Cara Kampus ISI Yogyakarta Ospek Mahasiswa Baru, Pakai TikTok dan ala Youtuber

Selasa, 15 September 2020 06:11 WIB

Pameran topeng Meksiko di Galeri kampus Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, Kamis (26/4) malam. Foto: Pito Agustin Rudiana

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kampus Institut Seni Indonesia atau ISI Yogyakarta menerapkan cara unik memulai masa awal tahun ajaran baru 2020-2021 di tengah pandemi Covid-19. Ini yang seperti dilakukan oleh Fakultas Seni Media Rekam ISI Yogyakarta.

"Untuk masa orientasi, pengenalan kampus oleh tiap fakultas digelar Rabu (16/9) besok secara daring tapi ada semacam sanksinya," ujar dekan fakultas itu, Irwandi, Senin 14 September 2020.

Sanksi yang dimaksud, ujar Irwandi, lebih berupa tugas. Bukan sanksi fisik seperti halnya orientasi pengenalan kampus atau ospek pada masa lalu. Tapi tugas yang bersifat hiburan agar kegiatan online dari pukul 08.00-17.00 WIB itu tak membosankan serta aman dari wabah Covid-19.

"Kami tak akan membuat pengenalan kampus sebagai tahap awal perkuliahan ini dalam nuansa formal-serius, yang hanya meminta mahasiswa duduk menghadap layar tanpa aktivitas. Tapi membuatnya lebih gembira, teknologi oriented dan interaktif," ujar Irwandi.

Dia mencontohkan, mahasiswa yang melakukan pelanggaran saat kegiatan berlangsung diberi sanksi membuat konten yang dianggap menggelitik di aplikasi yang sedang populer, TikTok. Konten itu wajib diunggah di feed akun instagram mahasiswa bersangkutan dan hanya boleh dihapus jika sudah ditonton sedikitnya 500 kali.

Advertising
Advertising

Baca juga:
Startup Yogyakarta Tawarkan Sentuhan Teknologi di Tambak Udang

Tujuannya, kata Irwandi, "Melatih mahasiswa tahan malu sambil mengenali aplikasi kekinian yang sudah wajib hukumnya bagi mereka yang mengambil kuliah di bidang ini."

<!--more-->

Irwandi menambahkan, kampus tidak akan membuat mahasiswa ke luar rumah atau membuat mereka mengeluarkan biaya hanya demi belanja atribut yang umumnya dilaksanakan saat orientasi mahasiswa baru. Tugas yang diterapkan menguji kepribadian dan kreativitas mahasiswa, serta melatih kepekaaan dengan kebiasaan belajar baru dari rumah, sembari tetap patuh protokol kesehatan,

"Semangat dari kegiatan ini intinya mengadopsi semangat merdeka belajar yang digaungkan Menteri Pendidikan Nadiem Makariem," ujarnya.

Pembantu Dekan III Fakultas Seni Media Rekam ISI Yogyakarta Muhammad Fajar Apriyanto menambahkan, kegiatan pengenalan kampus secara daring hampir sehari penuh itu juga akan dibuat dalam bentuk talk show interaktif.

Mahasiswa dilarang keluar masuk room saat kegiatan online itu. Background mahasiswa saat online juga diatur sekreatif mungkin. Kamera perangkat yang dipakai harus selalu menyala alias tidak boleh hanya menampilkan nama peserta saja.

"Saat sesi makan juga dilakukan bersama, dengan menu-menu yang sudah diatur bagi peserta, dan menu makan itu harus terlihat dari layar perangkat masing-masing," ujarnya.

Baca juga:
Startup Yogyakarta Bikin Taksi Terbang, Begini Rupa Awalnya

Pembantu Dekan I Fakultas Seni Media Rekam ISI Yogyakarta Pamungkas Wahyu Setiyanto menambahkan dari kegiatan itu, mahasiswa diminta mengenali berbagai objek di rumahnya sendiri. Sehingga saat kegiatan daring itu, mahasiswa bisa diminta pergi ke dapur rumahnya untuk sekadar mencari bumbu dapur tertentu kemudian mengulas rasa bumbu dapur itu setelah sepuluh kali kunyahan ala seorang youtuber.

Berita terkait

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

11 jam lalu

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

35 Twibbon Hari Pendidikan Nasional, silakan download dan upload untuk merayakannya.

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

11 jam lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

12 jam lalu

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

Ursula von der Leyen mengakui TikTok telah menimbulkan ancaman, namun dia tidak menjelaskan lebih detail.

Baca Selengkapnya

Jumlah Peserta UTBK SNBT 2024 Melonjak Tajam, ISI Yogya Sebar Tes ke 12 Lokasi

1 hari lalu

Jumlah Peserta UTBK SNBT 2024 Melonjak Tajam, ISI Yogya Sebar Tes ke 12 Lokasi

Rektor ISI Yogyakarta Irwandi mengungkap UTBK SNBT 2024 di ISI diikuti lebih dari empat ribu peserta, meningkat cukup signifikan dibanding 2023

Baca Selengkapnya

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

1 hari lalu

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

Kominfo mengaku telah mengatur regulasi terkait pelanggaran data pribadi oleh penyelenggara elektronik seperti TikTok.

Baca Selengkapnya

Ketahui Cara dan Syarat Menentukan Besaran UKT Mahasiswa Baru

1 hari lalu

Ketahui Cara dan Syarat Menentukan Besaran UKT Mahasiswa Baru

Penentuan besaran uang kuliah tunggal atau UKT bagi mahasiswa baru telah diatur dalam Keputusan Mendikbudristek tentang SSBOPT.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

3 hari lalu

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

ByteDance selaku perusahaan pemilik TikTok memilih untuk menutup aplikasinya di Amerika yang merugi.

Baca Selengkapnya

3 Polemik TikTok di Amerika Serikat

4 hari lalu

3 Polemik TikTok di Amerika Serikat

DPR Amerika Serikat mengesahkan rancangan undang-undang yang akan melarang penggunaan TikTok

Baca Selengkapnya

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

4 hari lalu

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak

Baca Selengkapnya

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

4 hari lalu

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

TikTok berharap memenangkan gugatan hukum untuk memblokir undang-undang yang ditandatangani oleh Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya