Top 3 Tekno Berita Hari Ini: BMKG Peringatkan Warga 3 Daerah Ini

Rabu, 22 Juli 2020 23:53 WIB

Gempa dikawasan Rangkasbitung. Twitter/@bmkg

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno berita hari ini dimulai dari topik tentang Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengatakan wilayah Sukabumi dan Banten di bagian barat Jawa mengalami peningkatan aktivitas gempa dalam beberapa tahun terakhir. Peringatan yang sama belum lama diberikan untuk peningkatan aktivitas yang sama di Pacitan, Jawa Timur.

Berita populer selanjutnya, Kementerian Kesehatan Jepang menyetujui dexamethasone steroid yang murah dan terjangkau sebagai obat kedua Covid-19 setelah remdesivir. Dexamethasone terbukti mampu mengurangi tingkat kematian pada pasien rawat inap dalam uji di Inggris.

Gempa tektonik berkekuatan 2,8 Magnitudo terasa di wilayah Sukabumi, Jawa Barat, Selasa malam 21 Juli 2020 juga masuk dalam berita populer hari ini. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa terjadi pukul 20.21 WIB.

Berikut tiga berita terpopuler di kanal Tekno sepanjang hari ini Rabu 22 Juli 2020:

1. Gempa Meningkat, BMKG: Sukabumi, Lebak, dan Pacitan Waspada

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengatakan wilayah Sukabumi dan Banten di bagian barat Jawa mengalami peningkatan aktivitas gempa dalam beberapa tahun terakhir. Masyarakat setempat diharap menyadarinya dan melakukan antisipasi dengan mendirikan bangunan tahan gempa.

Jika ada warga yang belum mampu membangun rumah tahan gempa dengan struktur yang kuat maka ada pilihan lain yaitu membangun rumah dari bahan ringan seperti kayu dan bambu yang didesain menarik. "Inilah cara agar kita dapat harmoni dengan alam yang rawan gempa sehingga dapat selamat," ujar Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Rabu, 22 Juli 2020.

Tingkat kerawanan itu didukung catatan BMKG bahwa Provinsi Jawa Barat paling aktif kejadian gempa bumi di Pulau Jawa dalam dua tahun terakhir. Sumbernya bukan hanya zona megathrust atau pertemuan dua lempeng benua di laut selatan Jawa, tapi juga sesar lokal seperti yang memicu gempa Sukabumi pada Selasa malam.

Advertising
Advertising

2. Jepang Setuju Dexamethasone Jadi Obat Covid-19 Selain Remdesivir

Kementerian Kesehatan Jepang menyetujui dexamethasone steroid yang murah dan terjangkau, sebagai obat kedua Covid-19 setelah uji coba di Inggris membuktikan bahwa obat tersebut mengurangi tingkat kematian pada pasien rawat inap.

Kementerian mendaftarkan dexamethasone sebagai opsi pengobatan Covid-19 bersama obat antivirus remdesivir ke dalam revisi baru-baru ini pada buku pedoman yang dikeluarkannya. Revisi itu dilaporkan secara luas oleh media Jepang pada Rabu.

Dalam hasil yang diumumkan pada Juni, dari uji coba para peneliti di Inggris membuktikan dexamethasone sebagai obat pertama untuk menyelamatkan nyawa pasien Covid-19, yang menurut para ilmuwan menjadi terobosan besar dalam penanganan pandemi virus corona.

3. Gempa Sesar Cimandiri Dirasakan di Sukabumi Malam Ini

Gempa tektonik berkekuatan 2,8 Magnitudo terasa di wilayah Sukabumi, Jawa Barat, Selasa malam 21 Juli 2020. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa terjadi pukul 20.21 WIB.

Hasil analisis BMKG, pusat gempa atau episentrum terletak pada koordinat 7,02 LS dan 106,96 BT. Tepatnya berlokasi di laut pada jarak 10 kilometer arah tenggara Kota Sukabumi. “Gempa akibat aktivitas Sesar Cimandiri,” kata Kepala Stasiun Geofisika BMKG Bandung Tony Agus Wijaya

Sumber gempa tergolong berkedalaman dangkal yaitu sembilan kilometer. Dampaknya, guncangan gempa terasa di Kota Sukabumi dengan skala intensitas II MMI, artinya getaran gempa itu dirasakan oleh beberapa orang dan benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Berita terkait

BMKG: Gempa Bumi di Pacitan Akibat Deformasi Batuan Lempeng Indo-Australia

12 jam lalu

BMKG: Gempa Bumi di Pacitan Akibat Deformasi Batuan Lempeng Indo-Australia

Dari analisis BMKG, gempa bumi dengan magnitudo M4.8 di Pacitan akibat deformasi batuan lempeng Indo-Australia.

Baca Selengkapnya

Kaji Efek Heatwave Asia, Peneliti BRIN Temukan Hot Spell 40 Derajat di Bekasi

13 jam lalu

Kaji Efek Heatwave Asia, Peneliti BRIN Temukan Hot Spell 40 Derajat di Bekasi

Bukan heatwave yang mengancam wilayah Indonesia. Simak hasil kajian tim peneliti BRIN berikut.

Baca Selengkapnya

Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter, BMKG Peringatkan Kapal Nelayan dan Tongkang

15 jam lalu

Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter, BMKG Peringatkan Kapal Nelayan dan Tongkang

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

Baca Selengkapnya

Ada Bibit Siklon 91P, BMKG Prakirakan Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar

21 jam lalu

Ada Bibit Siklon 91P, BMKG Prakirakan Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar

Bibit siklon tropis 91P berdampak hujan sedang hingga lebat dan angin kencang di sekitar wilayah bibit siklon tersebut.

Baca Selengkapnya

Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

21 jam lalu

Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

Seluruh wilayah DKI Jakarta diprakirakan cerah berawan pada pagi harinya dan sebagian besar berawan pada siang hari.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Teluk Kendari Mendangkal, Meteor Sporadis Terlihat di Yogya, Penyebab Suhu Panas

23 jam lalu

Top 3 Tekno: Teluk Kendari Mendangkal, Meteor Sporadis Terlihat di Yogya, Penyebab Suhu Panas

Topik tentang Teluk Kendari di Kota Kendari mengalami pendangkalan yang dramatis menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan

1 hari lalu

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 6 - 7 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kepala BMKG: Suhu Panas Akhir-akhir Ini karena Peralihan Musim

1 hari lalu

Kepala BMKG: Suhu Panas Akhir-akhir Ini karena Peralihan Musim

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menegaskan cuaca panas akhir-akhir ini bukanlah akibat gelombang panas (heatwave), tapi suhu panas.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Prestasi Teknik Sipil Unej, Investasi Microsoft, dan Cuaca Jawa Barat

1 hari lalu

Top 3 Tekno: Prestasi Teknik Sipil Unej, Investasi Microsoft, dan Cuaca Jawa Barat

Top 3 Tekno Berita Terkini Senin pagi ini, 6 Mei 2024, dimulai dari artikel prestasi tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej).

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Bekap Asia Daratan, Indonesia Masih Punya Potensi Hujan Lebat Hari Ini

1 hari lalu

Cuaca Panas Bekap Asia Daratan, Indonesia Masih Punya Potensi Hujan Lebat Hari Ini

Ketika cuaca panas masih membekap wilayah luas di daratan Asia, potensi hujan lebat masih ada untuk wilayah Indonesia hingga hari ini.

Baca Selengkapnya