Kembali dari Inspeksi PLTN Ukraina, Bos IAEA Berharap Bertemu Rusia

Jumat, 29 April 2022 22:51 WIB

Rekaman kamera pengintai menunjukkan ledakan di pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia selama penembakan di Enerhodar, Zaporizhia Oblast, Ukraina, 4 Maret 2022, dalam tangkapan layar ini dari video yang diperoleh dari media sosial. Setelah menguasai, Rusia meminta para petugas untuk tetap bekerja di PLTN tersebut. PLTN Zaporizhzhya melalui YouTube/via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Badan Energi Atom Internasional (IAEA) Rafael Mariano Grossi telah kembali ke kantornya di Wina, Austria, setelah kunjungan ke Ukraina. Ia memberi pernyataan di hadapan wartawan kalau PLTN Zaporozhe atau Zaporizhzhia berada di puncak daftar kekhawatirannya.

Grossi mengungkap harapannya untuk bisa bertemu dengan Rusia untuk membahas langkah ke depan. Grossi menyebutkan kalau PLTN terbesar di Eropa itu masih di bawah kendali militer Rusia. “Regulator nuklir Ukraina tidak mengendalikan situasi di sana dan ada sejumlah kegiatan yang perlu dilakukan,” katanya.

Kegiatan yang dimaksud adalah baik dari segi inspeksi, keselamatan dan keamanan. Selain itu, perlu memeriksa kerusakan yang disebabkan selama gempuran di lokasi pada awal Maret.

Grossi telah bertemu Presiden Ukraina pada Selasa lalu. Menurutnya, ada implikasi politik yang mendalam untuk mendapatkan akses inspeksi di sana karena PLTN itu milik Ukraina, tetapi masih di bawah kendali pasukan Rusia.

Dia juga menyinggung laporan tentang rudal yang terbang di atas reaktor nuklir di PLTN itu. Grossi menegaskan, integritas fisik fasilitas nuklir tak bisa ditawar dan mutlak harus dilindungi.

Advertising
Advertising

Menurut perusahaan listrik Ukraina, Energoatom, PLTN Zaporozhe telah beralih sebatas memproduksi listrik untuk digunakan sendiri setelah mengalami kerusakan pada saluran eksternal. Peristiwa itu terjadi ketika Badan Energi Atom Internasional (IAEA) melanjutkan upaya untuk mendapatkan akses bagi para inspekturnya.

Pada penjelasan terbaru pada Kamis, Energoatom merujuk kerusakan pada saluran tegangan tinggi 330 kV di wilayah selatan Ukraina, Kapasitas bangkitan lalu dipindahkan untuk memastikan pengoperasian sistem tenaga yang berkelanjutan, yang hanya menyediakan kebutuhannya sendiri.

Chernobyl terkendali

Sementara, Grossi menceritakan misinya ke Chernobyl telah terbukti sukses dalam hal mendapatkan kembali laporan pemantauan jarak jauh. Dia juga menguraikan hasil tes tingkat radiasi yang menunjukkan bahwa ada peningkatan tingkat radiasi di area 'Hutan Merah' di zona eksklusi di mana pasukan Rusia telah menggali benteng selama lima minggu menguasai eks PLTN itu.

Namun dia mengatakan bahwa tingkat paparan di tempat penggalian tersebut telah diuji, dan hasilnya masih tiga kali di bawah tingkat paparan yang direkomendasikan untuk pekerja. Tetap, Grossi mengomentari tentang lokasi penggalian di tempat yang kurang lazim, "Ini bukan tempat untuk piknik atau menggali-gali."

WORLD NUCLEAR NEWS

Baca juga:
Cyberwar, Jumlah Serangan DDoS Meroket Sejak Perang Rusia-Ukraina


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

1 jam lalu

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

Rusia merebut lima desa dari Ukraina di wilayah Kharkiv. Rusia melakukan serangan besar-besaran di akhir pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Plus Minus KTT Perdamaian Ukraina di Swiss

1 hari lalu

Plus Minus KTT Perdamaian Ukraina di Swiss

Rusia tidak diundang ke pertemuan tanggal 15-16 Juni 2024 dalam KTT Perdamaian Ukraina di Lucerne, Swiss.

Baca Selengkapnya

Warga Negara Rusia Disarankan Tak Melancong ke Meksiko

2 hari lalu

Warga Negara Rusia Disarankan Tak Melancong ke Meksiko

Warga negara Rusia agar mempertimbangkan rencana melancong ke Meksiko setelah otoritas di sana menolak lebih banyak pelancong Rusia

Baca Selengkapnya

Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

3 hari lalu

Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

Rusia menemukan banyak warga negara Prancis yang tewas di Ukraina.

Baca Selengkapnya

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

4 hari lalu

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

Dinas Keamanan Ukraina mengatakan mereka menggagalkan rencana Rusia untuk membunuh Presiden Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

4 hari lalu

Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

Jaksa penuntut negara Ukraina memeriksa puing-puing dari 21 dari sekitar 50 rudal balistik Korea Utara yang diluncurkan oleh Rusia.

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

4 hari lalu

Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

Vladimir Putin kembali menjabat sebagai presiden Rusia untuk periode kelima selama enam tahun ke depan. Bakal mengalahkan rekor Stalin.

Baca Selengkapnya

Pelantikan Putin sebagai Presiden Rusia, Ini Respons dari AS dan Negara-negara Eropa

5 hari lalu

Pelantikan Putin sebagai Presiden Rusia, Ini Respons dari AS dan Negara-negara Eropa

Vladimir Putin diambil sumpahnya untuk masa jabatan kelima sebagai presiden Rusia dalam sebuah upacara di Kremlin, Selasa.

Baca Selengkapnya

Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

5 hari lalu

Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

Rusia menuduh tentara AS terlibat pencurian dengan mengambil uang kekasihnya.

Baca Selengkapnya

Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

5 hari lalu

Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

Kementerian Luar Negeri Ukraina mengatakan tidak ada dasar hukum untuk mengakui Vladimir Putin sebagai presiden Rusia yang sah.

Baca Selengkapnya