Pahami Perbedaan Air Humidifier dan Air Diffuser

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 22 Mei 2021 15:38 WIB

Ilustrasi Humidifier. Pixabay

TEMPO.CO, Jakarta - Kualitas udara memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Udara yang kotor dan penuh debu bahkan jamur menimbulkan beberapa risiko penyakit. Untuk mengatasi masalah udara, salah satu caranya yaitu menggunaan alat bantu seperti air humidifier, dan air diffuser.

Meskipun keduanya dapat menjaga kualitas udara, namun sebenarnya memiliki fungsi utama yang berbeda. Permasalahannya, banyak yang masih kebingunan dalam membedakan antara air humidifier dan air diffuser. Berikut perbedaan fungsi, kegunaan dan cara kerjanya.

Air Humidifier
Humidifier merupakan alat elektronik yang dirancang dengan fungsi untuk melembabkan udara dalam ruangan dan menhindari alergi.

Udara kering dapat menyebabkan masalah pada kulit kering, masalah bakteri dan virus, yang menyebabkan orang sulit tidur. Banyak orang menggunakan humidifier untuk mengobati gejala pilek, flu, dan hidung tersumbat.

Kelebihan dari humidifier sendiri dapat mengatasi permasalahan udara kering dengan mengeluarkan kabut, sebagai manfaat tambahan, kabut yang dikeluarkan alat ini bahkan dapat membantu mengurangi dengkuran, karena kelembapan yang diberikannya membuat tenggorokan tidak mengering.

Advertising
Advertising

Untuk tempat penggunaan air humidifier, alat ini cocok digunakan pada ruangan ber-AC atau ruangan yang kering serta ruangan yang cukup luas atau besar. Jika ruangan dirasa sudah cukup lembab, maka pemasangan air humidifier dirasa tidak perlu karena membuat jamur mudah berkembang.

Untuk cara penggunaannya, air humidifier membutuhkan cukup banyak air bahkan bisa mencapai 3 liter. Cara kerja air humidifier dengan memanaskan air sehingga menghasilkan uap yang sangat hangat.

Air Diffuser
Air diffuser adalah alat yang berfungsi untuk membuat rumah menjadi harum, dengan manfaat tambahan yaitu meningkatkan kualitas udara dalam ruangan untuk membantu pernafasan agar menjadi lebih lega dalam sehari hari. Itu dikarenakan air diffusers melepaskan minyak esensial yang bermanfaat ke udara. Seperti penggunaan minyak atsiri yang dipercaya memiliki sifat antivirus, antijamur, dan antioksidan.

Cara kerja alat ini dengan melepaskan minyak esensial ke udara melalui diffuser sebagai aromaterapi dan dapat membantu seseorang agar lebih rileks. Manfaat lainnya juga dapat mengurangi stres atau cemas, dan dapat membantu memperkuat sistem kekebalan. Dengan menyebarkan minyak esensial ke udara, penyebar dapat membantu meringankan gejala sinus dan alergi.

Untuk cara penggunaannya, alat ini memerlukan air, namun dalam jumlah yang sedikit yakni sekitar 300-500 mili. Bahkan, ada beberapa produk air diffuser yang sama sekali tidak memerlukan air melainkan hanya menggunakan minyak esensial yang mana berfungsi untuk mengharumkan ruangan. jadi jelas kan, perbedaan air humidifier dan diffuser ini?

WILDA HASANAH

Baca: Cara Menggunakan Humidifier, Si Pelembap Ruangan

Berita terkait

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

2 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

Baca Selengkapnya

Ini Target Indonesian di World Water Forum ke-10

4 hari lalu

Ini Target Indonesian di World Water Forum ke-10

World Water Forum ke-10 merupakan kesempatan emas bagi Indonesia untuk mendorong terciptanya solusi konkret untuk mengatasi persoalan air

Baca Selengkapnya

Sopir dan Kernet Truk Tangki Pertamina jadi Tersangka BBM Bercampur Air di SPBU Bekasi

32 hari lalu

Sopir dan Kernet Truk Tangki Pertamina jadi Tersangka BBM Bercampur Air di SPBU Bekasi

Polres Metro Bekasi Kota menetapkan tiga tersangka dalam kasus BBM Pertalite bercampur air di SPBU 34.17106.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Alasan Kucing Takut Air

33 hari lalu

Inilah 5 Alasan Kucing Takut Air

Ada beberapa hal yang membuat kucing takut dengan air. Salah satunya karena sifat genetik yang dibawa dari nenek moyang spesiesnya.

Baca Selengkapnya

Perempuan di Gaza Melahirkan Tanpa Air

34 hari lalu

Perempuan di Gaza Melahirkan Tanpa Air

UN Women melaporkan situasi terkini bagi perempuan di Gaza yang kekurangan makanan dan air, serta dampaknya bagi kehidupan mereka.

Baca Selengkapnya

BRIN Sebut Indonesia Hadapi Dua Tantangan Pengelolaan Sumber Daya Air

28 Februari 2024

BRIN Sebut Indonesia Hadapi Dua Tantangan Pengelolaan Sumber Daya Air

Krisis air diproyeksikan akan meningkat karena pertumbuhan populasi dan kebutuhan pembangunan.

Baca Selengkapnya

Blokir Truk Kemanusiaan Masuk Gaza, Ekstremis Israel: Musuh Dibunuh, Bukan Diberi Makan!

3 Februari 2024

Blokir Truk Kemanusiaan Masuk Gaza, Ekstremis Israel: Musuh Dibunuh, Bukan Diberi Makan!

Ratusan ekstremis dan kerabat sandera Israel menghalangi masuknya truk bantuan kemanusiaan ke Gaza selama lebih dari sepekan terakhir

Baca Selengkapnya

Tak Ada Pembalut, Perempuan Gaza Terpaksa Gunakan Sisa Terpal Tenda

22 Januari 2024

Tak Ada Pembalut, Perempuan Gaza Terpaksa Gunakan Sisa Terpal Tenda

Para perempuan Gaza terpaksa menggunakan pakaian, handuk hingga sisa bahan terpal tenda untuk digunakan sebagai pengganti pembalut.

Baca Selengkapnya

Mengenal 7 Jenis Hidroterapi dan Manfaatnya

29 Desember 2023

Mengenal 7 Jenis Hidroterapi dan Manfaatnya

Hidroterapi merupakan metode pengobatan yang menggunakan air untuk mengatasi berbagai gejala pada tubuh. Ada 7 jenis hidroterapi

Baca Selengkapnya

Mengapa Awan Hujan Berwarna Abu-abu?

27 Desember 2023

Mengapa Awan Hujan Berwarna Abu-abu?

Awan hujan berwarna abu-abu karena ketebalannya atau ketinggiannya.

Baca Selengkapnya