Ini 8 Peserta Terpilih Program Google for Startup Accelerator: Indonesia

Reporter

Antara

Kamis, 15 April 2021 12:12 WIB

Startup Aruna. Kredit: Google Play Store

TEMPO.CO, Jakarta - Google berkomitmen mendorong ekosistem startup teknologi di Indonesia dengan meluncurkan program Google for Startup Accelerator: Indonesia pada Februari lalu. Setelah melalui proses seleksi, sebanyak 8 startup telah terpilih untuk mengikuti program itu.

Berdasarkan keterangan tertulis dari Google, Rabu 14 April 2021, ada berbagai bidang startup yang terpilih. Mereka mulai dari kesehatan, pendidikan, hingga platform online yang membantu mendorong kebiasaan daur ulang sampah. Termasuk mendorong pertumbuhan komunitas nelayan kecil serta UKM di bidang pertanian.

Google for Startup Accelerator akan berjalan selama empat minggu, 26 April hingga 10 Juni 2021. Para pendiri startup terpilih akan mendapatkan bimbingan dan dukungan teknis proyek. Program diisi pembahasan mendalam dan workshop yang fokus pada desain produk, akuisisi pelanggan, dan pengembangan kepemimpinan bagi para pendiri.

Google juga mengumumkan Kumpulikut menjadi mitra program untuk membantu kedelapan startup tumbuh dan mengembangkan bisnisnya. Selain juga memberikan solusi inovatif guna menciptakan perubahan positif di Indonesia dan sekitarnya.

Berikut daftar lengkap startup terpilih program Google for Startup Accelerator tahun ini,

Advertising
Advertising

1. Aido Health

Startup ini fokus pada platform pelayanan kesehatan yang menghubungkan penggunanya ke jaringan klinik, rumah sakit, dan apotek. Platform ini juga memberikan pelayanan kesehatan yang mudah diakses dan berkualitas tinggi melalui aplikasi seluler.

2. Aruna

Aruna merupakan platform industri perikanan terintegrasi terbesar di Indonesia. Platform ini menghubungkan nelayan lokal secara langsung dengan pelanggan. Tujuannya, meningkatkan mata pencarian nelayan melalui perdagangan yang adil, kelestarian ekosistem laut, dan akses ke makanan laut berkualitas bagi masyarakat.

3. CROWDE

Startup teknologi keuangan ini memiliki fokus di bidang pertanian yang memberdayakan petani di Indonesia melalui akses ke modal dan teknologi yang terintegrasi ekosistem pertanian. Harapannya, petani bisa mengoptimalkan biaya, produktivitas, dan dan meningkatkan taraf hidupnya.

4. Duitin

Duitin adalah platform digital pengelolaan sampah di Indonesia yang mempromosikan kelestarian lingkungan. Startup in mendorong kebiasaan daur ulang dengan memberikan manfaat sosial dan ekonomi.

5. Pahamify

Pahamify adalah platform belajar online untuk siswa sekolah dasar dan menengah di Indonesia. Perusahaan rintisan teknologi ini memberikan solusi persiapan ujian serta pengalaman belajar yang dipersonalisasi dan telah digamifikasi.

6. Pintek

Pintek merupakan startup teknologi keuangan yang fokus pada pendidikan. Platform ini mendemokratisasi akses ke pendidikan berkualitas di Indonesia melalui pemberian kredit yang terjangkau dan fleksibel.

7. PriviID

PriviID adalah penyedia identitas dan tanda tangan digital yang memberikan pengalaman orientasi dan autentikasi pelanggan dengan lancar

8. TeleCTG (sehati)

TeleCTG (sehati) adalah platform perawatan kesehatan digital dengan perangkat medis terhubung. Startup ini bertujuan meningkatkan akses ke perawatan kesehatan kaum ibu yang berkualitas di pedesaan Indonesia.

Baca juga:
Ingin Mendunia, Startup di Sukabumi Bikin Sepatu 100 Persen Bahan Alami

Berita terkait

Bocoran Terbaru Ungkap Fitur AI iOS 18, Ini Detailnya

8 jam lalu

Bocoran Terbaru Ungkap Fitur AI iOS 18, Ini Detailnya

Aplikasi inti iOS Apple telah dijadwalkan untuk menerima peningkatan AI.

Baca Selengkapnya

Google Rilis ChromeOS 124 untuk Chromebook, Ini Fitur-fitur Barunya

8 jam lalu

Google Rilis ChromeOS 124 untuk Chromebook, Ini Fitur-fitur Barunya

Berikut peningkatan-peningkatan yang ada pada pembaruan ChromeOS 124.

Baca Selengkapnya

Mengenal Guinea, Lawan Timnas Indonesia U-23 di Playoff Olimpiade Paris 2024

1 hari lalu

Mengenal Guinea, Lawan Timnas Indonesia U-23 di Playoff Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia U-23 harus menang melawan Timnas Guinea U-23 jika ingin lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

1 hari lalu

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.

Baca Selengkapnya

AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

1 hari lalu

AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

AJI Jakarta dengungkan boikot terhadap project cloud yang dikerjakan Google untuk Israel. Momentumnya diselarasakan dengan Hari Buruh 1 Mei.

Baca Selengkapnya

Indonesia Kaji Penerapan Publisher Rights Australia

2 hari lalu

Indonesia Kaji Penerapan Publisher Rights Australia

Indonesia berencana mempelajari penerapan aturan Publisher Rights dari Australia yang telah lebih dulu melakukannya.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

3 hari lalu

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

Kekeringan El Nino sudah overlap dan harus waspada.

Baca Selengkapnya

Cara Mudah Menghilangkan Notifikasi Google Chrome di HP dan Laptop

3 hari lalu

Cara Mudah Menghilangkan Notifikasi Google Chrome di HP dan Laptop

Notifikasi Google Chrome bisa mengganggu pengguna saat sedang asyik menggunakan HP atau Laptop. Ini cara menghilangkan notifikasi Chrome.

Baca Selengkapnya

Tips Bantu Mengatasi Ruang Penyimpanan Google yang Penuh

3 hari lalu

Tips Bantu Mengatasi Ruang Penyimpanan Google yang Penuh

Langkah selanjutnya adalah menghapus data yang tidak lagi diperlukan atau relevan dengan mengakses https://drive.google.com/#quota.

Baca Selengkapnya

Cara Membuat Daftar Isi Otomatis di Google Docs yang Mudah

3 hari lalu

Cara Membuat Daftar Isi Otomatis di Google Docs yang Mudah

Cara membuat daftar isi di Google Docs cukup mudah dilakukan. Anda dapat membuatnya secara otomatis tanpa perlu repot lagi. Ini caranya.

Baca Selengkapnya