangan yang tepat. Besi terbang berwarna abu-abu gelap ini telah digunakan dalam misi di Afghanistan, Irak, Yaman, Libya, dan beberapa negara lainnya.

Pembunuhan pertama kali dilaporkan pada 28 Oktober 2007, ketika menembakkan rudal Hellfire ke gerilyawan di Afghanistan. Reaper juga digunakan pada tahun 2015 untuk membunuh Jihadi John, seorang warga negara Inggris yang memenggal tawanan.

Meskipun menggugurkan jenderal paling terkenal Iran, MQ-9 menjadi perhatian publik. Namun, para pedagang saham kecewa karena General Atomics adalah salah satu dari beberapa kontraktor pertahanan utama yang tidak diperdagangkan secara publik.

MQ-9 Reaper produksi General Atomics Aeronautical Systems (GA-ASI) merupakan penerus drone tempur MQ-1 Predator. MQ-9 Reaper memiliki daya tahan 14 jam saat terisi penuh dengan amunisi. Juga membawa berbagai senjata termasuk GBU-12 Paveway II yang dipandu laser, AGM-114 Hellfire II rudal udara-ke-darat, AIM-9 Sidewinder, dan GBU-38 Joint Direct Attack Munition (JDAM).

WASHINGTON EXAMINER | NATIONAL INTEREST

Berita terkait

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

3 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

5 hari lalu

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

6 hari lalu

Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

Ebrahim Raisi tidak akan diam jika negaranya diserang Israel, bahkan akan melakukan pemusnahan.

Baca Selengkapnya

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

6 hari lalu

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow

Baca Selengkapnya

Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

7 hari lalu

Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

Iran belum memperlihat semua senjata tempur udaranya ketika membalas serangan Israel. Apa saja alat tempur canggih Iran?

Baca Selengkapnya

Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

7 hari lalu

Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

Pemimpin tertinggi Iran Ali Khamenei meminta tentara mempelajari taktik musuh. Pernyataan itu tak lama setelah serangan Israel ke Iran.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Pertahanan Udara Iran hingga 6 Fakta Serangan yang Diklaim oleh Israel

9 hari lalu

Top 3 Dunia: Pertahanan Udara Iran hingga 6 Fakta Serangan yang Diklaim oleh Israel

Top 3 dunia adalah pertahanan Iran disebut menua, fakta serangan Israel ke Iran hingga Menlu Iran menganggap remeh.

Baca Selengkapnya

Menlu Iran Klaim Serangan Drone ke Isfahan dari Dalam Negeri

10 hari lalu

Menlu Iran Klaim Serangan Drone ke Isfahan dari Dalam Negeri

Iran mengatakan serangan drone ke Isfahan berasal dari dalam negeri. Iran membantah Israel terlibat.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

12 hari lalu

Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 17 April 2024 diawali oleh kabar kecanggihan drone dan rudal Iran yang mampu lewati dua negara sebelum tiba di Israel

Baca Selengkapnya

Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

13 hari lalu

Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

Menteri Luar Negeri Inggris mengatakan Israel "jelas" telah memutuskan untuk membalas serangan rudal dan drone Iran.

Baca Selengkapnya