Soal Masjid Al Aqsa Sempat Dilarang di Instagram, Ini Penjelasannya

Reporter

Terjemahan

Kamis, 13 Mei 2021 23:14 WIB

Seorang anggota polisi Israel berlari di belakang seorang juru kamera selama bentrokan dengan warga Palestina di kompleks Masjid Al Aqsa, di Kota Tua Yerusalem, 10 Mei 2021. Bentrokan kembali pecah antara pasukan Israel dan warga Palestina di luar Masjid Al-Aqsa pada hari ini Senin, 10 Mei 2021. REUTERS/Ammar Awad

TEMPO.CO, Jakarta - Instagram mencabut dan membatasi seluruh unggahan berisi gambar dan video Masjid Al Aqsa di Yerusalem setelah moderatornya tak memilah nama itu dari kelompok yang dicap teroris. Dalam pesan yang beredar di internal Instagram, pimpinan tim kebijakan perihal Dangerous Organizations and Individuals menyebut pencabutan dan pembatasan unggahan tentang Masjid Al Aqsa tersebut sebagai 'enforcement errors' atau imbas kebijakan yang ada.

Facebook, pemilik Instagram, membagikan salinan dari unggahan internal itu, Kamis 13 Mei 2021. Di dalamnya tertulis klarifikasi bahwa sementara Al Aqsa (dalam bahasa Arab) merujuk kepada sebuah lokasi, kata yang sama juga sayangnya menunjuk nama-nama beberapa organisasi yang dibatasi di platform itu. "Bagaimanapun juga, kebijakan ini (mencabut dan membatasi unggahan tentang Majid Al Aqsa) tidak seharusnya dan bukanlah pelanggaran di platform kami," tertulis di sana.

BuzzFeed News melaporkan kalau benar ada satu kelompok bersenjata yang disebut Brigade Martir Al-Aqsa yang diberi label teroris oleh Amerika Srikat dan Uni Eropa. Sejumlah kelompok dengan nama mirip juga dianggap bagian dari jaringan pendukung organisasi itu.

Kebijakan pencabutan unggahan dibuat saat Masjid Al-Aqsa, satu dari situs suci bagi umat Islam, menjadi pusat lokasi bentrokan antara warga Palestina dan polisi Israel. Bentrokan yang merupakan bagian dari eskalasi kekerasan yang meluas di Gaza tersebut telah menyebabkan sedikitnya 72 orang tewas di Gaza, termasuk 16 anak-anak, dan tujuh orang di Israel.

Sejumlah media melaporkan, ketika mencoba membagikan rekaman video dan gambar kekerasan yang terjadi di masjid itu, pengguna Instagram menemukan unggahan mereka telah dibatasi. Foto dan video tidak bisa dilihat oleh pengguna lain, atau bahkan dicabut dari platform.

Advertising
Advertising

"Kami tegaskan - bukan Masjid Al-Aqsa yang ada dalam kebijakan kami perihal Organisasi Berbahaya, tapi lebih menunjuk ke sebuah kelompok dengan nama 'Al-Aqsa'," kata Facebook. "Pencabutan yang dialami unggahan dengan mention nama masjid adalah enforcement errors dan mereka tidak seharusnya terjadi dalam kebijakan kami."

Pesan itu dilanjutkan dengan Facebook menyatakan memiliki kewajiban legal untuk mencabut unggahan yang mendukung atau mewakili organisasi yang mendapat sanksi oleh Amerika Serikat itu. Meski, diakuinya, perlakuannya tidak sama untuk unggahan berisi berita atau yang bernada mengecam kelompok-kelompok itu.

Disebutkan pula Facebook telah memperbarui panduannya untuk para moderator, bahwa mereka telah mencabut kata atau istilah Al-Aqsa dari daftar moderasi Instagram. Kata istilah itu digantikan dengan deskripsi lebih detil dari organisasi yang mendapat sanksi.

THE VERGE

Baca juga:
Teknik Fotografi Ini Ungkap Detil Batuan Hajar Aswad

Berita terkait

30 Tentara Israel Tolak Perang ke Rafah

4 jam lalu

30 Tentara Israel Tolak Perang ke Rafah

Tentara Israel mulai kelelahan melawan Hamas. Sebanyak 30 orang tentara Israel menolak diterjunkan ke Rafah.

Baca Selengkapnya

Cara Menyematkan Komentar di Instagram untuk Android dan iOS

4 jam lalu

Cara Menyematkan Komentar di Instagram untuk Android dan iOS

Untuk meningkatkan engagement, Anda bisa menyematkan komentar di Instagram. Ketahui cara menyematkan komentar di Instagram berikut ini.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Temui Pangeran MBS di Arab Saudi, Bahas Gencatan Senjata Gaza

7 jam lalu

Menlu AS Temui Pangeran MBS di Arab Saudi, Bahas Gencatan Senjata Gaza

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken terbang ke Riyadh untuk bertemu Pangeran MBS dari Arab Saudi guna membahas perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

8 jam lalu

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

KFC menutup 100 gerainya di Malaysia. Perusahaan mengaku karena ekonomi sulit. Media lokal menyebut karena terdampak boikot pro-Israel.

Baca Selengkapnya

Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

9 jam lalu

Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Kongres AS dilaporkan memperingatkan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) atas surat perintah penangkapan bagi pejabat Israel

Baca Selengkapnya

Israel Rencanakan Pos Pemeriksaan Cegah Pria Palestina Lari dari Rafah

9 jam lalu

Israel Rencanakan Pos Pemeriksaan Cegah Pria Palestina Lari dari Rafah

Israel sedang membangun 'jaringan kompleks' pos pemeriksaan untuk mencegah pria Palestina 'usia militer' melarikan diri dari serangan Rafah

Baca Selengkapnya

Cara Menyematkan Komentar di Postingan Instagram

10 jam lalu

Cara Menyematkan Komentar di Postingan Instagram

Sekarang pengguna dapat dengan mudah menyematkan komentar di Instagram untuk meningkatkan pengalaman berbagi dan berinteraksi dengan pengguna lainnya.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

11 jam lalu

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

Demo bela Palestina di sejumlah kampus Amerika menimbulkan sejumlah dampak.

Baca Selengkapnya

AS Tetapkan 5 Unit Keamanan Israel Lakukan Pelanggaran HAM sebelum Perang Gaza

12 jam lalu

AS Tetapkan 5 Unit Keamanan Israel Lakukan Pelanggaran HAM sebelum Perang Gaza

Deplu Amerika Serikat telah menetapkan 5 unit keamanan Israel melakukan pelanggaran berat HAM sebelum pecah perang di Gaza

Baca Selengkapnya

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

12 jam lalu

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

Demo bela Palestina terjadi di sejumlah kampus Amerika. Polisi negara sekutu Israel itu bertindak represif.

Baca Selengkapnya