Video Tunjukkan Jet Tempur F-35C Amerika Tabrak Dek Kapal Induk

Jumat, 11 Februari 2022 13:21 WIB

Bagian dari video yang menunjukkan saat sebuah jet tempur F-35C milik Angkatan Laut Amerika menabrak dek Kapal Induk USS Carl Vinson lalu tergelincir, terbakar dan tercebur di Laut Cina Selatan pada Januari 2022. YouTube

TEMPO.CO, Jakarta - Departemen Pertahanan Amerika Serikat mengatakan isi video yang menunjukkan sebuah jet tempur F-35C mendarat tak sempurna hingga tergelincir dan memercikkan api serta akhirnya tercebur ke laut adalah asli. Video berasal dari atas dek kapal induk USS Carl Vinson untuk insiden yang terjadi di Laut Cina Selatan pada Januari lalu.

Rekaman video itu adalah apa yang pernah dimaksud Armada Pasifik Amerika Serikat sebagai sebuah 'landing mishap' dalam pernyataan yang disampaikannya pada 24 Januari 2022. Dari peristiwa itu disebutkan kalau sebanyak tujuh orang luka-luka, termasuk pilot pesawat. Insiden itu adalah juga yang pertama yang melibatkan jet tempur F-35C.

"Kami menyadari kalau ada yang menyebarkan secara ilegal rekaman kamera video yang ada di dek USS Carl Vinson dari peristiwa jatuhnya F-35C Lightning II pada 24 Januari lalu di Laut Cina Selatan," kata Zachary Harrell, perwira juru bicara Pangkalan Udara Angkatan Laut Amerika.

Angkatan Laut Amerika akan mengevakuasi pesawat sebagai bagian dari inestigasinya, tapi juga ingin menemukan siapa pembocor video itu ke publik. "Dan saya tidak akan mendahului investigasi mereka, tapi saya tahu mereka mencari apa yang kelihatannya kebocoran ilegal video resmi," kata Press Secretary di Pentagon, John F. Kirby, pada Senin lalu.

Video itu mulai beredar di media sosial Twitter dan Reddit pada Minggu, 6 Februari 2022. Terlihat rekaman dibuat menggunakan ponsel yang merekam video yang sedang diputar di layar komputer desktop. Video semakin tersebar setelah U.S. Naval Institute News kemudian mengunggahnya ke kanal YouTube pada Senin.

Advertising
Advertising

Marine Fighter Attack Squadron (VMFA) 314 dari 3rd Marine Aircraft Wing (MAW) telah menandai tonggak penting bagi sejarah Korps Marinir saat mereka meninggalkan Teluk San Diego dengan Carrier Air Wing Nine di atas USS Abraham Lincoln (CVN-72) sebagai skuadron Marinir pertama yang mengerahkan F-35C di kapal induk. Foto : US Navy

Video menunjukkan varian carrier dari F-35C terbang mendekat untuk sebuah pendaratan. Pesawat jelas sekali datang terlalu rendah, dengan suara teriakan kepada pilotnya untuk kembali mengangkasa atau 'wave off' atau batalkan pendaratan dan ulang lagi upaya pendaratan.

Seperti dalam video, pilotnya tidak mengangkat lagi pesawatnya dan terus mencoba untuk mendarat. Perut pesawat akhirnya menghantam tepian dek, dan membuatnya bergesekan dengan lantai di sepanjang dek itu. Pilotnya berhasil melontarkan diri sekitar dua detik setelah hantaman terjadi dan belakangan berhasil diselamatkan. Adapun pesawat berubah arah 180 derajat sebelum akhirnya jatuh ke laut di bagian sambungan dek.

Foto Kapal induk USS Carl Vinson (CVN 70) Carrier Strike Group One saat transit di Samudra Pasifik. Kapal induk ini menjadi salah satu kapal perang yang mondar-mandir di Laut Cina Selatan bersama sejumlah jet tempur, helikopter dan pesawat taktis, pada awal September 2021. Foto: AS Navy/Spesialis Komunikasi Massa Kelas 3 Eric Coffer

Angkatan Laut Amerika berencana menyelamatkan pesawat itu. Bukan hanya bagian dari investigasi tapi karena jet tempur itu memiliki perangkat teknologi yang sangat maju yang tidak diinginkannya jatuh ke tangan negara seperti Cina. Penjaga pantai Jepang memperingatkan pada awal bulan ini kalau operasi pengangkatan akan dilakukan sekitar 300 mil timur laut Kepulauan Paracel dan 170 mil arah barat pantai Filipina.

POPULAR MECHANICS

Baca juga:
Rampungkan Stasiun Antariksa, Cina Akan Luncurkan 6 Misi Berawak 2022


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

5 hari lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

10 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

10 hari lalu

Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

Jauh sebelum wacana kereta cepat Jakarta-Surabaya, ada komikus yang pernah sindir Indonesia lebih pilih Cina dari pada Jepang.

Baca Selengkapnya

Di Beijing, Blinken Sampaikan Kekhawatiran AS tentang Dukungan Cina terhadap Rusia

11 hari lalu

Di Beijing, Blinken Sampaikan Kekhawatiran AS tentang Dukungan Cina terhadap Rusia

Menlu AS, Antony Blinken, bertemu dengan timpalannya dari Cina, Wang Yi, untuk membicarakan banyak hal, termasuk hubungan Cina-Rusia.

Baca Selengkapnya

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

14 hari lalu

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.

Baca Selengkapnya

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

15 hari lalu

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

Menlu AS Antony Blinken juga akan membahas sejumlah isu dalam lawatan ke Cina, termasuk Laut Cina Selatan dan konflik Timur Tengah

Baca Selengkapnya

Menhan AS Telepon Menhan Cina untuk Pertama Kalinya

20 hari lalu

Menhan AS Telepon Menhan Cina untuk Pertama Kalinya

Menhan AS, Lloyd Austin, berbicara dengan Menhan Cina ketika kedua negara berupaya memulihkan hubungan militer.

Baca Selengkapnya

Elon Musk Usulkan Biaya Langgan bagi Pengguna X Baru, Ini Alasannya

21 hari lalu

Elon Musk Usulkan Biaya Langgan bagi Pengguna X Baru, Ini Alasannya

Elon Musk, CEO platform media sosial X, pada Senin mengusulkan biaya langganan bagi pengguna baru

Baca Selengkapnya

Fumio Kishida Rapat dengan Joe Biden bahas Hadapi Agresivitas Beijing

26 hari lalu

Fumio Kishida Rapat dengan Joe Biden bahas Hadapi Agresivitas Beijing

Fumio Kishida ke Gedung Putih guna memfokuskan pada kerja sama bidang pertahanan untuk mengahalangi Beijing yang agresif

Baca Selengkapnya

Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

28 hari lalu

Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

Pengunjuk rasa di Manila menginjak-injak patung Presiden Cina Xi Jinping saat protes menentang "agresi" Cina di Laut Cina Selatan.

Baca Selengkapnya