Cina Uji Ulang-alik Pesawat Ruang Angkasa, Pesaing X-37B Amerika

Reporter

Tempo.co

Minggu, 6 September 2020 19:55 WIB

Roket Long March-5B lepas landas dari lokasi peluncuran Wenchang, Pulau Hainan, Cina, Selasa, 5 Mei 2020. Cina mengatakan pada Maret lalu bahwa pihaknya memiliki tujuan untuk meluncurkan pesawat ruang angkasa eksperimental nirawak sebagai bagian dari program luar angkasa yang lebih luas. Xinhua/Tu Haichao

TEMPO.CO, Beijing - Pesawat ruang angkasa eksperimental Cina yang diluncurkan ke orbit dua hari lalu sukses kembali ke Bumi dan mendarat di situs yang ditentukan, Minggu 6 September 2020. Dikutip dari kantor berita resmi Cina, Xinhua, misi itu menjadi sebuah terobosan yang dapat mengarah pada perjalanan pulang pergi (ulang-alik) ke dan dari luar angkasa dengan biaya yang lebih murah.

Misi tersebut dirahasiakan dan media pemerintah belum membocorkan foto ataupun tayangan video baik dari peluncuran maupun pendaratan pesawat ruang angkasa tersebut. Tak ada penjelasan mengenai teknologi yang telah diujikan pula.

Media sosial Cina ramai dengan spekulasi pesawat ruang angkasa tersebut. Sejumlah komentator membandingkannya dengan X-37B milik Angkatan Udara AS, pesawat luar angkasa otonom (nirawak) buatan Boeing yang dapat berada di orbit dalam jangka waktu lama sebelum kembali ke Bumi.

Pesawat X-37B mampu berada di orbit Bumi lebih dari setahun untuk misi yang tak pernah diungkap kepada publik. Pesawat ini mulai digunakan 2010, menggantikan pesawat ulang alik NASA yang telah pensiun.

Tiga tahun lalu, Cina mengatakan akan meluncurkan pesawat ruang angkasa pada 2020, yang bisa terbang seperti pesawat biasa dan dapat dipakai ulang. Cina berdalih pesawat seperti itu ditujukan untuk menambah frekuensi peluncuran dan menurunkan biaya misi.

Advertising
Advertising

Belum diketahui apakah pesawat angkasa yang diluncurkan oleh Cina Jumat lalu dan kembali hari ini merupakan pesawat bersayap seperti pesawat ulang alik AS. Jika sama dengan X-37B, maka ukurannya diperkirakan seperlimanya.

"Ada kegunaan militer yang tak terhindarkan dari sebuah pesawat luar angkasa, dan Cina telah menunjukkan ketertarikan yang kuat dalam pengembangan teknologi seperti itu," kata Jean Deville, analis dunia antariksa yang mengamati perkembangan Cina, seperti dikutip dari New Scientist.

Pesawat X-37B mendarat di fasilitas pendaratan NASA Kennedy Space Center di Florida, Minggu 7 Mei 2017. Kredit: USAF/Space

Pesawat luar angkasa Cina itu diluncurkan ke orbit pada Jumat lalu menggunakan roket Long March 2F. Lokasi peluncuran diketahui dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan di tengah Gurun Gobi. Lokasi itu diketahui dari notifikasi pembatasan lalu lintas udara di kawasan itu yang dikeluarkan dari otoritas di Cina, menandakan adanya peluncuran roket.

Belakangan Xinhua mengkonfirmasi peluncuran dengan mengatakan pesawat ruang angkasa eksperimental yang bisa dipakai ulang menumpang roket itu. "Menguji teknologi pakai ulang dalam penerbangan itu, menyediakan dukungan teknologi untuk kegunaan damai," bunyi pemberitaannya.

ANTARA | NEW SCIENTIST

Berita terkait

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

13 jam lalu

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.

Baca Selengkapnya

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

1 hari lalu

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

Sebagai makanan cepat saji yang populer, hot dog memiliki bulan perayaan nasional. Untuk merayakannya sebuah restoran di New York menjual hot dog seharga 37 juta rupiah

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

1 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

2 hari lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

2 hari lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

2 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

3 hari lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

3 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

3 hari lalu

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

3 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya