Ilmuwan Inggris Cari Kombinasi Obat yang Ampuh untuk Pasien Covid-19

Reporter

Antara

Editor

Erwin Prima

Sabtu, 5 Februari 2022 06:38 WIB

Foto tak bertanggal ini menunjukkan seorang karyawan Pfizer mengawasi proses produksi obat oral COVID-19 Paxlovid. (Xinhua/Pfizer)

TEMPO.CO, London - Ilmuwan Inggris ingin memberdayakan obat antivirus yang sudah ada untuk mengobati Covid-19, menurut Universitas Oxford pada Jumat, 4 Februari 2022, dalam upaya mempercepat proses pengembangan melalui obat yang sudah tersedia.

Pertama, para ilmuwan akan menyaring 138 obat dengan kinerja antivirus yang diketahui melawan SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 untuk mempelajari sekaligus mengidentifikasi kombinasi obat yang ampuh, kata pihak kampus lewat pernyataan, Jumat.

Penyebaran cepat Omicron di seluruh dunia juga memaksa para ilmuwan untuk menemukan sejumlah opsi yang efektif melawan varian tersebut. Inggris saat ini mencatat kasus Covid-19 tertinggi ketujuh di dunia, menurut Reuters.

Kombinasi obat paling ampuh yang ditemukan melalui proyek tersebut akan dipaparkan di hadapan otoritas Inggris, termasuk Satgas Antivirus dan UK-CTAP, sehingga kombinasi tersebut dapat dilanjutkan untuk dilakukan uji klinis, katanya.

"Ada banyak manfaat dengan ditemukannya pengobatan baru lewat cara ini," kata salah satu peneliti inti dalam proyek tersebut, Ultan Power.

Advertising
Advertising

"Obat-obat itu telah melalui seluruh pemeriksaan yang diperlukan sehingga kami tahu bahwa obat-obat tersebut aman dan sudah tersedia, sehingga dapat diberikan dan digunakan di rumah, (untuk) membantu mengurangi beban sistem kesehatan."

Proyek senilai 1,6 juta pound (sekitar Rp 31,11 miliar) itu kini dipimpin oleh Queen's University Belfast bersama para pakar dari Queen's, Universitas Liverpool dan Oxford serta didanai oleh Dewan Riset Medis Inggris.

ANTARA | REUTERS

Baca:
Vaksin Covid-19 Dosis Tunggal Buatan Kanada Siap Diuji pada Manusia

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Badai Geomagnetik Picu Gangguan Sinyal di Indonesia dan Dunia, Begini Kata Peneliti BRIN

8 jam lalu

Badai Geomagnetik Picu Gangguan Sinyal di Indonesia dan Dunia, Begini Kata Peneliti BRIN

Ilmuwan NOAA mendeteksi badai geomagnetik terbaru yang terjadi pada 23 Maret 2024 dan dampaknya diperkirakan berlanjut hingga Mei ini.

Baca Selengkapnya

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

4 hari lalu

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

Epidemiolog menilai penarikan stok vaksin AstraZeneca dari pasar global tak berpengaruh terhadap penanganan Covid-19 saat ini.

Baca Selengkapnya

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

4 hari lalu

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Pengecekan status dan jenis vaksin Covid-19 bisa dicek melalui aplikasi SatuSehat

Baca Selengkapnya

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

4 hari lalu

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

Perusahaan farmasi AstraZeneca telah memutuskan menarik stok vaksin Vaxzefria dari seluruh dunia. Waktunya bareng dengan sidang gugatan.

Baca Selengkapnya

Suhu Bumi Terpanas pada April 2024

5 hari lalu

Suhu Bumi Terpanas pada April 2024

Sejak Juni 2023, setiap bulan temperatur bumi terus memanas, di mana puncak terpanas terjadi pada April 2024.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

8 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

10 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

10 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

10 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

10 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya