Cina Pamer Bom Tianlei 500, Gertak 66 F-16V Baru Taiwan

Reporter

Terjemahan

Jumat, 21 Agustus 2020 13:05 WIB

Bom Tianlei 500 milik Cina. SINA

TEMPO.CO, Jakarta - Jaringan televisi milik pemerintah Cina menayangkan gambar Tianlei 500, atau Petir 500, sebuah bom berpresisi tinggi karena melayang dituntun teknologi satelit. Bom jenis ini memiliki droplet bom berdaya ledak mematikan di dalamnya, menyerupai bom Amerika yang didesain untuk menyerang sebuah pangkalan udara atau konvoi kendaraan lapis baja musuh.

Tayangan di televisi CCTV7 pada Jumat pekan lalu, yang juga diliput South China Morning Post edisi Senin lalu, bukan tanpa maksud. Diyakini kalau program tayangan Tianlei 500 ditujukan kepada Taiwan yang baru saja meneken kontrak kesepakatan membeli 66 pesawat tempur baru F-16V dari Amerika Serikat. Pesan yang dikirim Beijing dianggap jelas, pembelian itu tidak akan ada artinya.

South China Morning Post melaporkan kalau Tianlei 500 juga memiliki sensor berpenuntun laser. Daya jangkau bom itu bergantung kepada ketinggian terbang pesawat yang melepaskannya namun diperkirakan sayap yang ada membuatnya bisa melayang sampai 37 mil atau 60 kilometer menuju targetnya.

Tianlei 500 adalah sebuah bom berbobot 500 kilogram. Dia membawa 240 bom yang lebih kecil seukuran bola tenis di dalamnya yang bisa menyebar hingga mencakup luasan wilayah 6.000 meter persegi begitu dilepaskan. Desain itu memungkinkan Tianlei 500 berdampak merusak area yang lebih luas daripada penggunaan satu hulu ledak rudal.

Setiap bomblet memiliki daya ledak setara granat tangan. Bisa untuk melumpuhkan pasukan musuh di darat dan konvoi kendaraan tempur maupun suplainya, tapi yang paling efektif adalah untuk menyasar sebuah pangkalan udara. Satu bom Tianlei 500 cukup untuk merusak barisan pesawat tempur yang ada di sana sekaligus fasilitas dan landas pacunya.

Advertising
Advertising

Konsep di balik Tianlei 500 tidaklah baru. Semasa Perang Dingin, Royal Air Force telah berencana menerbangkan pesawat tempur Tornado membawa bom JP233 ke atas pangkalan udara Pakta Warsawa. Rencana itu terealisasi saat Perang Teluk 1991. Sekalipun efektif, RAF mesti berkorban nyawa tak sedikit karena sistem bom itu membuat pesawat terekspos pertahanan udara musuh.

Baca juga:
Head to Head Angkatan Laut Amerika dan Cina di Laut Cina Selatan

Angkatan Udara dan Laut AS lalu membuat AGM-154A Joint Stand-Off Weapon (JSOW) dengan kemampuan melepaskan bom dari ketinggian lebih tinggi dan membuatnya melayang lebih jauh. AS menambahkan pula penggunaan teknologi GPS agar bom berpresisi tinggi.

Bom JSOW digunakan sejak 1998 dengan pembaruan terkini pada JSOW-C yang memungkinkan penggunaanya manarget ulang saat terbang. Termasuk sensor inframerah baru untuk mencari kapal perang musuh di laut. JSOW-ER bahkan memiliki kemampuan melayang sejauh 287 mil. .

Tianlei 500 hampir sama dengan JSOW yang kini sudah berusia 22 tahun itu. Bedanya, Tianlei memiliki 240 bomblet sedang JSOW-A hanya 145. Kalau JSOW menggunakan GPS, Tianlei 500 mengandalkan jaringan satelitnya sendiri untuk penentuan posisi yakni Beidou.

POPULAR MECHANICS | SCMP

Berita terkait

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

9 menit lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

35 menit lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

Indonesia harus mengakui keunggulan Cina dengan agregat skor 1-3 dalam partai final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

1 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

Jonatan Christie mampu menyudahi perlawanan sengit Li Shi Feng dalam duel tiga game di laga ketiga final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

1 jam lalu

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

Fajar / Rian mengungkapkan keunggulan lawan yang membuat mereka kalah di pertandingan final Piala Thomas 2024, Minggu, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

2 jam lalu

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

Salah satu destinasi wisata utama untuk dikunjungi adalah Pasar Malam Chengdu.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

2 jam lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

Fajar / Rian gagal menyamakan kedudukan untuk Indonesia usai dikalahkan pasangan Cina Liang / Wang pada final Piala Thomas 2024 lewat tiga game.

Baca Selengkapnya

Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

3 jam lalu

Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Anthony Sinisuka Ginting mengungkapkan penyebab kekalahannya atas Shi Yu Qi di final Piala Thomas 2024 saat Indonesia menghadapi Cina.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

4 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

Anthony Sinisuka Ginting tak mampu berbuat banyak dalam laga perdana final Piala Thomas 2024 melawan tunggal pertama Cina, Shi Yu Qi.

Baca Selengkapnya

Jadwal Final Piala Thomas 2024 Minggu Sore, Berikut Susunan Pemain Indonesia Lawan Cina

9 jam lalu

Jadwal Final Piala Thomas 2024 Minggu Sore, Berikut Susunan Pemain Indonesia Lawan Cina

Simak susunan pemain untuk laga final Piala Thomas 2024 antara Cina vs Indonesia yang akan digelar hari ini, Migggu, mulai 17.00 WIB.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Uber 2024: Tuan Rumah Cina Jadi Juara, Indonesia Runner-up

10 jam lalu

Hasil Final Piala Uber 2024: Tuan Rumah Cina Jadi Juara, Indonesia Runner-up

Ester Nurumi Tri Wardoyo yang turun di partai ketiga kalah melawan He Bing Jiao sehingga Cina yang jadi juara PIala Uber 2024.

Baca Selengkapnya