BMKG Bandung Pesimistis Bisa Lihat Hilal 1 Ramadan 12 April

Minggu, 11 April 2021 16:06 WIB

Anggota tim pemantau hilal Jamaah Muslimin dan BMKG Banten melihat layar komputer hasil penginderaan teropong untuk memantau hilal awal Ramadan 1438 H di Pantai Anyer, Serang, Banten, 26 Mei 2017. Tim pemantau hilal di lokasi tersebut mendapati tinggi hilal pada 8 derajat 38 menit 26 detik. ANTARA/Asep Fathulrahman

TEMPO.CO, Bandung - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung akan mengamati kemunculan hilal atau bulan baru penanda datangnya 1 Ramadan di daerah Cikelet, Kabupaten Garut, Jawa Barat. “Berdasarkan data, hilal awal 1 Ramadan pada 12 April 2021 di Cikelet berpotensi kecil hingga sedang untuk dapat teramati jika cuaca cerah, terutama di ufuk sebelah barat,” kata Teguh Rahayu, Kepala Stasiun Geofisika BMKG Bandung, Sabtu 10 April 2021.

Kesimpulan itu berdasarkan data hilal saat matahari terbenam, Senin 12 April 2021, di Cikelet, Garut, yaitu ketinggian hilal 3 derajat 12 menit 56 detik kemudian elongasi 4 derajat 23 menit 37 detik. Adapun fraksi iluminasi atau bagian bulan yang tampak dari bumi 0,15 persen dan umur bulan 8 jam 18 menit 10 detik. “Lag atau lamanya bulan teramati cuma 17 menit 20 detik,” ujarnya.

Menurut Rahayu, dengan ketinggian bulan yang masih rendah itu, pengamat memerlukan kecerahan langit di atas 70 persen supaya teropong bisa maksimal. Sementara, di ufuk barat atau garis horizon pantai Jawa penguapannya tergolong tinggi. Kondisi itu mengakibatkan pertumbuhan awan sangat cepat.

Rahayu mengatakan dengan kondisi langit yang cerah, ketinggian hilal yg bisa teramati di lokasi pengamatan Cikelet paling rendah yaitu 5 derajat. Sementara dalam kondisi mendung, ketinggian hilal di atas 5 derajat pun akan sulit untuk bisa terlihat.

Tim Stasiun Geofisika Bandung akan melakukan pengamatan di Cikelet, Garut, bersama Kementerian Agama setempat, PWNU Jawa Barat, LAPAN, serta Pusat Observasi Falak Jama'ah Muslimin (Hizbullah). Secara keseluruhan BMKG menggelar pengamatan hilal serentak pada 12 April 2021 di 26 lokasi di Indonesia, dari Banda Aceh hingga Papua.

Advertising
Advertising

Baca juga:
Penetapan Awal Ramadan Tahun Ini, LAPAN: Hilal di Atas 3 Derajat

Mekanisme pengamatan bulan atau rukyat hilal itu dilakukan BMKG dengan memanfaatkan teleskop atau teropong terkomputerisasi yang dipadukan dengan teknologi informasi. Masyarakat dapat ikut menyaksikan pengamatan itu daring di laman http://media.bmkg.go.id/pengamatan-hilal.bmkg.

Berita terkait

BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

5 jam lalu

BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

Gempa bumi M4,2 mengguncang Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut. BPBD Kabupaten Bandung mengecek informasi kerusakan akibat gempa.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

8 jam lalu

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.

Baca Selengkapnya

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

11 jam lalu

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

14 jam lalu

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

Jakarta diprediksi cenderung berawan hari ini, Rabu, 1 Mei 2024. Sejumlah wilayah berpeluang hujan siang nanti.

Baca Selengkapnya

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

21 jam lalu

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

BMKG mencatat kejadian gempa bumi dengan kekuatan M5,5 di wilayah Maluku Utara. Pusat gempa di laut, dipicu deformasi batuan Lempeng Laut Maluku.

Baca Selengkapnya

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

1 hari lalu

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

1 hari lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

1 hari lalu

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal Hingga Hujan Ringan

1 hari lalu

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal Hingga Hujan Ringan

BMKG memprakirakan cuaca Jakarta hari ini, 30 April 2024, berawan tebal hingga hujan ringan.

Baca Selengkapnya

Cuaca Jakarta dan Sekitarnya Sama Cerah Berawan Pagi Ini, Bagaimana Siang dan Malam?

1 hari lalu

Cuaca Jakarta dan Sekitarnya Sama Cerah Berawan Pagi Ini, Bagaimana Siang dan Malam?

Prediksi cuaca dari BMKG menyebut Jabodetabek seluruhnya cerah berawan pada pagi ini, Kamis 30 April 2024.

Baca Selengkapnya