Top 3 Tekno Berita Kemarin: Sebab Covid-19 Menurun, Ancaman Lain di Semeru

Reporter

Tempo.co

Senin, 13 Desember 2021 01:00 WIB

Warga melintas di dekat mural bertema COVID-19 di Jakarta, Rabu, 1 Desember 2021. Memasuki bulan Desember dan menjelang liburan Natal dan Tahun Baru, Pemerintah kembali menaikkan status PPKM di DKI Jakarta menjadi level 2. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Kemarin, Minggu 12 Desember 2021, bervariasi dimulai dari dugaan Covid-19 di Indonesia yang menurun tak semata karena vaksinasi. Ada spekulasi tentang peran kekebalan alami yang dibawa dari infeksi gelombang kedua Covid-19 varian Delta.

Lalu, berita peringatan terhadap ancaman fenomena secondary explosion di Gunung Semeru. Potensi ledakan yang dimaksud bukan letusan dari kawah, tapi dari endapan awan panas guguran di badan sungai, pasca-erupsi 4 Desember 2021.

Berita terpopuler ketiga datang dari topik yang berbeda lagi yakni Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang mengundang para guru besar menjadi penasihatnya. Dia menegaskan kebutuhan akademisi dalam pemerintahannya.

Berikut Top 3 Tekno Berita Kemarin, Minggu 12 Desember 2021, selengkapnya,

Advertising
Advertising

1. Covid-19 di Indonesia Menurun Diduga Bukan Semata karena Vaksinasi

Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (Unpad) Dwi Agustian mengatakan penurunan kasus Covid-19 saat ini boleh jadi bukan hanya karena vaksinasi, tapi kombinasi dengan gelombang kedua. Sejauh ini cakupan vaksinasi Covid-19 di Indonesia belum mencapai 70 persen sebagai ambang batas teori kekebalan komunitas.

“Sehingga saya punya hipotesis yang belum teruji bahwa ini kemungkinan dihasilkan oleh gelombang besar populasi masyarakat yang terinfeksi lalu memiliki ketahanan varian Delta,” katanya dalam Satu Jam Berbincang Ilmu yang digelar daring oleh Dewan Profesor Universitas Padjadjaran, Sabtu sore, 11 Desember 2021.

Warga melintas di depan mural bertema vaksin COVID-19 di Tanah Tinggi, di Kota Tangerang, Banten, Senin, 22 November 2021. Pemerintah akan menerapkan PPKM Level 3 di seluruh wilayah di Indonesia selama libur akhir tahun. ANTARA FOTO/Fauzan

Gelombang kedua kasus Covid-19 di Indonesia ditandai oleh lonjakan kasus harian sebanyak 56.757 orang pada 15 Juli 2021. Sebelum lonjakan itu, kata Dwi, pada Januari dimulai vaksinasi Covid-19 dan temuan varian Delta pada 3 Mei sebelum Hari Raya Idul Fitri.

2. Awan Panas Dahsyat Semeru, Pakar Peringatkan Potensi Letusan di Aliran Sungai

Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Andiani mengingatkan ancaman fenomena secondary explosion di Gunung Semeru. Potensi ledakan yang dimaksud bukan letusan dari kawah, tapi dari endapan awan panas guguran di badan sungai, pasca-erupsi 4 Desember 2021.

Dia menerangkan, secondary explosion dihasilkan dari awan panas yang terendapkan di sungai dan mengalami kontak dengan air hujan. "Sehingga terjadi perubahan fasa air menjadi uap yang bertekanan cukup tinggi sehingga memunculkan letusan di sepanjang aliran sungai,” kata Andiani dalam konferensi pers daring, Sabtu 11 Desember 2021.

Tim SAR gabungan melakukan pencarian korban di area aliran awan panas guguran Gunung Semeru di Curah Koboan, Lumajang, Jawa Timur, Jumat 10 Desember 2021. Pencarian korban guguran awan panas Gunung Semeru difokuskan di sejumlah titik diantaranya Curah Koboan dan Geladak Perak. ANTARA FOTO/Zabur Karuru

Menurutnya, butuh waktu relatif lama untuk endapan awan panas guguran menjadi dingin. Semakin tebal endapannya, proses pendinginan akan semakin lama daripada yang ada di permukaan. Beberapa pengalaman fenomena sejenis disebutkannya bisa makan waktu sampai tiga bulan. "Tapi ini bukan patokan karena ini pengalaman beberapa teman," katanya.

3. Ridwan Kamil Undang Para Guru Besar Jadi Penasihat Gubernur

Gubernur Jawa Barat, M. Ridwan Kamil, mengundang para guru besar yang tergabung dalam Persatuan Guru Besar/Profesor Indonesia (Pergubi) Jawa Barat menjadi penasihat gubernur. Menurut Emil, sapaan Ridwan Kamil, kualitas seorang pemimpin datang dari keputusannya, dan ia mengaku butuh nasihat dan masukan, salah satunya dari guru besar.

"Saya harap setelah pelantikan ini para profesor ini jadilah penasihat Gubernur Jabar," katanya seusai menghadiri pelantikan pengurus Pergubi DPD Jawa Barat di Aula Barat Gedung Sate Bandung, Sabtu 11 Desember 2021.

Gubernur Ridwan Kamil Mengunjungi Politeknik Tempo di Jakarta.

Menurut Ridwan Kamil, undangan sekaligus wujud dari visi Jawa Barat Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan Kolaborasi. Dalam visi itu, disebutkannya, akademisi ada dalam salah satu unsur kolaborasi pentaheliks ABCGM (akademisi, bisnis, community, government, media). "Kami butuh nasihat," katanya.

Berita terkait

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

16 jam lalu

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

Epidemiolog menilai penarikan stok vaksin AstraZeneca dari pasar global tak berpengaruh terhadap penanganan Covid-19 saat ini.

Baca Selengkapnya

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

20 jam lalu

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Pengecekan status dan jenis vaksin Covid-19 bisa dicek melalui aplikasi SatuSehat

Baca Selengkapnya

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

23 jam lalu

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

Perusahaan farmasi AstraZeneca telah memutuskan menarik stok vaksin Vaxzefria dari seluruh dunia. Waktunya bareng dengan sidang gugatan.

Baca Selengkapnya

Kukuhkan 7 Profesor Bidang Ilmu-Ilmu Syariah, UIN Jakarta Jadi PTKIN dengan Guru Besar Terbanyak

23 jam lalu

Kukuhkan 7 Profesor Bidang Ilmu-Ilmu Syariah, UIN Jakarta Jadi PTKIN dengan Guru Besar Terbanyak

Guru besar yang baru dikukuhkan di UIN Jakarta diharapkan turut menjadi bagian penting pengembangan akademik kampus.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

4 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

6 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

6 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

6 hari lalu

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

Ketua DPP Golkar Dave Laksono mengatakan saat ini Ridwan Kamil memiliki dua surat tugas untuk Pilkada Jakarta dan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

7 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

7 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya