Mengapa Monyet Sering Jadi Hewan Uji Coba?

Reporter

Terjemahan

Editor

Nurhadi

Selasa, 22 Februari 2022 14:46 WIB

Komite Dokter untuk Pengobatan yang Bertanggung Jawab (PCRM) mengatakan antara 2017 dan 2020, monyet uji perusahaan Elon Musk Neuralink menjadi sasaran eksperimen yang sama dengan penyiksaan. (Youtube/Neuralink)

TEMPO.CO, Jakarta - Para peneliti sering menggunakan hewan-hewan dalam uji coba mereka, termasuk monyet. Mengapa harus monyet?

Mengutip laman RSPC, puluhan ribu monyet, terutama kera dan marmoset, digunakan dalam penelitian dan pengujian di seluruh dunia setiap tahun. Di Inggris, sekitar tiga ribu monyet digunakan setiap tahunnya.

Pada 2019, melansir dari laman Nature, ilmuwan Amerika Serikat (AS) menggunakan 68.257 primata non-manusia dalam penelitian. Adanya pandemi Covid-19 telah membawa kebutuhan terhadap monyet penelitian.

“Seperti yang diharapkan, primata non-manusia sebagian besar rhesus sangat penting dalam pengujian awal vaksin dan terapi,” kata Direktur Divisi Koordinasi Program, Perencanaan, dan Inisiatif Strategis NIH di Bethesda, Maryland James Anderson, dalam laman Nature.

Dalam uji cobanya, ilmuwan AS paling sering menggunakan monyet rhesus (Macaca mulatta) untuk mempelajari berbagai kondisi medis, termasuk penyakit menular. Primata secara genetik dan fisiologis mirip dengan manusia. Mereka biasa digunakan dalam uji coba sebelum manusia atau saat uji coba dengan manusia tidak memungkinkan.

Advertising
Advertising

Sebagian besar dari penggunaan ini untuk mengembangkan dan menguji keamanan dan keefektifan obat dan vaksin manusia yang potensial. Primata juga digunakan untuk mempelajari bagaimana fungsi otak dan dalam penelitian yang berkaitan dengan reproduksi manusia.

Primata adalah hewan yang sangat cerdas yang membentuk hubungan sosial yang kompleks dan mengalami emosi dengan cara yang mirip dengan manusia. Ini berarti ia dapat menderita dengan cara yang serupa dengan manusia.

Mereka bisa mengalami rasa sakit dan tekanan psikologis karena prosedur eksperimental dan dari cara mereka dibesarkan, diangkut, atau ditempatkan. Hal inilah yang membuat organisasi pencinta binatang menentang uji coba pada monyet.

AMELIA RAHIMA SARI

Baca juga: Sama-sama Primata, tapi Monyet dan Kera Berbeda

Berita terkait

5 Bukti Orang Utan Primata yang Cerdas dan Mirip Manusia

3 hari lalu

5 Bukti Orang Utan Primata yang Cerdas dan Mirip Manusia

Orang utan memiliki kemiripan DNA 96.4 persen terhadap manusia, mereka termasuk primata cerdas yang beradaptasi dengan baik di alam maupun tempat penangkaran.

Baca Selengkapnya

Seloroh Basuk Hadimuljono soal Starlink Bakal Uji Coba di IKN: HP Saya Masih Nokia

4 hari lalu

Seloroh Basuk Hadimuljono soal Starlink Bakal Uji Coba di IKN: HP Saya Masih Nokia

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono belum mengetahui lebih lanjut soal rencana Starlink uji coba di IKN.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Orangutan, Hewan Tercerdas yang Mirip Manusia

4 hari lalu

5 Fakta Orangutan, Hewan Tercerdas yang Mirip Manusia

Orangutan memiliki kecerdasan lebih tinggi dari simpanse dan gorila.

Baca Selengkapnya

Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

8 hari lalu

Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Cairan amnion dan substansi seperti verniks caseosa berperan dalam menciptakan aroma bayi yang khas.

Baca Selengkapnya

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

14 hari lalu

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

Selain penampilan, orang tinggi diklaim punya kelebihan pada kesehatan dan gaya hidup. Berikut keuntungan memiliki tinggi badan di atas rata-rata.

Baca Selengkapnya

Selain Tikus, Inilah 4 Hewan yang Kerap Dijadikan Percobaan Penelitian

14 hari lalu

Selain Tikus, Inilah 4 Hewan yang Kerap Dijadikan Percobaan Penelitian

Berikut beberapa hewan yang kerap dijadikan hewan percobaan dalam penelitian:

Baca Selengkapnya

10 Hewan Terkecil di Dunia, Ada yang Ukurannya 7,7 Milimeter

19 hari lalu

10 Hewan Terkecil di Dunia, Ada yang Ukurannya 7,7 Milimeter

Berikut ini deretan hewan terkecil di dunia, mulai dari spesies ikan, katak, kura-kura, kelinci, tikus, hingga ular.

Baca Selengkapnya

10 Hewan Paling Berbahaya di Dunia, Ada Lalat Tsetse hingga Ikan Batu

19 hari lalu

10 Hewan Paling Berbahaya di Dunia, Ada Lalat Tsetse hingga Ikan Batu

Berikut deretan hewan paling berbahaya di dunia yang bisa membunuh manusia dalam hitungan detik. Ada lalat tsetse hingga tawon laut.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Menulis Artikel Ilmiah di Jurnal Terindeks Scopus

22 hari lalu

Begini Cara Menulis Artikel Ilmiah di Jurnal Terindeks Scopus

Jurnal terindeks Scopus menjadi salah satu tujuan para peneliti di Indonesia untuk mempublikasikan artikel ilmiah atau penelitiannya, bagaimana cara menulis artikel ilmiah yang terindeks scopus?

Baca Selengkapnya

Menkominfo Budi Arie Beberkan Alasan Uji Coba Starlink di IKN

24 hari lalu

Menkominfo Budi Arie Beberkan Alasan Uji Coba Starlink di IKN

Budi Arie berharap ketika upacara peringatan 17 Agustus di IKN, Penajem Paser Utara, Kalimantan Timur, Starlink sudah bisa beroperasi.

Baca Selengkapnya