Huawei Klaim Tablet Ini Paling Cocok untuk Anak-anak, Rilis 16 Juni

Selasa, 8 Juni 2021 17:48 WIB

Huawei ASEAN Academy Engineering Institute resmi dibuka di Indonesia, Senin 25 Januari 2021. Dijanjikan menjadi yang terbesar di Asia Pasifik. (ANTARA/Huawei Indonesia)

TEMPO.CO, Jakarta - Raksasa teknologi dari Cina, Huawei, mengembangkan tablet khusus Huawei MatePad T10 Kids Edition. Perangkat yang akan dirilis di Indonesia pada 16 Juni 2021 itu akan dibekali secara eksklusif konten berkualitas dari BabyBus dan Azoomee yang diklaim dapat mendukung proses belajar dan bermain anak.

Patrick Ru, Country Head Huawei Consumer Business Group (CBG) Indonesia, mengatakan, hadirnya tablet khusus anak adalah bentuk komitmen Huawei untuk memberikan perangkat yang tepat bagi anak. Tablet dikembangkan secara khusus di Laboratorium Huawei untuk menciptakan tablet paling cocok bagi anak-anak dan orangtua.

“Bukan hanya aman dan tepat bagi anak-anak, tapi orang tua pun akan nyaman ketika memberikan tablet tersebut bagi anaknya,” ujar dia dalam acara virtual sesi workshop Huawei Kids Tablet, Selasa, 8 Juni 2021.

Menurut Patrick, tim Laboratorium Huawei telah melakukan riset mendalam untuk menghadirkan tablet khusus anak-anak. Bukan hanya dari aplikasi atau fitur yang ada di dalamnya, tapi juga dari sisi material telah disesuaikan untuk anak-anak.

Terkadang, kata Patrick, ketika orang tua membeli dan memberikan tablet untuk anak, banyak hal yang menjadi perhatian dan dikhawatirkan. Bukan hanya dari segi harga, tapi juga keamanan spesifikasi dan fitur serta aplikasi di dalamnya. “Huawei telah menjawab semua kekhawatiran orang tua melalui tablet ini,” tutur dia.

Advertising
Advertising

Patrick juga menambahkan bahwa tablet khusus anak-anak itu memiliki banyak benefit bagi orang tua. Dia juga berharap, tablet ini bisa menjadi tablet yang memberikan hiburan, dan mengasah kreativitas. "Bocoran lainnya tablet ini memiliki layar sebesar 10 inci,” katanya.

Tablet Huawei MatePad T10 Kids Edition yang akan dirilis di Indonesia pada 16 Juni 2021. Kredit: Huawei Indonesia

Li Xi selaku APAC Product Expert, Huawei Consumer Business Group, menjelaskan, ada tiga manfaat dan kebutuhan dari produk elektronik saat ini. Meningkatnya permintaan anak-anak akan pendidikan online termasuk di dalamnya.

“Tablet Huawei MatePad T10 Kids Edition bakal hadir dengan Huawei Mobile Service dan dalam AppGalery sudah ada aplikasi dari 2,3 juta developer, 530 juta user aktif bualanan, termasuk di dalamnya aplikasi populer lokal," tutur Li.

Baca juga:
Internet di Papua Mati Munculkan Fenomena Pengungsi Digital

Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

23 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

1 hari lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

1 hari lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

2 hari lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

2 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

2 hari lalu

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas

Baca Selengkapnya

Hasil Benchmark Huawei Pura 70 Ultra, Seberapa Kuat Chipset Kirin 9010?

2 hari lalu

Hasil Benchmark Huawei Pura 70 Ultra, Seberapa Kuat Chipset Kirin 9010?

Pengaturan inti sangat mirip dengan prosesor Kirin 9000 yang terdapat pada seri Huawei Mate 60 tetapi dengan beberapa perubahan kecil.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

2 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

3 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya