Kemasan Bisa Jadi Tanaman, Tim ITB Juara L'Oreal Brandstorm 2020

Rabu, 6 Mei 2020 19:14 WIB

Berbagai sampah plastik berupa kemasan makanan dan minuman yang disusupi kedalam sampah kertas impor diperlihatkan saat aksi protes tolak sampah impor di Surabaya, 12 Juli 2019. Tumpukan sampah impor yang berada di Desa Bangun, Mojokerto, Jawa Timur ini dijadikan sebagian besar warganya sebagai sumber penghasilan. ANTARA FOTO/Zabur Karuru

TEMPO.CO, Bandung - Tim mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) menjadi kampiun di ajang L'Oréal Brandstorm 2020. Ide karyanya yang berjudul Plus Tree, membuat kemasan plastik kosmetika menjadi media untuk menumbuhkan benih menjadi tanaman, akan dibawa ke lomba serupa di tingkat internasional 23-24 Juni 2020 .

Tim Plus Tree terdiri dari Antonius Reynard Affand (Manajemen Rekayasa), Karin Adriana Widyanti (Manajemen Rekayasa), dan Farhan Hadi Taskaya (Teknik Kimia). Mereka membidik kemasan plastik seperti sachet masker wajah dan pewarna rambut. “Selama ini limbah kemasan kosmetik seperti itu yang sulit dikumpulkan,” ujar Karin, Selasa 5 Mei 2020.

Plus Tree akan membuat kemasan sachet itu dari bahan alami dari serat pati seperti dari jagung dan singkong yang bisa terurai di dalam tanah. Konsep compostable itu, kata Karin, sudah jamak untuk kemasan makanan. "Namun sejauh ini belum ada untuk kemasan produk kecantikan," katanya menambahkan.

Tak sekadar bisa terurai di lingkungan, Plus Tree juga membuat konsep negative waste atau sampah yang dapat menumbuhkan pohon. Ini diklaim Karin sebagai inovasi baru yang belum pernah ada sebelumnya.

Rencananya pada setiap kemasan Plus Tree akan disisipkan benih agar dapat tumbuh ketika ditanam bersama limbah kemasan. Aspek teknisnya, Karin mengatakan, saat ini masih disempurnakan untuk dibawa ke kontes L'oreal internasional.

Advertising
Advertising

“Plus Tree diharapkan dapat mengubah perilaku konsumen menjadi lebih sadar akan lingkungan dan membuat program komunitas ramah lingkungan,” ujarnya.

Plus Tree menjadi juara L'Oréal Brandstorm 2020 setelah melakukan presentasi final di tingkat nasional pada 16 April 2020. Kriteria lomba seperti kreativitas ide inovasi, manfaat nyata dari solusi masalah, realistis, dan kemudahan pengembangannya di negara lain.

Ide Plus Tree terinspirasi dari boneka yang dijadikan sebagai media tanam seperti rumput. Dari sana muncul gagasan untuk bisa menumbuhkan tanaman dari dalam kemasan. Kemasan Plus Tree dapat ditempatkan ke dalam pot bersama dengan benih yang kemudian akan terurai dan tumbuh menjadi tanaman.

Berita terkait

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

5 jam lalu

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

Tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej)menangi kompetisi gelaran Nanyang Technological University (NTU) Singapura.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

7 jam lalu

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.

Baca Selengkapnya

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

21 jam lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

Kenaikan UKT di ITB dan Temuan Senyawa Penghambat Kanker Mengisi Top 3 Tekno Hari Ini

1 hari lalu

Kenaikan UKT di ITB dan Temuan Senyawa Penghambat Kanker Mengisi Top 3 Tekno Hari Ini

Kenaikan UKT bagi mahasiswa angkatan 2024 di ITB memuncaki Top 3 Tekno Tempo hari ini, Sabtu, 4 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

ITB Naikkan UKT Mahasiswa 2024, Segini Perkiraan Besarannya

2 hari lalu

ITB Naikkan UKT Mahasiswa 2024, Segini Perkiraan Besarannya

ITB menaikkan UKT untuk para mahasiswa angkatan 2024. Kenaikannya berkisar 15 persen dibanding angkatan sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Cerita Dosen Muda ITB, Raih Gelar Doktor di Usia 27 dan Bimbing Tesis Mahasiswa Lebih Tua

2 hari lalu

Cerita Dosen Muda ITB, Raih Gelar Doktor di Usia 27 dan Bimbing Tesis Mahasiswa Lebih Tua

Nila Armelia Windasari, dosen muda ITB menceritakan pengalamannya meraih gelar doktor di usia 27 tahun.

Baca Selengkapnya

Bisnis Produk Kosmetik Semakin Menjamur, Maklon Jadi Andalan

2 hari lalu

Bisnis Produk Kosmetik Semakin Menjamur, Maklon Jadi Andalan

Bisnis produk kosmetik dan skincare semakin diminati masyarakat Indonesia. Para pengusaha kecantikan mengandalkan maklon untuk produksi kosmetiknya.

Baca Selengkapnya

KM ITB Desak Pemerintah Cabut UU Cipta Kerja dan Cegah Eksploitasi Kelas Pekerja

3 hari lalu

KM ITB Desak Pemerintah Cabut UU Cipta Kerja dan Cegah Eksploitasi Kelas Pekerja

Keberadaan UU Cipta Kerja tidak memberi jaminan dan semakin membuat buruh rentan.

Baca Selengkapnya

Agar Peserta Tetap Rapi, Panitia UTBK SNBT 2024 Sediakan Kemeja dan Sepatu Pinjaman

4 hari lalu

Agar Peserta Tetap Rapi, Panitia UTBK SNBT 2024 Sediakan Kemeja dan Sepatu Pinjaman

Mengatasi peserta yang berpakaian kurang pantas, panitia UTBK SNBT 2024 menyediakan kostum pinjaman, umumnya berupa kemeja dan sepatu.

Baca Selengkapnya

Cara Panitia Pengawas UPI hingga Unpad Cegah Upaya Kecurangan UTBK

4 hari lalu

Cara Panitia Pengawas UPI hingga Unpad Cegah Upaya Kecurangan UTBK

Pusat Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Bandung menerapkan berbagai macam cara untuk mengantisipasi kecurangan saat UTBK SNBT 2024

Baca Selengkapnya