Minat Akuisisi TikTok, Microsoft Sebut Demi Atasi Kekhawatiran Trump

Reporter

Antara

Senin, 3 Agustus 2020 13:25 WIB

Microsoft Corp. Perusahaan raksasa teknologi ini menjadi yang terdepan menawar untuk akuisisi TikTok Amerika. (Antara/Business Wire)

TEMPO.CO, Jakarta - Microsoft Corp membenarkan dan menyatakan akan melanjutkan pembicaraan soal mengakuisisi aplikasi TikTok dari ByteDance, Cina. Microsoft bergerak cepat setelah Pemerintah Amerika Serikat mempertimbangkan untuk melarang TikTok di negara itu dan mengeluarkan opsi divestasi untuk menjadikannya perusahaan Amerika lepas dariinduknya, ByteDance, yang berbasis di Beijing.

Seperti diketahui Washington bersikap seperti itu karena kecurigaan ByteDance memberi akses Beijing ke data pengguna dan kontennya--kecurigaan yang telah berulang kali dibantah TikTok.

"Microsoft sepenuhnya mengapresiasi pentingnya mengatasi kekhawatiran Presiden. Perusahaan berkomitmen mengakuisisi TikTok demi tinjauan menyeluruh tentang keamanan dan memberikan manfaat ekonomi yang layak untuk Amerika Serikat, termasuk Kementerian Keuangan Amerika Serikat," kata Microsoft dalam keterangan tertulis, dikutip dari Reuters, Senin 3 Agustus 2020.

CEO Microsoft Satya Nadella berbicara dengan Presiden AS Donald Trump tentang isu ini. Mereka disebut ingin memastikan semua data pribadi dari pengguna TikTok di AS dikirim dan tetap berada di dalam negeri. Microsoft menyatakan belum ada kesepakatan setelah pertemuan itu dan menargetkan negosiasi selesai pada 15 September.

ByteDance dikabarkan setuju dengan rencana memecah operasional di AS dan akan memberi kesempatan bagi perusahaan AS lainnya untuk memegang saham minoritas. Keterangan ini berbeda dengan pernyataan sebelumnya kalau perusahaan tidak menanggapi spekulasi dan rumor dan percaya diri terhadap kesuksesan jangka panjang TikTok.

Spekulasi itu pertama beredar setelah Bloomberg pada Jumat malam, 31 Juli 2020, memberitakan rencana perintah eksekutif Trump terhadap TikTok tersebut. Lalu soal nama Microsoft beredar pertama dari Fox Business Network. Bloomberg lalu melaporkan adanya peminat lain namun tak memberi nama spesifik.

TikTok yang memiliki lebih dari 2,3 juta unduhan di seluruh dunia baru-baru ini telah ditaksir nilainya dan berada antara $ 30-50 miliar atau Rp 441-735 triliun. Aplikasi video pendek yang sedang digandrungi di dunia ini dibuat perusahaan internet di Cina, ByteDance. Perusahaan ini didirikan pada 2012 oleh eks pekerja Microsoft, Zhang Yiming.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Ini Agenda Masa Jabatan Kedua Trump, termasuk Deportasi Massal

13 jam lalu

Ini Agenda Masa Jabatan Kedua Trump, termasuk Deportasi Massal

Donald Trump meluncurkan agenda untuk masa jabatan keduanya jika terpilih, di antaranya mendeportasi jutaan migran dan perang dagang dengan Cina.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

1 hari lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

1 hari lalu

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

Rencana investasi Microsoft itu diumumkan melalui agenda Microsoft Build: AI Day yang digelar di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Cara Mengembalikan Akun TikTok yang Ditangguhkan dengan Mudah

1 hari lalu

Cara Mengembalikan Akun TikTok yang Ditangguhkan dengan Mudah

Aplikasi TikTok bisa dibanned karena beberapa alasan, seperti kesalahan konten. Berikut ini cara mengembalikan akun TikTok yang ditangguhkan.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Penyebab Aplikasi UTBK Mati, Panitia UTBK Sediakan Kemeja, Janji Microsoft

2 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Penyebab Aplikasi UTBK Mati, Panitia UTBK Sediakan Kemeja, Janji Microsoft

Topik tentang kendala teknis mewarnai hari pertama pelaksanaan UTBK SNBT 2024 menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

2 hari lalu

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

35 Twibbon Hari Pendidikan Nasional, silakan download dan upload untuk merayakannya.

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

2 hari lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

2 hari lalu

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

Ursula von der Leyen mengakui TikTok telah menimbulkan ancaman, namun dia tidak menjelaskan lebih detail.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

2 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Sederet Janji Microsoft di Balik Investasi Jumbo untuk Indonesia, Apa Saja?

2 hari lalu

Sederet Janji Microsoft di Balik Investasi Jumbo untuk Indonesia, Apa Saja?

Microsoft menyodorkan sejumlah rencana untuk Indonesia melalui investasi sebesar Rp 27,6 triliun.Salah satunya pelatihan AI untuk 840 ribu peserta.

Baca Selengkapnya