Kisah Riska, Anak TKI Malaysia Raih Beasiswa S1 di British Columbia

Reporter

Tempo.co

Editor

Devy Ernis

Senin, 11 Juli 2022 09:25 WIB

Riska menjadi Awardee Beasiswa Indonesia Maju. Foto : kemdikbud.go.id

TEMPO.CO, Jakarta - Riska, anak dari pekerja migran Indonesia di Malaysia berhasil meraih beasiswa S1 di University of British Columbia, Kanada. Dia mendapat Beasiswa Indonesia Maju dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Kesempatan ini berhasil diraihnya setelah sempat gagal dalam penerimaan beasiswa di gelombang pertama. Di gelombang pertama, ia memperoleh Letter of Acceptance (LoA) dari University of Michigan di United States namun belum berkesempatan untuk memperoleh beasiswa.

Pada pendaftaran gelombang kedua, Riska berusaha memaksimalkan kesempatannya dalam membuat essai, TOEFL/IELTS, dan dokumen lain dengan waktu yang cukup singkat. "Tantangan terbesar untuk memperoleh beasiswa ini adalah dari sisi manajemen waktu," ujarnya seperti dikutip di laman resmi Pusat Prestasi Nasional pada Senin, 11 Juli 2022.

Namun, tantangan tersebut dapat dilaluinya berkat dukungan orang tua, kepala sekolah, dan guru yang terus mendorong Riska untuk terus maju dalam memperoleh beasiswa ini.

Tinggal di Malaysia tidak menyurutkan semangat Riska untuk mengejar prestasi di negara asalnya, Indonesia. Siswi asal Sulawesi Selatan ini menyelesaikan pendidikannya di Sekolah Indonesia Kota Kinabalu (SIKK).

Advertising
Advertising

Anak TKI dengan Segudang Prestasi

Sejak lahir, Riska tinggal di Malaysia karena kedua orang tuanya bekerja sebagai pekerja migran di sana. Ayahnya bekerja sebagai buruh bangunan dan ibunya merupakan ibu rumah tangga yang sebelumnya juga pernah bekerja di Malaysia sebagai teller.

Berbagai prestasi diperolehnya baik di Malaysia maupun di Indonesia. Prestasi yang diperolehnya seperti Finalis Story Telling Tingkat SMP Kompetisi Sains, Seni, dan olahraga (KS20) Sekolah Indonesia Luar Negeri se-Malaysia, Kompetisi Cerdas Cermat PPKN yang diselenggarakan oleh beberapa Universitas di Indonesia, Finalis Event “Quote” Nulis Rasa Batch 3 yang diselenggarakan oleh Naskah Rasa, dan finalis dalam Kompetisi Sains Nasional (KSN) bidang Geografi yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas).

Riska sangat bersyukur karena bisa mengenyam pendidikan di SIKK. SIKK merupakan salah satu dari 11 sekolah Indonesia Luar Negeri yang ada di seluruh dunia. Sekolah ini umumnya diperuntukkan untuk Warga Negara Indonesia (WNI) yang orang tuanya bekerja sebagai pahlawan devisa.

Para pelajar SIKK sangat didorong untuk mengembangkan diri dari sisi akademis dan non-akademis. Hal ini juga didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai serta komitmen penuh dari tenaga pendidik. Namun, SIKK tidak bisa menampung ribuan orang karena karena merupakan satu-satunya sekolah induk di Malaysia yang memfasilitasi mulai dari jenjang SD, SMP, hingga SMA/SMK.

Minim Akses Pendidikan bagi Anak Pekerja Migran

Seleksi masuk yang ketat harus dilalui dengan ribuan pendaftar lainnya. “Minimnya ketersediaan sekolah dan sarana pendidikan untuk para anak pekerja migran Indonesia yang tidak bisa masuk ke SIKK, membuat mereka dituntut bekerja dan membantu orang tua demi memenuhi kebutuhan keluarga,” ujar Riska.

Riska juga menambahkan bahwa ia memiliki beberapa teman yang terpaksa putus sekolah akibat tidak lolos di sekolahnya. Namun, saat ini terdapat sistem baru yaitu inovasi Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang menyebabkan lebih banyak anak yang bisa diterima dan merasakan pendidikan di SIKK.

