Cuaca Cerah, Erupsi Gunung Merapi Terlihat Jelas Malam Ini

Jumat, 16 Juli 2021 21:37 WIB

Tangkapan video Erupsi Gunung Merapi, Jumat malam, 16 Juli 2021. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi

TEMPO.CO, Yogyakarta - Balai Penyelidikan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta membagikan video pendek berisi aktivitas erupsi Gunung Merapi pada Jumat malam, 16 Juli 2021. Dalam rekaman video yang diambil sekitar pukul 19.00 WIB itu, tampak guguran lava pijar Merapi yang sangat jelas karena cuaca cukup cerah.

"Dalam rekaman itu lava pijar bergerak dengan jarak luncur maksimal 800 meter ke arah barat daya dan durasinya 81 detik," ujar Kepala BPPTKG Hanik Humaida Jumat 16 Juli 2021. Masyarakat, dia menambahkan, bisa menonton detik-detik pergerakan lava pijar itu melalui kanal Youtube BPPTKG.

Hanik mengatakan, sepekan terakhir, 9-15 Juli, intensitas muntahan awan panas Gunung Merapi turun drastis dengan hanya terjadi satu kali. Kondisi ini berbeda jauh dibandingkan periode-periode sebelumnya. Misalnya, pada 25 Juni - 1 Juli lalu, Gunung Merapi mengeluarkan awan panas sebanyak 39 kali.

Bahkan sempat dengan jarak luncur maksimal 3.000 meter ke tenggara hingga membuat sejumlah wilayah di Sleman disiram hujan abu. "Namun sepekan ini awan panas guguran teramati satu kali saja ke arah barat daya dengan jarak luncur 1.100 meter," kata dia.

Berbeda dengan lava pijar yang pekan ini tetap intens bahkan untuk kali pertama menyebar ke arah yang berbeda. Guguran lava pijar pekan ini teramati sebanyak 58 kali ke arah tenggara dengan jarak luncur maksimal 1.500 meter, 98 kali ke barat daya dengan jarak luncur maksimal 2.000 meter, satu kali ke barat dengan jarak luncur 1.000 meter dan tiga kali ke barat laut dengan jarak luncur maksimal 700 meter.

Hanik mengatakan berdasar analisis morfologi dari Stasiun Kamera Tunggularum menunjukkan volume kubah di sektor barat daya sebesar 1.830.000 meter kubik. Sedangkan analisis dari Stasiun Kamera Deles 3 menunjukkan volume kubah tengah sebesar 2.796.000 meter.

"Aktivitas vulkanik Gunung Merapi masih cukup tinggi berupa aktivitas erupsi efusif dan status aktivitas ditetapkan dalam tingkat Siaga," kata dia.

Advertising
Advertising

Baca juga:
Tips Siasati Anosmia untuk Pasien Covid-19 dari Ahli Teknologi Pangan

Berita terkait

301 Keluarga akan Direlokasi Akibat Erupsi Gunung Ruang, Pemprov Sulut Lakukan Pembebasan Lahan

22 jam lalu

301 Keluarga akan Direlokasi Akibat Erupsi Gunung Ruang, Pemprov Sulut Lakukan Pembebasan Lahan

Kondisi Gunung Ruang, Kepulauan Sitaro, Sulawesi Selatan masih dalam status awas atau level IV hingga Sabtu, 4 Mei 2024. Pemerintah mengatakan ada 301 keluarga yang akan direlokasi akibat semburan abu vulkanik itu.

Baca Selengkapnya

Bandara Sam Ratulangi Manado Dibuka Lagi Usai Tutup Sementara karena Erupsi Gunung Ruang

23 jam lalu

Bandara Sam Ratulangi Manado Dibuka Lagi Usai Tutup Sementara karena Erupsi Gunung Ruang

Operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali dibuka setelah sempat ditutup sementara karena terdampak sebaran abu vulkanik Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah

1 hari lalu

AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY berangkat ke Bandara Gorontalo, Sulawesi Utara pada Ahad dini hari, 5 Mei 2024. AHY akan mengunjungi calon lahan relokasi warga pengungsi yang terdampak semburan abu vulkanik Gunung Ruang, Tagulandang, Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

BNPB: Pemerintah Terus Upayakan Evakuasi 9.000 Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

3 hari lalu

BNPB: Pemerintah Terus Upayakan Evakuasi 9.000 Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Pemerintah akan mengambil langkah permanen untuk memindahkan permukiman warga, khususnya di Pulau Ruang, pulau utama di kaki Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Sebanyak 5.719 Warga Sekitar Gunung Ruang Belum Dievakuasi, BNPB: Butuh Tiga Hari

3 hari lalu

Sebanyak 5.719 Warga Sekitar Gunung Ruang Belum Dievakuasi, BNPB: Butuh Tiga Hari

Erupsi di Gunung Ruang masih berdampak pada terputusnya akses lalu lintas di tujuh bandar udara terdekat.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Akan Evakuasi 9 Ribu Warga Imbas Erupsi Gunung Ruang

3 hari lalu

Pemerintah Akan Evakuasi 9 Ribu Warga Imbas Erupsi Gunung Ruang

Pemerintah akan mengevakuasi 9.083 warga yang berada di Pulau Tagulandang dalam radius 7 km dari pusat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

4 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Kerusakan Alat Pemantau Gunung Ruang, BRIN Teliti Karakter Iklim, serta Kendala Tes UTBK Mengisi Top 3 Tekno

5 hari lalu

Kerusakan Alat Pemantau Gunung Ruang, BRIN Teliti Karakter Iklim, serta Kendala Tes UTBK Mengisi Top 3 Tekno

Artikel soal kerusakan alat pemantau erupsi Gunung Ruang menjadi yang terpopuler dalam Top 3 Tekno hari ini.

Baca Selengkapnya

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

5 hari lalu

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Erupsi Lagi, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara Hari Ini

5 hari lalu

Gunung Ruang Erupsi Lagi, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara Hari Ini

Gunung Ruang kembali erupsi. Operasional Bandara Sam Ratulangi kembali ditutup hari ini.

Baca Selengkapnya