Jumlah Kasus Omicron Sudah Lewati Delta, Kenapa Epidemiolog Ini tak Terkesan?

Selasa, 15 Februari 2022 19:17 WIB

Seorang petugas melakukan uji spesimen COVID-19 di laboratorium Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Gorontalo di Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, Kamis 10 Februari 2022. Laboratorium BPOM Gorontalo kini telah dapat mendeteksi COVID-19 varian Omicron, setelah sebelumnya masih harus mengirim spesimen ke Kementerian Kesehatan atau Balai Teknik Kesehatan Lingkungan di Manado. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah lewat Menteri kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan kalau data kasus Covid-19 varian Omicron di enam provinsi saat ini telah melampaui saat varian Delta mendominasi. Diprediksi, grafik penambahan kasus barunya akan segera melandai.

Diminta tanggapannya atas pernyataan itu, pakar epidemiologi dari Griffith University Australia, Dicky Budiman, berpendapat sulit membedakan jumlah kasus Covid-19 varian Omicron dan Delta. Menurutnya, data yang ada tidak terlalu valid. "Jadi tidak usah dibeda-bedakan. Covid saja,” kata Dicky lewat pesan singkat, Selasa, 15 Februari 2022.

Menurutnya, pemilahan antar varian itu hanya penting untuk keperluan surveilance oleh pemerintah. Pemisahan antara varian Alfa, Delta, Omicron, dan varian lain. Bahkan kalau perlu, sistem data dibedakan pula untuk infeksi saluran napas yang terjadi di masyarakat sebelum, selama dan setelah pandemi.

“Penyakit infeksi saluran napas bukan hanya Covid, tapi ada juga rhinovirus, respiratory virus, sehingga kita bisa tahu proporsi dari SARS-CoV-2 ada di mana,” kata Dicky.

Masalahnya, untuk pemetaan varian itu ada beberapa kendala. Pertama, pemeriksaan whole genome sequence yang tidak real-time membuat data menjadi tidak kontinyu karena selisih 3—4 minggu. Selain itu, tak semua sampel yang dilakukan WGS. “Sebesar dua persennya pun tidak dari total sehingga pemetaan ini menjadi tidak memadai, tidak akurat.“

Advertising
Advertising

Baca juga:
Cek Pengalaman Re-Infeksi Covid-19 Era Omicron Ini, Apakah Anda Mengalaminya?


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

5 jam lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

8 jam lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan Diubah Menjadi KRIS, Ketahui 12 Kriteria Layanannya

1 hari lalu

Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan Diubah Menjadi KRIS, Ketahui 12 Kriteria Layanannya

Jokowi ubah sistem kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan menjadi KRIS. Beriku 12 kriteria layanan KRIS dan 4 layanan ini yang tidak berlaku untuk KRIS.

Baca Selengkapnya

Perbedaan Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan yang Bakal Diganti dengan KRIS

1 hari lalu

Perbedaan Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan yang Bakal Diganti dengan KRIS

Jokowi resmi mengganti sistem kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan dengan sistem kelas rawat inap standar (KRIS). Apa perbedaannya?

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Bocorkan Kandidat Menteri Keuangan Kabinet Prabowo-Gibran, Siapa Paling Kuat?

2 hari lalu

Faisal Basri Bocorkan Kandidat Menteri Keuangan Kabinet Prabowo-Gibran, Siapa Paling Kuat?

Sejumlah nama besar masuk dalam bursa calon menteri keuangan untuk kabinet Prabowo-Gibran. Dua sosok dinilai cukup kuat

Baca Selengkapnya

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

3 hari lalu

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

Berasal dari kalangan biasa, Lawrence Wong mampu melesat ke puncak pimpinan negara paling maju di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

3 hari lalu

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

AstraZeneca menarik vaksin Covid-19 buatannya yang telah beredar dan dijual di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Diubah, Iuran Harus Pertimbangkan Finansial Masyarakat

4 hari lalu

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Diubah, Iuran Harus Pertimbangkan Finansial Masyarakat

Pemerintah mewacanakan penghapusan sistem kelas BPJS Kesehatan dan menggantikannya dengan sistem KRIS sejak tahun lalu

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Menkes Klarifikasi soal Hapus Sistem Kelas BPJS

4 hari lalu

Jokowi dan Menkes Klarifikasi soal Hapus Sistem Kelas BPJS

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengklarifikasi soal kebijakan penghapusan sistem kelas Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).

Baca Selengkapnya

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

4 hari lalu

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

Seorang jurnalis warga yang dipenjara selama empat tahun setelah dia mendokumentasikan fase awal wabah virus COVID-19 dari Wuhan pada 2020.

Baca Selengkapnya