Riska berpesan agar para siswa untuk tidak pesimis dan jangan takut akan kegagalan. “Jangan pesimis, karena setiap mimpi yang dijalankan dengan usaha bisa jadi kenyataan. Untuk gagal yang sudah terlanjur terjadi, ikhlaskan saja untuk tetap semangat dan sabar, karna terkadang kita harus patah sebelum bersinar,” ujar Riska.

Meskipun tinggal di Malaysia, Riska selalu pulang ke Indonesia secara berkala. Namun, selama pandemi Covid-19, Riska dan keluarganya jarang pulang untuk melepas rindunya dengan keluarga di Indonesia. Rencananya, setelah menyelesaikan pendidikannya di luar negeri, Riska dan keluarganya ingin kembali dan menetap di Indonesia.

Baca juga: Cerita Anak Driver Ojol Raih Beasiswa ke University of British Columbia

Berita terkait

Kapal Pertamina Transko Moroko Resmi Beroperasi di Perairan Internasional

4 jam lalu

Kapal Pertamina Transko Moroko Resmi Beroperasi di Perairan Internasional

PT Pertamina Trans Kontinental memulai operasional kapal Transko Moloko miliknya di perairan Malaysia.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran Mahasiswa Baru Politeknik Tempo 2024, Ada Beasiswa 100 Persen Sampai Lulus

18 jam lalu

Pendaftaran Mahasiswa Baru Politeknik Tempo 2024, Ada Beasiswa 100 Persen Sampai Lulus

Politeknik Tempo adalah Perguruan Tinggi Vokasi yang ada di bawah naungan Yayasan Rumah Edukasi Tempo.

Baca Selengkapnya

Malaysia Tangkap 20 Anggota Jamaah Islamiyah Pascaserangan Kantor Polisi di Johor Bahru

1 hari lalu

Malaysia Tangkap 20 Anggota Jamaah Islamiyah Pascaserangan Kantor Polisi di Johor Bahru

Lebih dari 20 orang yang diyakini anggota kelompok teroris Jamaah Islamiyah (JI) telah ditangkap polisi Malaysia.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

1 hari lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

Alasan Bea Cukai Tahan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

1 hari lalu

Alasan Bea Cukai Tahan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

Alasan Bea Cukai menahan 9 supercar milik pengusaha Malaysia, Kenneth Koh

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

1 hari lalu

Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

PM Lawrence Wong pada Kamis mulai bekerja, sehari setelah dilantik sebagai perdana menteri keempat Singapura.

Baca Selengkapnya

Kronologi Bea Cukai Dituduh Gelapkan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

1 hari lalu

Kronologi Bea Cukai Dituduh Gelapkan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

Pengusaha Malaysia merasa kehilangan 9 mobil mewahnya yang ditahan Bea Cukai di Gudang Soewarna, Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Soekarno-Hatta

Baca Selengkapnya

Malaysia Sempat Mengutuk Facebook yang Hapus Berita PM Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas

1 hari lalu

Malaysia Sempat Mengutuk Facebook yang Hapus Berita PM Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas

Sebelumnya Oktober lalu, Fahmi memperingatkan tindakan tegas terhadap Meta dan Facebook dan medsos jika mereka memblokir kontennya

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Minta Pengusaha Malaysia Kenneth Koh Lunasi Denda Rp11,8 M Bila Mau 9 Mobil Mewahnya Kembali

1 hari lalu

Bea Cukai Minta Pengusaha Malaysia Kenneth Koh Lunasi Denda Rp11,8 M Bila Mau 9 Mobil Mewahnya Kembali

Bea Cukai menyatakan pengusaha asal Malaysia, Kenneth Koh. cukup melunasi denda yang kini mencapai Rp11,8 miliar bila ingin 9 mobil mewahnya kembali.

Baca Selengkapnya

Viral Selebgram Dapat Beasiswa KIPK, Pakar Unair Sebut Faktor Kebutuhan Popularitas dan Dorongan Media Sosial

1 hari lalu

Viral Selebgram Dapat Beasiswa KIPK, Pakar Unair Sebut Faktor Kebutuhan Popularitas dan Dorongan Media Sosial

Angga menyayangkan fenomena tersebut dapat terjadi di kalangan mahasiswa yang menerima beasiswa.

Baca Selengkapnya