Lockheed Martin Kembangkan Drone Bawah Air Manta Ray

Rabu, 26 Februari 2020 15:11 WIB

Lockheed Martin mengembangkan drone bawah air Manta Ray. Kredit: DARPA

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan keamanan global dan kedirgantaraan, Lockheed Martin, mendapatkan kontrak dari Pemerintah Amerika Serikat sebesar US$ 12,3 juta atau setara dengan Rp 171 miliar untuk memulai tahap pertama dari program Manta Ray, kendaraan nirawak (drone) bawah air.

Agensi dari Departemen Pertahanan AS, DARPA, yang bertanggung jawab atas pengembangan teknologi baru untuk digunakan oleh militer akan mendanai penelitian, pengembangan dan demonstrasi Manta Ray, demikian dilaporkan Daily Mail, baru-baru ini.

"Kendaraan bawah laut nirawak (UUVs) yang beroperasi untuk jangka waktu lama tanpa perlu dukungan logistik atau pemeliharaan manusia saat ini menawarkan potensi untuk operasi yang berkelanjutan di lingkungan maju," demikian DARPA menjelaskan dalam sebuah pernyataan.

Mesin militer ini akan menjadi yang pertama di kelas baru yang memiliki durasi panjang, jarak jauh, dan kendaraan bawah laut nirawak yang mampu membawa muatan, dan melakukan misi tanpa perlu campur tangan manusia. Tujuannya, memungkinkan tentara untuk melanjutkan misi mereka di darat tanpa terganggu.

Menurut kontrak, 52 persen pekerjaan akan dilakukan di West Palm Beach, Florida, dengan pekerjaan lain berlangsung di Cherry Hill, New Jersey dan berbagai lokasi di seluruh AS. Kontrak ini memiliki target penyelesaian pada Januari 2021.

Advertising
Advertising

"Sistem seperti ini memungkinkan kapal-kapal penampung tradisional meningkatkan kebebasan fleksibilitas operasional sambil memberikan pelabuhan-pelabuhan servis tradisional dengan meringankan beban kerja," kata DARPA.

Rencana untuk program Manta Ray diumumkan pada tahun 2019 dengan tujuan pengiriman muatan besar jarak jauh tanpa perlu pemeliharaan atau pengisian bahan bakar. Program ini akan memanfaatkan atau mengembangkan propulsi baru, penginderaan, dan sistem manajemen energi untuk mencapai keandalan yang tinggi dan daya tahan yang diperluas di berbagai lingkungan maritim.

Manta Ray adalah upaya multi-fase yang mencakup demonstrasi teknologi kritis di laut. "Program ini menggunakan pendekatan rekayasa sistem disiplin untuk mendefinisikan tujuan sistem demonstrasi dan mengidentifikasi teknologi yang memungkinkan diperlukan untuk sistem masa depan."

Meskipun DARPA ingin merancang kelas baru drone bawah air, lembaga ini mengungkapkan tahun lalu bahwa mereka sedang menguji teknologi untuk mengawasi medan bawah laut dunia dan meningkatkan kemampuannya untuk mendeteksi kapal-kapal musuh.

DAILY MAIL

Berita terkait

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

4 hari lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

4 hari lalu

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

Iran memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan AS, individu-individu, yang terlibat dalam genosida di Gaza

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

9 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

12 hari lalu

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

13 hari lalu

Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

Ebrahim Raisi tidak akan diam jika negaranya diserang Israel, bahkan akan melakukan pemusnahan.

Baca Selengkapnya

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

13 hari lalu

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow

Baca Selengkapnya

Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

13 hari lalu

Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

Iran belum memperlihat semua senjata tempur udaranya ketika membalas serangan Israel. Apa saja alat tempur canggih Iran?

Baca Selengkapnya

Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

14 hari lalu

Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

Pemimpin tertinggi Iran Ali Khamenei meminta tentara mempelajari taktik musuh. Pernyataan itu tak lama setelah serangan Israel ke Iran.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Pertahanan Udara Iran hingga 6 Fakta Serangan yang Diklaim oleh Israel

16 hari lalu

Top 3 Dunia: Pertahanan Udara Iran hingga 6 Fakta Serangan yang Diklaim oleh Israel

Top 3 dunia adalah pertahanan Iran disebut menua, fakta serangan Israel ke Iran hingga Menlu Iran menganggap remeh.

Baca Selengkapnya

Menlu Iran Klaim Serangan Drone ke Isfahan dari Dalam Negeri

16 hari lalu

Menlu Iran Klaim Serangan Drone ke Isfahan dari Dalam Negeri

Iran mengatakan serangan drone ke Isfahan berasal dari dalam negeri. Iran membantah Israel terlibat.

Baca Selengkapnya