TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Kemarin, Kamis 5 Mei 2022, dipuncaki oleh artikel Top 3 Tekno Berita Rabu. Isinya terdiri dari seorang remaja 13 tahun di Amerika yang meraih gelar sarjana bidang fisika, hepatitis akut misterius dan mematikan di Indonesia, serta seorang mahasiswi yang sudah menjadi pengusaha barang ekspor.

Artikel terpopuler kedua masih datang dari isu hepatitis akut misterius. Hasil Studi CDC Amerika Serikat atas sembilan kasus di Alabama periode Oktober 2021-Februari 2022 telah mencoret SARS-CoV-2 dari daftar faktor penyebab.

Lalu, artikel pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI). Beasiswa ini ditujukan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk calon guru atau dosen, pelaku budaya, dan siswa berprestasi.

Berikut Top 3 Tekno Berita Kemarin, Kamis 5 Mei 2022, selengkapnya,

1. Top 3 Tekno Berita Rabu: Bocah Jadi Sarjana Fisika, Mahasiswa Lakukan Ekspor

Top 3 Tekno Berita Kemarin, Rabu 4 Mei 2022, diawali dari kisah Elliott Tanner, seorang remaja di Amerika Serikat, yang berhasil mendapatkan gelar sarjana fisika di usia 13 tahun. Sewaktu di bangku TK, Tanner sudah membahas tentang akselerator partikel.

Lalu, Top 3 Tekno Berita Selasa menjadi yang terpopuler kedua. Isinya adalah artikel hepatitis akut misterius nan maut di Indonesia, tindak penjarahan pasukan Rusia di Ukraina yang malah 'makan tuan', dan eksplanasi televisi analog dan caranya beralih ke televisi digital.

Berita terpopuler ketiga datang dari Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Sadaria, mahasiswa berusia 22 tahun, berhasil melakukan ekspor 25 ton sapu lidi ke India. "Saya sangat bahagia karena ini bisa membuka banyak lapangan kerja," ucapnya.

2. Hepatitis Akut Misterius pada Anak, CDC Coret Faktor SARS-CoV-2

Hasil Studi Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (CDC) Amerika Serikat atas sembilan kasus di Alabama periode Oktober 2021-Februari 2022 telah mencoret SARS-CoV-2 dari daftar virus yang mungkin menyebabkan hepatitis akut pada anak-anak. Hepatitis akut misterius karena penyebab sebenarnya belum bisa dipastikan.

Bersama virus corona penyebab Covid-19 yang telah menyebabkan pandemi selama lebih dari dua tahun belakangan tersebut, kemungkinan penyebab lain yang disisihkan adalah virus hepatitis A-C, hepatitis autoimun dan penyakit Wilson. Adapun satu tersangka kuat yang muncul adalah virus yang menginfeksi banyak hewan dan manusia, dengan rute penularan feses-mulut, adenovirus.

"Saat ini kami meyakini adenovirus mungkin penyebab untuk kasus-kasus yang sudah dilaporkan ini, tapi faktor situasional dan lingkungan potensial lain masih diselidiki," bunyi hasil studi yang dipublikasikan pada 29 April 2022.

3. Kementerian Pendidikan Buka Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia

Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi membuka pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI). Beasiswa ini ditujukan untuk calon guru atau dosen, pelaku budaya, dan siswa berprestasi. Beasiswa ini merupakan kerja sama antara Kementerian Pendidikan dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan.

BPI Kementerian Pendidikan terdiri dari program beasiswa bergelar (degree) dan non-gelar (non-degree). Semua jenis program beasiswa bergelar S1, S2, dan S3 untuk perguruan tinggi dalam dan luar negeri dilaksanakan oleh Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan Kemendikbudristek.

Pendaftaran: 11 April-30 Juni 2022
Seleksi administrasi dan pengumuman hasil: 1-15 Juli 2022
Seleksi substansi atau wawancara dan pengumuman hasil: 18 Juli-30 Juli 2022
Daftar ulang: 1-16 Agustus 2022.