Hujan Meteor Leonid Memuncak Sebelum Gerhana Bulan Terpanjang Abad Ini

Kamis, 11 November 2021 04:00 WIB

Hujan meteor Leonid pada 17 November 2009 di Lembang, Bandung, Jawa Barat. Fenomena hujan meteor Leonid ini terjadi tiap setahun sekali. Foto: masivstar.blogspot.com

TEMPO.CO, Jakarta - Hujan meteor Leonid telah berlangsung sejak 6 November tapi akan mencapai puncaknya sekitar 17 November, dua hari sebelum gerhana Bulan terpanjang abad ini pada 19 November. Leonid berasal dari konstelasi Leo, dan dianggap sebagai hujan meteor yang besar.

Hujan meteor Leonid paling baik dilihat dari lokasi yang gelap dan karenanya cahaya dari Bulan dapat mengganggu. Biasanya, dalam kondisi gelap gulita di daerah pedesaan di mana langit sebagian besar cerah, 10-15 meteor dapat dilihat dalam waktu satu jam selama puncak hujan meteor itu.

Pada tahun ini, angka jumlah meteor itu kemungkinan besar hanya satu digit. Hujan meteor Leonid pula yang biasanya menampilkan beberapa meteor melesat tercepat, yang dapat melakukan perjalanan dengan kecepatan 71 kilometer per detik.

Menurut Earthsky, waktu terbaik untuk mengamati fenomena itu adalah sebelum fajar setelah Bulan terbenam. Jika bisa, pergilah ke luar kota ke tempat di mana lampu kota tidak akan menenggelamkan bintang-bintang dan tempat yang paling gelap sehingga bisa mendapatkan pemandangan kilatan hujan meteor yang terbaik.

Hujan meteor Leonid juga dikenal karena menghasilkan badai meteor setelah interval tertentu. Namun, para ilmuwan tidak mengharapkan kejadian seperti itu. Hujan meteor disebut badai ketika melihat lebih dari 1.000 meteor per jam. Leonid biasanya menghasilkan badai setiap 33 tahun sejak 1833, tapi itu tidak pasti.

Advertising
Advertising

Menurut Lembaga Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat atau NASA, untuk menikmati pertunjukan meteor jatuh di angkasa, perlu melakukan beberapa hal. Pertama, pergilah jauh dari polusi cahaya kota dan temukan tempat yang memiliki pemandangan langit malam yang jernih dan tidak berawan.

Kedua, bersabarlah dan perhatikan setidaknya selama 30 menit. Bawalah kursi reclining agar lebih nyaman menatap langit malam dan mencari hujan meteor. “Ketiga, pakaian yang sesuai untuk suhu malam yang dingin, yang berarti membawa jaket, sarung tangan, dan selimut.”

GADGETS NDTV | EARTHSKY | NASA

Baca juga:
Kepala BMKG Bagikan Cerita Hujan Ekstrem Jakarta di COP26 Glasgow

Berita terkait

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

3 hari lalu

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

Sebagai makanan cepat saji yang populer, hot dog memiliki bulan perayaan nasional. Untuk merayakannya sebuah restoran di New York menjual hot dog seharga 37 juta rupiah

Baca Selengkapnya

Cara NASA Mengontak Kembali Voyager 1, Penjelajah Bintang yang Hilang Kontak Selama 5 Bulan

7 hari lalu

Cara NASA Mengontak Kembali Voyager 1, Penjelajah Bintang yang Hilang Kontak Selama 5 Bulan

NASA memakai kode baru untuk mencolek kembali pesawat antarbintang, Voyager 1, yang sempat hilang kontak.

Baca Selengkapnya

Kepala OIKN Klaim Pembangunan IKN Bawa Manfaat untuk Semua Pihak, Bagaimana Faktanya?

22 hari lalu

Kepala OIKN Klaim Pembangunan IKN Bawa Manfaat untuk Semua Pihak, Bagaimana Faktanya?

Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono klaim bahwa pembangunan IKN akan membawa manfaat bagi semua pihak.

Baca Selengkapnya

Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

22 hari lalu

Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

Cerita orang-orang yang menikmati dan berburu fenomena gerhana matahari total di Amerika Utara. Tetap terpukau meski sebagian terganggu awan.

Baca Selengkapnya

Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

24 hari lalu

Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

Para peneliti matahari telah menunggu bertahun-tahun untuk momen 4 menit gerhana matahari total di Amerika pada Senin pagi-siang ini waktu setempat.

Baca Selengkapnya

6 Atraksi Wisata yang Disiapkan untuk Melihat Gerhana Matahari Total

24 hari lalu

6 Atraksi Wisata yang Disiapkan untuk Melihat Gerhana Matahari Total

Gerhana matahari total akan terjadi pada 8 Maret 2024

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Ihwal Gerhana Matahari Total 8 April 2024

24 hari lalu

Fakta-fakta Ihwal Gerhana Matahari Total 8 April 2024

Gerhana matahari total akan dimulai di Sinaloa Meksiko, dan kemudian bergerak menuju arah timur laut, melewati Texas, menyeberangi 15 negara bagian AS

Baca Selengkapnya

Mitos dan Fakta dalam Gerhana Matahari

24 hari lalu

Mitos dan Fakta dalam Gerhana Matahari

Gerhana matahari ini dimulai di Sinaloa, Meksiko dan bergerak arah timur laut, ke Texas, dan melintasi 15 negara bagian AS sebelum berakhir di Kanada

Baca Selengkapnya

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

25 hari lalu

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

NASA telah mengumumkan akan terjadi gerhana matahari total pada 8 April 2024. Berikut lokasinya.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Gerhana Matahari 8 April, Jadi Pembatas Akhir Ramadan dan Awal Syawal 1445 H

29 hari lalu

4 Fakta Gerhana Matahari 8 April, Jadi Pembatas Akhir Ramadan dan Awal Syawal 1445 H

Ramadan tahun 2024 akan diakhiri dengan fenomena gerhana. Bulan Syawal akan dimulai setelah gerhana tersebut.

Baca Selengkapnya