Ratchet & Clank Rift Apart: Bukan Game Perjalanan Lintas Dimensi yang Dinanti

Rabu, 9 Juni 2021 07:00 WIB

Ratchet & Clank: Rift Apart (Sumber: PlayStation Asia)

TEMPO.CO, Jakarta - Ratchet & Clank: Rift Apart tidak memenuhi ekspektasi perihal gameplay yang kabarnya akan menonjolkan perjalanan lintas dimensi. Walau unsur tersebut ada, penerapannya tidak se-integral seperti apa yang ditampilkan trailernya selama ini. Perjalanan lintas dimensi, atau disebut Dimension Jumping dalam game yang rilis di PlayStation 5 ini, hanya berperan integral ke ceritanya, bukan permainannya.

Apa yang ditunjukkan trailer Ratchet & Clank: Rift Apart selama ini tidak bisa dikatakan bohong. Bagian game yang menekankan aksi dimension jumping sungguhan ada, hanya frekuensinya tidak sebanyak yang digadang-gadangkan. Dalam sebagian besar wujudnya, Ratchet & Clank terbaru masih terasa seperti para penaduhulunya, namun dengan grafis yang lebih mulus, setting yang lebih megah, dan laga yang lebih menghibur.

Kisah Rift Apart dibuka dengan duo tokoh utama, Ratchet dan Clank merayakan kemenangan mereka atas Dr. Nefarious untuk kesekian kalinya. Kali ini kemenangan dirayakan secara besar-besaran, di sebuah stadion dengan parade balon raksasa, jutaan fans, dan confetti penuh warna. Adapun dalam perayaan itu, keduanya diminta memeragakan ulang momen-momen penting dalam petualangan interstellar mereka selama ini.

Seperti kisah-kisah Ratchet & Clank selama ini, ada saja musuh yang mengganggu momen-momen bahagia keduanya. Dr. Nefarious, yang belum kapok-kapok dihajar berkali-kali oleh Ratchet dan Clank, kembali membuat onar. Ia mengacaukan selebrasi demi mencuri hadiah Clank untuk Ratchet, sebuah alat perjalanan lintas dimensi bernama Dimensionator.

Clank berniat memberikan hadiah untuk Ratchet agar ia bisa lebih mudah mencari rasnya yang selama ini dianggap hilang, Lombax. Dr. Nefarious punya rencana berbeda. Kesal berkali-kali kalah dari Ratchet dan Clank, ia ingin menggunakan Dimensionator untuk pindah ke dimensi di mana dirinya yang menang.

Dasarnya gegabah, Nefarious menekan terlalu banyak tombol di Dimensionator. Ulahhnya menyebabkan berbagai dimensi saling bebenturan satu sama lain, menimbulkan kerak realita (Rift) yang mampu menyedot siapapun ke dunia berbeda. Ratchet and Clank tersedot masuk ke dalam Rift tersebut, meloncati berbagai dimensi, dan berakhir di dunia alternatif di mana Nefarious berkuasa.

Clank, yang terpisah dari Ratchet ketika tersedot ke Rift, tanpa sengaja ditemukan oleh seekor Lombax, Rivet. Ia mirip dengan Ratchet, namun betina dengan bulu putih keunguan. Menyakini Clank adalah robot mata-mata dari Nefarious, Rivet membawanya kabur. Sementara itu, Ratchet pontang-panting mencari Clank sambil mempelajari bagaimana caranya mengakhiri petaka interdimensi yang disebabkan Nefarious.

Berita terkait

7 Rekomendasi Game Google Play 2024 yang Seru untuk Dimainkan

2 hari lalu

7 Rekomendasi Game Google Play 2024 yang Seru untuk Dimainkan

Berikut ini beberapa rekomendasi game Google yang bisa Anda install dan mainkan. Ada banyak game seru dan menantang.

Baca Selengkapnya

Hunter x Hunter Diadaptasi Menjadi Game Bergenre Pertarungan

5 hari lalu

Hunter x Hunter Diadaptasi Menjadi Game Bergenre Pertarungan

Hunter x Hunter Nen Impacgame pertarungan yang diadaptasi dari manga dan anime karya Yoshihiro Togashi

Baca Selengkapnya

Mode Permainan Game Tekken 8

5 hari lalu

Mode Permainan Game Tekken 8

Tekken 8, salah satu fighting game terpopuler dari Bandai Namco

Baca Selengkapnya

iPad: Game Nintendo Dimainkan dengan Emulator Delta

5 hari lalu

iPad: Game Nintendo Dimainkan dengan Emulator Delta

Setelah dirilis di App Store untuk iPhone, emulator Nintendo populer Delta akan hadir untuk versi iPad

Baca Selengkapnya

Kasus Terbaru Peretasan Game Pokemon, Jual Monster 4 Bulan Raup Jutaan Yen

5 hari lalu

Kasus Terbaru Peretasan Game Pokemon, Jual Monster 4 Bulan Raup Jutaan Yen

Faktanya, ini bukan kasus pertama karena peretasan data dalam game-game Pokemon merajalela di antara pemain curang.

Baca Selengkapnya

Ponsel Gaming Terbaru Infinix Pakai Dual Chip, Bisa Ubah 60 Jadi 120 FPS

6 hari lalu

Ponsel Gaming Terbaru Infinix Pakai Dual Chip, Bisa Ubah 60 Jadi 120 FPS

Infinix meluncurkan ponsel gaming terbarunya untuk seri Infinix GT 20 Pro. Tergolong kelas menengah, harga belum ketahuan.

Baca Selengkapnya

Game Online yang Mengandung Kekerasan Dinilai Rusak Moral Anak

7 hari lalu

Game Online yang Mengandung Kekerasan Dinilai Rusak Moral Anak

Game online yang mengandung konten kekerasan berpotensi merusak moral anak bangsa di masa depan sehingga perlu diblokir.

Baca Selengkapnya

Antara Eve dan K-Pop, Ini Kenapa Game Stellar Blade Dianggap Kontroversial

9 hari lalu

Antara Eve dan K-Pop, Ini Kenapa Game Stellar Blade Dianggap Kontroversial

Stellar Blade mendapat hujan kritik karena desain karakter tokoh utamanya, Eve. Game eksklusif PlayStation 5 atau PS5 ini rilis umat, 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Review Game Stellar Blade: Kuat di Visual, Lemah di Cerita

9 hari lalu

Review Game Stellar Blade: Kuat di Visual, Lemah di Cerita

Sony Interactive Entertainment telah merilis game eksklusif Stellar Blade di PlayStation 5 atau PS5. Berikut review-nya.

Baca Selengkapnya

Genshin Impact 4.6 Diluncurkan, Ada Karakter Baru

10 hari lalu

Genshin Impact 4.6 Diluncurkan, Ada Karakter Baru

Hoyoverse merilis Genshin Impact 4.6 pada Rabu, 24 April 2024

Baca Selengkapnya