Lansia di Hong Kong Meninggal Usai Vaksinasi Covid-19, Ini yang Terjadi

Reporter

Antara

Kamis, 4 Maret 2021 09:16 WIB

Sebuah kontainer yang mengangkut vaksin Sinovac (COVID-19) tiba di Bandara Internasional Hong Kong di Hong Kong, Cina, 19 Februari 2021. REUTERS/Tyrone Siu

TEMPO.CO, Beijing - Seorang lansia di Hong Kong meninggal setelah menjalani vaksinasi Covid-19. Vaksin yang diberikan kepadanya adalah yang dikembangkan perusahaan Cina, Sinovac Biotech, atau vaksin yang sama yang kini didistribusikan di Indonesia.

Departemen Kesehatan Hong Kong mengungkapkan bahwa korban mengalami sesak napas pada Selasa malam lalu, atau dua hari setelah menerima suntikan vaksin. Pada malam itu pula pria berusia 63 tahun tersebut dilarikan ke rumah sakit namun beberapa saat kemudian meninggal.

Baca juga:
Profesor Ini Sebut 2 Alasan Lansia di Indonesia Jangan Takut Vaksin Covid-19

"Pria lansia itu mengalami penyakit bronkitis kronis dan tidak ada efek samping dari vaksinasi sebagaimana hasil observasi pihak rumah sakit," bunyi pemberitaan dari kanal berita hk01.com pada Kamis pagi ini, 4 Maret 2021.

Media-media Cina melaporkan bahwa kematian pria lansia tersebut tidak terkait langsung dengan vaksin Sinovac. Mereka mengutip hasil autopsi dan menyebutkan kalau program vaksinasi massal di Hong Kong terus berlanjut sesuai rencana.

Hung Fan Ngai Ivan, penanggung jawab klinis vaksinasi massal di wilayah korban, mengungkapkan hasil autopsi bahwa korban menderita penyakit kronis, obesitas, tekanan darah tinggi, dan dicurigai menderita penyakit jantung koroner.

"Kemungkinan besar korban meninggal karena penyakit jantung, paru-paru, dan kegagalan pada sistem pernapasan," kata Hung dalam konferensi pers di Hong Kong, Rabu malam.

Para pakar medis menyarankan warga Hong Kong yang memiliki penyakit kronis untuk memeriksakan diri sebelum menerima vaksinasi Covid-19. Ini seperti disampaikan langsung Kepala Eksekutif Hong Kong Carrie Lam agar warganya yang memiliki penyakit dan alergi serius tidak usah disuntik Vaksin Covid-19.

Baca juga:
Covid-19: Di Israel, Sebagian Lansia Menjadi OTG Setelah Vaksinasi

Advertising
Advertising

Adapun CEO Sinovac Biotech, Yin Weidong, yakin CoronaVac, vaksin Covid-19 Sinovac, aman digunakan termasuk untuk lansia. "Kami meyakini keamanan keseluruhan vaksin Sinovac karena terbukti aman sebagaimana hasil observasi vaksinasi massal," ujarnya dikutip Global Times.


Berita terkait

Cerita Martai Naik Haji di Usia Senja, Menabung 12 Tahun dari Jualan Keset

16 jam lalu

Cerita Martai Naik Haji di Usia Senja, Menabung 12 Tahun dari Jualan Keset

Martai akhirnya mampu memberangkatkan dirinya dan istri untuk naik haji berkat usaha menjual keset.

Baca Selengkapnya

Risiko Diabetes dan Obesitas Lebih Tinggi pada Pekerja Shift Malam

1 hari lalu

Risiko Diabetes dan Obesitas Lebih Tinggi pada Pekerja Shift Malam

Hanya beberapa hari bekerja jadwal shift malam dapat mempengaruhi perkembangan kondisi metabolik kronis dengan risiko diabetes dan obesitas.

Baca Selengkapnya

Persiapan Haji, Ini 7 Rekomendasi Olahraga untuk Lansia Sebelum Berangkat ke Tanah Suci

3 hari lalu

Persiapan Haji, Ini 7 Rekomendasi Olahraga untuk Lansia Sebelum Berangkat ke Tanah Suci

Sejumlah olahraga ringan bisa dilakukan sebelum berangkat untuk persiapan fisik ibadah haji.

Baca Selengkapnya

4 Vaksin Wajib Bagi Jamaah Haji 2024, Dua Jamaah dari Provinsi Ini Ada Tambahan Vaksin Polio

3 hari lalu

4 Vaksin Wajib Bagi Jamaah Haji 2024, Dua Jamaah dari Provinsi Ini Ada Tambahan Vaksin Polio

Jamaah Haji 2024 wajib menerima 3 vaksin, namun khusus jamaah dari Jawa Timur dan Jawa Tengah, ada penambahan vaksin polio.

Baca Selengkapnya

554 Kloter Jemaah Calon Haji Siap Berangkat ke Tanah Suci Mulai 12 Mei, Kemenag Siapkan Ini

3 hari lalu

554 Kloter Jemaah Calon Haji Siap Berangkat ke Tanah Suci Mulai 12 Mei, Kemenag Siapkan Ini

Proses pemberangkatan Jemaah calon haji ke Arab Saudi akan berlangsung hingga 10 Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Vaksin AstraZeneca Disebut Sebabkan Trombositopenia, Apa Itu?

3 hari lalu

Vaksin AstraZeneca Disebut Sebabkan Trombositopenia, Apa Itu?

Perusahaan farmasi AstraZeneca akui ada efek samping langka, yaitu Trombositopenia.

Baca Selengkapnya

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

4 hari lalu

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Pengecekan status dan jenis vaksin Covid-19 bisa dicek melalui aplikasi SatuSehat

Baca Selengkapnya

Makau Kedatangan 8,8 Juta Wisatawan pada Kuartal Pertama 2024, Indonesia Penyumbang Keempat

5 hari lalu

Makau Kedatangan 8,8 Juta Wisatawan pada Kuartal Pertama 2024, Indonesia Penyumbang Keempat

Sejak dibuka kembali untuk wisatawan asing, Makau kedatangan 28,2 wisatawan internasional pada 2023.

Baca Selengkapnya

Penyebab Meningitis pada Anak Sering Sulit Didiagnosis

5 hari lalu

Penyebab Meningitis pada Anak Sering Sulit Didiagnosis

Meningitis sering sulit didiagnosis dan bisa berkembang sangat pesat. Kalau anak-anak tidak tertolong dalam waktu 24 jam bisa meninggal

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pakar Sebut Perlunya Kajian Kejadian TTS Akibat Vaksinasi

5 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pakar Sebut Perlunya Kajian Kejadian TTS Akibat Vaksinasi

Pakar menyarankan agar vaksinasi tetap dijalankan namun dengan menggunakan jenis lain jika masyarakat ragu pada vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya