Fakta Kualitas Udara Jabodetabek: Sebaiknya Jangan Olahraga Pagi

Jumat, 4 Maret 2022 16:19 WIB

Seorang warga berjemur dengan latar belakang gedung bertingkat tersamar kabut polusi udara di Jakarta, Selasa, 20 April 2021. Berdasarkan data "World Air Quality Index" pada 20 April pukul 10.00 WIB tingkat polusi udara di Jakarta berada pada angka 174 yang menunjukkan bahwa kualitas udara di Ibu Kota termasuk kategori tidak sehat. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

TEMPO.CO, Jakarta - Hasil riset startup Nafas sepanjang 2021 menegaskan masalah mispersepsi udara pagi Jabodetabek lebih baik dibanding waktu lain. Perusahaan penyedia data hasil pengukuran kualitas udara aktual tersebut menunjukkan indeks kualitas udara Jabodetabek pada pagi antara jam 04.00-09.00 WIB pada kisaran 100-160. Angka AQI 100-150 termasuk tidak sehat untuk kelompok sensitif. Sedangkan lebih dari 150, hingga 200, tergolong tidak sehat.

Hasil riset itu berarti pagi bukan waktu terbaik untuk berolahraga seperti yang dipersepsikan banyak masyarakat di Jabodetabek. Persepsi tampak dari animo masyarakat berolah raga besar untuk waktu sekitar jam 05.00-09.00, termasuk saat pandemi Covid-19. "Justru saat itu masyarakat di Jabodetabek disarankan tidak melakukan aktivitas di luar rumah," kata Piotr Jakubowski, Co-founder & Chief Growth Officer Nafas, dalam paparannya atas 'Nafas Air Quality Report 2021' pada Kamis 3 Maret 2022.

Dia menduga mispersepsi udara pagi Jabodetabek lebih baik terbentuk karena menganggap udaranya masih terasa sejuk, kondisi lalu lintas masih sepi, dan minim polusi udara. Kekeliruan pemahaman yang sama juga disebut Piotr dengan penanaman pohon sebanyak-banyaknya untuk bisa memperbaiki kualitas udara suatu wilayah atau kawasan. Faktanya, nyata dalam laporan Nafas 2021, ada parameter pencemar udara yang tidak bisa 'dilawan' pepohonan yakni partikel debu halus atau PM 2,5.

Konsentrasi PM 2,5 di udara, Piotr menuturkan, hanya bisa dicuci oleh hujan dan angin. Selain tentu saja mengurangi emisi dari sumbernya langsung seperti dari proses industri dan pembakaran.

Prabu Setyaji, data scientist di Nafas, mengatakan bahwa kualitas udara paling baik di Jabotabek terjadi pada jam 14.00 WIB. Dia menambahkan, kualitas udaranya semakin baik ketika terjadi hujan besar yang disertai angin kencang hingga ekstrem. Tentang periode waktu itu juga sejalan dengan hasil riset polusi udara Jakarta yang pernah dilakukan sebelumnya.

Advertising
Advertising

Ahad: Warga berolahraga meski CFD ditiadakan di kawasan bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Ahad, 28 Juni 2020. Bawah: Warga berolahraga saat CFD perdana di masa PSBB transisi di kawasan Jalan M.H. Thamrin, Jakarta, Ahad, 21 Juni 2020. ANTARA/Galih Pradipta

Prabu kemudian mengilustrasikan akan berbahaya bagi seseorang yang berumur 35-45 tahun lalu berolahraga pagi saat kadar PM2,5 lebih dari 26 mikrogram per meter kubik. Orang itu, kata Prabu, bisa berisiko mendapatkan penyakit jantung. “Bisa meningkatkan risiko penyakit jantung sebesar 33%,” ujarnya seraya menyebutkan ambang batas aman menurut WHO (2021) untuk PM 2,5 adalah sebesar 5 μ/m3. Indonesia mengadopsi nilai ambang 15 dan untuk 24 jam sebesar lebih dari 150,4 mikrogram per meter kubik untuk indeks kualitas udara yang tidak sehat.

Startup Nafas telah mengukur dan memantau kualitas udara di Jabodetabek, Yogyakarta, Bali, Surabaya dan Bandung sepanjang Januari-Desember 2021. Sebanyak 160-an sensornya tersebar di lima wilayah itu, di antaranya di kawasan Bumi Serpong Damai, Cibinong dan Sentul City. Ketiganya dianggap sebagai area yang masih relatif hijau di kawasan Jabodetabek.

Baca juga:
Potensi Siklon Tropis di Selatan Jawa Timur, Hati-hati Cuaca Ekstrem


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Kelembapan Udara Bisa Sampai 100 Persen

2 jam lalu

Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Kelembapan Udara Bisa Sampai 100 Persen

Prediksi cuaca Jakarta hari ini, Minggu 5 Mei 2024, diawali dengan cerah berawan merata di seluruh wilayahnya pada pagi ini.

Baca Selengkapnya

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

10 jam lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

6 hari lalu

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

BMKG memprediksi seluruh wilayah Jakarta memiliki cuaca cerah berawan sepanjang pagi ini, Senin 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

7 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

7 hari lalu

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

Pada Sabtu pagi pukul 07.02 WIB Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 122 atau masuk dalam kategori tidak sehat.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Simak Peringatan Dini Hujan, Petir, dan Angin Kencang

10 hari lalu

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Simak Peringatan Dini Hujan, Petir, dan Angin Kencang

Berikut prediksi cuaca BMKG untuk Jabodetabek dari pagi ini sampai malam nanti.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca BMKG: Jakarta Hanya Cerah di Pagi Hari, Siap-siap Hujan Petir

16 hari lalu

Prediksi Cuaca BMKG: Jakarta Hanya Cerah di Pagi Hari, Siap-siap Hujan Petir

Jakarta diprediksi hujan sejak siang, Jumat. 19 April 2024. BMKG memprediksi hujan petir turun di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

18 hari lalu

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

Berdasarkan pantauan pada pukul 05.35 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di angka 151.

Baca Selengkapnya

Cuti Bersama Lebaran Telah Usai, Ini Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini

19 hari lalu

Cuti Bersama Lebaran Telah Usai, Ini Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini

Prediksi cuaca BMKG menyebut langit Jakarta didominasi cerah berawan sepanjang hari ini, Selasa 16 April 2024. Tapi ...

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Arus Balik Lebaran KAI Tawarkan Promo Tarif Spesial, Cek Titik Rawan Macet dan Kecelakaan Arus Balik Lebaran

19 hari lalu

Terpopuler: Arus Balik Lebaran KAI Tawarkan Promo Tarif Spesial, Cek Titik Rawan Macet dan Kecelakaan Arus Balik Lebaran

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memberikan promo tarif spesial selama masa arus balik Lebaran.

Baca Selengkapnya