Kasus Covid-19 Yogya: Turun Menjadi 1.661 Kemarin, Bagaimana Hari Ini?

Sabtu, 17 Juli 2021 20:36 WIB

Sejumlah hotel di Yogyakarta mengikuti gerakan Jogja With Love selama 16-18 Juli 2021. Gerakan ini wujud keprihatinan atas pandemi berkepanjangan dan situasi yang memberakan usaha perhotelan. Dok. Istimewa

TEMPO.CO, Yogyakarta - Jumlah kasus baru Covid-19 di Yogyakarta kembali melonjak tinggi pada hari ini, Sabtu 17 Juli 2021. Angkanya mencapai 2.523 kasus meski sehari sebelumnya sempat 'anjlok' ke 1.661 kasus setelah selama sepekan belakangan berada di kisaran 2.000-3.000 kasus.

Perkembangan data ini disampaikan juru bicara Gugus Tugas Covid-19 DIY, Berty Murtiningsih. "Total kasus terkonfirmasi hingga kini menjadi 89.965," katanya. Sedang untuk kasus aktif per hari ini menjadi 25.983 kasus dan total kasus meninggal menjadi 2.334.

Belum ada penjelasan atau analisis dari Gugus Tugas Covid-19 DIY tentang penyebab di balik anjloknya jumlah kasus baru Covid-19 tajam yang terjadi pada Jumat. Adapun, berdasarkan data yang diterima TEMPO, tidak ada perbedaan signifikan jumlah sampel testing kemarin dan hari ini.

Pada Jumat disebutkan jumlah sampel yang diperiksa sebanyak 453.541, sedang hari ini sebanyak 463.229 sampel. Keduanya juga tertulis kriteria jumlah sampel mingguan sesuai standar WHO.

Dimintakan komentarnya, epidemiolog Universitas Gadjah Mada (UGM), Riris Andono Ahmad, tak bisa memberi jawaban pasti. Menurut dia, bisa saja penurunan jumlah kasus baru yang cukup drastis pada Jumat terjadi secara kebetulan sesuai sampel yang diterima dan diperiksa.

Advertising
Advertising

Tapi, dia menambahkan, bisa juga terjadi error dalam proses deteksi dan diagnosis. "Tanpa lihat data yang detail dan melakukan audit proses ya kita tidak bisa membuat kesimpulan," katanya.

Terpisah, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X membeberkan bahwa Covid-19 varian Delta telah menulari puluhan warga dan memicu gelombang penularan yang terus meluas di wilayah itu. Buktinya ada dalam pemeriksaan terbaru oleh Laboratorium Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan UGM.

Pemeriksaan dilakukan terhadap 25 sampel spesimen yang diambil dari berbagai wilayah di DIY sepanjang Juni lalu dan uji sampel dilaksanakan mulai tanggal 5 Juli 2021. Sampel, Sultan menerangkan, berasal dari 15 orang dewasa dan 10 anak-anak. Hasilnya mengindikasikan bahwa 20 orang telah terpapar varian Delta.

Suasana pasar Beringharjo Yogyakarta yang tutup di masa PPKM Darurat. Tempo/Pribadi Wicaksono

"Rinciannya 11 kasus pada orang dewasa dan 9 kasus pada anak-anak," kata Sultan di Yogyakarta, Sabtu 17 Juli 2021.

Merujuk pada pesatnya pertambahan kasus positif Covid-19 di DIY secara merata akhir-akhir ini, Sultan mengatakan tidak menutup kemungkinan telah terjadi penyebaran varian mutasi virus tersebut. Varian delta disebutkannya memiliki tingkat penularan yang lebih tinggi, tetapi untuk saat ini tidak ada perbedaan dalam upaya pencegahan maupun pengobatan.

"Yang terpenting perlunya percepatan dan cakupan vaksinasi Covid-19 pada masyarakat, karena orang yang tidak divaksin bisa menjadi sumber mutasi baru," kata dia.

Baca juga:
Aturan Opname Pasien Covid-19, Kemenkes: Saturasi Oksigen di Bawah 95 Persen

Berita terkait

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

13 menit lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

3 jam lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

1 hari lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

1 hari lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

2 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

3 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

4 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

4 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

4 hari lalu

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.

Baca Selengkapnya

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

4 hari lalu

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.

Baca Selengkapnya