TEMPO.CO, Jakarta - Video Wonderful Indonesia 2022 berjudul Jiwa Jagad Jawi mengungkap peran baru dari teknologi drone di Tanah Air. Drone tak lagi sebatas untuk pengambilan aerial video dari udara seperti yang umumnya telah mampu dilakukan, tapi menjadi alat pencahayaan untuk kebutuhan pembuatan video tersebut.

Drone lightning dalam video produksi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang dibuat untuk mempromosikan kekayaan budaya, nilai sejarah, dan keindahan alam yang berfokus pada daerah Jawa khususnya Jawa Tengah tersebut dioperasikan Frogs Indonesia. Kerja drone lightning di antaranya ada pada menit 2.05 yang mempertontonkan seorang perempuan menari di tengah hutan dengan cahaya dan bayangan pohon-pohon hutan yang bergerak.

Selain itu pada menit 3.32 ada cuplikan yang menyorot stupa-stupa di Candi Borobudur. "Cuplikan ini juga diambil dengan menggunakan teknologi yang sama. Drone tidak membawa kamera melainkan membawa cahayanya," bunyi keterangan tertulis yang diberikan Dede Satria Maulana, Chief Business Development Officers Frogs Indonesia, pekan ini.

Startup teknologi drone yang berbasis di Yogyakarta itu mengembangkan drone kustom untuk proyek video Wonderful Indonesia Jiwa Jagad Jawi. Drone dibuat membawa lampu LED yang menghasilkan cahaya dengan spek yang dibutuhkan dalam pengambilan gambar. "Berdiskusi dengan tim operasional pembuat film, cahaya yang dibutuhkan dalam pengambilan gambar harus memenuhi beberapa standar seperti color rendering index dan besar cahaya lumennya."

Bagian dari video Wonderful Indonesia 2022 berjudul Jiwa Jagad Jawi yang melibatkan teknologi drone lightning.

Dalam perancangan drone khusus ini, tim Frogs Indonesia harus mempertimbangkan berat dan daya yang dibutuhkan untuk menyalakan Lampu LED. Drone akhirnya dihasilkan yang mampu terbang selama maksimal 20 menit dengan ketinggian maksimal 120 meter dari permukaan tanah sembari menghasilkan cahaya dengan CRI 95+ dan 6000 lumen cahaya yang memakan daya sekitar 1500W.

Cahaya yang dihasilkan berwarna putih maksimal dan sangat terang sehingga dinilai nampak baik walaupun cahaya ditembakkan drone dari ketinggian maksimal. "Drone ini menjadi yang pertama dan satu-satunya di Indonesia yang telah digunakan dalam proses pengambilan gambar profesional yang kita bisa sama-sama nikmati hasilnya," kata Dede merujuk kepada video utuh Jiwa Jagad Jawi berdurasi 8 menit 11 detik yang per artikel ini dibuat telah ditonton sebanyak 20 ribu kali sejak diunggah 5 Februari 2022 di kanal YouTube.

Baca juga:
Tim Peneliti di Surabaya Klaim Mampu Deteksi Omicron Hanya dengan PCR