Top 3 Tekno Berita Kemarin: GeNose Endus Covid-19, Potensi Tsunami 20 Meter

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 26 September 2020 08:07 WIB

Mesin GeNose. dok.UGM

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Kemarin terdiri dari artikel yang membahas inovasi teknologi deteksi Covid-19 oleh tim peneliti di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Mereka membuat GeNose yang bisa mendeteksi lewat napas seseorang menggunakan teknologi kecerdasan buatan. Alat senilai Rp 40 juta ini disebut lebih akurat daripada metode rapid test dan lebih cepat ketimbang PCR.

Artikel kedua membahas perihal Palapa, aplikasi lokal penantang WhtasApp ataupun aplikasi percakapan lain di telepong genggam yang sudah lebih dulu populer dan luas digunakan. Telah hadir di sistem operasi Android, iOS, Linux, Windows, dan macOS, Aplikasi Palapa bisa dimanfaatkan untuk kepentingan pemilu lewat fitur dan pengamanan data yang ditawarkannya.

Slot terakhir Top 3 Tekno Kemarin diisi artikel lanjutan soal riset potensi tsunami 20 meter dari laut selatan Jawa. Tim penelitinya di Institut Teknologi Bandung (ITB) mengungkapkan kalau riset itu masih kurang survei langsung ke dasar laut untuk lebih memastikan potensi ancaman tsunami tersebut.

Berikut ini Top 3 Tekno Berita Kemarin, Jumat 25 September 2020, selengkapnya

Advertising
Advertising

1. Alat Tes Covid-19 Lewat Napas Seharga Rp 40 Juta, Begini Kata Menristek

Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Bambang Brodjonegoro menanggapi teknologi tes Covid-19 melalui napas bernama GeNose. Teknologi ini dikembangkan tim peneliti dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta dan diserahkan ke pemerintah.

Baca juga:
UGM Kembangkan Tes Covid-19 Lewat Napas, Akurasi Uji 97 Persen

Menurut Bambang, alat yang dibekali dengan teknologi kecerdasan buatan (AI) itu membuktikan bahwa peneliti Indonesia memiliki kemampuan dengan pendekatan industri 4.0. Itu, kata dia, membuat tingkat akurasi bisa semakin tinggi jika didukung data yang besar.

Alat tes Covid-19 lewat napas GeNose yang dikembangkan UGM. Foto: dok.UGM

“Saya yakin alat ini bisa bekerja semakin baik, dengan masuknya data yang semakin banyak dan lengkap. Karena big data ini menjadi kunci bagi GeNose,” ujar Bambang dalam ‘Serah Terima Alat GeNose dari UGM dan Konsorsium kepada Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional’ yang digelar daring Kamis, 24 September 2020.

2. Songsong Sumpah Pemuda, Aplikasi Palapa Siap Menantang WhatsApp

Sebuah aplikasi percakapan buatan lokal hadir di sistem operasi Android, iOS, Linux, Windows, dan macOS. Mengambil momen menyongsong Hari Sumpah Pemuda pa 28 Oktober mendatang, aplikasi Palapa siap bersaing dengan aplikasi kirim pesan yang sudah luas digunakan saat ini seperti WhatsApp bikinan Facebook dan WeChat dari Tencent, Cina.

Pengembang Palapa adalah startup XecureIT (PT IMAN Teknologi Informasi). Menyediakannya gratis untuk masyarakat, XecureIT menyebut Palapa adalah generasi baru dari aplikasi PeSankita Indonesia (PS) yang sudah diperkenalkan lewat aplikasi mikro Kawal Pilpres 2019.

Aplikasi Palapa telah tersedia di sistem operasi Android, iOS, Linux, Windows, dan macOS. Aplikasi buatan lokal ini diperkenalkan menjelang Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2020 dengan jaminan antipembajakan, secure call, dan data yang terenkripsi. FOTO/XECUREIT

Pendiri XecureIT, Gildas Deograt, mengklaim Palapa dirancang dan dibangun dengan fungsi dasar antipembajakan, secure chat, secure voice/video call, dan penyimpanan data terenkripsi. Meluncurkan aplikasi ini secara resmi 9 September lalu, XecureIT disebutkannya telah pula mengantongi Sertifikasi Fasilitas dan Tipe Produksi dari Pusat Kelaikan Kementerian Pertahanan RI.

3. Potensi Tsunami 20 Meter atau Lebih? Peneliti: Kurang Survei Laut Kidul

Hasil riset potensi tsunami setinggi maksimal 20 meter dari gempa di zona yang terkunci (seismic gap) perlu dilengkapi survei kelautan Samudera Indonesia bagian selatan Jawa. Ketua tim riset Sri Widiyantoro mengatakan belum mengetahui banyak kondisi alam perairan Laut Kidul atau laut di selatan Jawa itu.

Tim Ekspedisi Desa Tangguh Bencana (Destana) Tsunami 2019 BNPB memasang rambu peringatan tsunami di kawasan wisata Pantai Tambak, Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, 19 Juli 2019. (Instagram/BNPB)

“Apakah ada gunung bawah laut, dasar laut yang sangat curam, apakah bisa terjadi longsoran bawah laut kalau gempa besar sehingga tsunaminya bisa lebih tinggi seperti di Tohoku Jepang,” katanya Kamis 24 September 2020.

Baca juga:
Studi ITB: Gempa Selatan Jawa Bisa Picu Tsunami 20 Meter

Menurut guru besar bidang seismologi di Institut Teknologi Bandung (ITB) itu, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menanggapi positif hasil riset timnya dan akan melanjutkannya dengan survei kelautan tersebut. ”Seperti yang dilakukan sebelumnya pada sepanjang Sumatera dengan melibatkan periset antar negara,” ujarnya.

Berita terkait

ITB Siap Gelar UTBK SNBT 2024, Peserta Disarankan Datang Pakai Angkutan Umum

1 hari lalu

ITB Siap Gelar UTBK SNBT 2024, Peserta Disarankan Datang Pakai Angkutan Umum

ITB siap 100 persen menggelar UTBK SNBT 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Mengguncang dari Laut Selatan, Wisatawan Ramai Tinggalkan Pantai Pangandaran

1 hari lalu

Gempa Mengguncang dari Laut Selatan, Wisatawan Ramai Tinggalkan Pantai Pangandaran

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran membantah banyak wisatawan pulang mendadak dan sebabkan kemacetan pasca-guncangan gempa pada dinihari tadi.

Baca Selengkapnya

Ketua RT Palugada di Balik Rekor MURI Jalan Gang 8 Malaka Jaya Duret Sawit

1 hari lalu

Ketua RT Palugada di Balik Rekor MURI Jalan Gang 8 Malaka Jaya Duret Sawit

Salah satu Rukun Tetangga (RT) di wilayah Jakarta Timur kini tercatat dalam Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).

Baca Selengkapnya

Gempa 6,5 Magnitudo di Laut Selatan Jawa Barat, Guncangan Terasa Hingga Depok

1 hari lalu

Gempa 6,5 Magnitudo di Laut Selatan Jawa Barat, Guncangan Terasa Hingga Depok

Warga Depok merasakan guncangan gempa 6,5 magnitudo yang terjadi pada Sabtu malam. Titik gempa di laut selatan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Gempa yang Mengguncang Kencang Garut hingga Jakarta, Ini Data dan Penjelasan BMKG

2 hari lalu

Gempa yang Mengguncang Kencang Garut hingga Jakarta, Ini Data dan Penjelasan BMKG

BMKG memperbarui informasi gempa yang mengguncang kuat dari laut selatan Pulau Jawa pada Kamis menjelang tengah malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

2 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tersebut dirasakan di Kabupaten Boalemo, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Kota Gorontalo hingga Kabupaten Pohuwato.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

2 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

3 hari lalu

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

BFI Finance mencatat laba bersih terkumpul pada kuartal I sebesar Rp 361,4 miliar.

Baca Selengkapnya

Budi Gunadi Sadikin Terpilih sebagai Ketua Majelis Wali Amanat ITB

3 hari lalu

Budi Gunadi Sadikin Terpilih sebagai Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Pemilihan Budi Gunadi Sadikin itu berlangsung secara musyawarah untuk mufakat dalam rapat pleno perdana MWA ITB di Gedung Kemenristekdikti.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

3 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya