Dari Penangkaran, Buaya Tiga Meter Dilepas ke Sungai di Natuna
Reporter
Antara
Editor
Zacharias Wuragil
Jumat, 8 Oktober 2021 07:23 WIB
TEMPO.CO, Natuna - Tim Reaksi Cepat Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, melepas liar seekor buaya muara berukuran panjang tiga meter. Buaya sebelumnya dievakuasi dari tempat penangkarannya karena dianggap meresahkan warga sekitar.
Penangkaran berlokasi di Teluk Baruk Desa Sepempang, sedangkan pelepasliaran dilakukan di Sungai Penarik Desa Cemaga, Kecamatan Bunguran Selatan. Penentuan lokasi itu telah melalui survei untuk pemetaan dan strategi evakuasi.
"Buaya sengaja dilepas liar ke Sungai Penarik Desa Cemaga karena di lokasi yang sama ada banyak buaya dan disetujui oleh warga dan camat setempat," kata Kepala Tim Reaksi Cepat Bidang Penanggulangan Bencana, Dinas Pemadam Kebakaran Natuna, Elkadar Lismana, Kamis 7 Oktober 2021.
Proses evakuasi sepanjang Rabu-Kamis melibatkan tim gabungan dari pihak kecamatan, desa, Satpol PP, TNI, Polri, SAR, dan warga setempat. "Hampir tiga jam buaya bisa dievakuasi dan dibawa untuk dilepas," kata Elkadar menambahkan.
Ia menyebut sejumlah kendala saat pelepasan. Di antaranya, kondisi kolam penangkaran tidak begitu luas dan posisi mulut buaya ke atas, menyulitkan petugas dalam menjerat mulutnya atau memasang tali untuk diikat agar buaya tidak berkutik atau bergerak, sehingga tidak membahayakan tim evakuasi gabungan.
"Beruntung, kegiatan operasi evakuasi buaya ini berjalan aman dan lancar hingga selesai," kata Elkadar.
Dia mengimbau warga yang berada di Sungai Penarik Desa Cemaga untuk sementara tidak beraktivitas di kawasan sungai guna menghindari ancaman dari buaya yang dilepas liar dari tempat penangkaran. Petugas juga berjanji akan terus melakukan penyisiran di lokasi sekitar sungai usai evakuasi buaya dari penangkaran tersebut.
Baca juga:
Obat Covid-19, Negara Tetangga Sudah Berburu Suplai Molnupiravir