Ford Patenkan Teknologi Mobil yang Bisa Kembali ke Showroom Sendiri

Senin, 13 Maret 2023 05:52 WIB

Refleksi di dinding suasana servis center dan penjualan mobil Ford di Jakarta, 26 Januari 2016. Indonesia bukan satu-satunya negara yang akan ditinggalkan pabrikan mobil asal Amerika Serikat itu. Ford juga akan meninggalkan Jepang. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Ford berhak atas paten untuk sebuah sistem teknologi yang bisa membuat mobil memposisikan ulang dirinya jika pengguna atau pemilik jatuh ke dalam kredit macet pelunasan pembelian mobil itu. Bayangkan mobil yang bisa melaju sendiri kembali ke showroom--atau ke tempat besi tua jika nilai mobil itu sudah turun.

Paten itu telah didaftarkan sejak 2021 tapi baru didapat Ford pada Februari lalu. Dilukiskan bagaimana sistem akan terpicu jika pemilik mobil tak kunjung merespons pesan yang menginformasikan kalau tenggat pembayaran cicilan sudah terlampaui.

Pada titik itu, serangkaian pengaturan akan pertama-tama digunakan untuk membuat mobil tak nyaman dikendarai, sebelum kemudian sama sekali tak bisa digunakan. Jika pemilik mobil tak juga menggubris, sistem dirancang agar mobil bisa melaju sendiri kembali ke showroom.

Sistem itu dimulai dengan cara melumpuhkan sejumlah fitur seperti navigasi GPS, pemutar musik, atau penyejuk udara untuk menciptakan apa yang disebutkan sebagai, "level ketidaknyamanan tertentu bagi pemilik mobil."

Jika itu tidak memberi efek yang diharapkan, paten yang didaftarkan mencakup kemampuan mobil untuk menciptakan, "suara mengganggu yang tak putus-putus," seperti bunyi bel atau beep, setiap saat pemilik berada dalam mobilnya.

Advertising
Advertising

Eskalasi gangguan akan meningkat menjadi membatasi akses ke kendaraan, membuatnya tidak bisa digunakan di akhir pekan. Di level ini, sistem masih mengizinkan pemilik menggunakannya untuk beraktivitas di hari kerja, dan karenanya tak sampai mempengaruhi kemampuan mereka untuk membayar cicilan mobil.

Paten juga menyarankan menggunakan GPS untuk 'geofencing' area tertentu di mana mobil tidak akan dapat digunakan. Jika seluruhnya tetap tak berhasil, barulah mobil bisa diinstruksikan untuk melaju otonom ke titik lokasi di mana truk towing menunggu untuk menderek atau mengangkutnya.

Atau, membuatnya melaju otonom hingga ke gudang. Jika kilometer jarak tempuh sudah sangat jauh dan kondisi mobil buruk, sistem bisa mengarahkannya untuk mengarah langsung ke lokasi penghancuran untuk daur ulang.

Sejumlah pekerja mengoperasikan mesin pabrik, di pusat instalasi perakitan mobil Ford Motor Co. pada 27 Juli 2015. Paulo Fridman/Getty Images

Sistem seperti itu, tentu saja, mensyaratkan mobil harus otonom sepenuhnya--sebuah teknologi yang terus diperjuangkan meski disadari sangat sulit oleh para pabrikan mobil. Ford bahkan telah belum lama ini mengumumkan menyerah mengembangkan teknologi kendaraan full otonom setelah habis $2,7 miliar atau setara Rp 41,8 triliun.

Ford tidak memberikan keterangan tentang hak paten terbarunya itu. Namun, pakar keamanan di University of Surrey, Inggris, Alan Woodward, mengatakan akan ada risiko keamanan dengan sistem kendaraan otonom seperti itu.

Menurut dia, Ford amat sangat berani jika membangun sistem itu sebagai standarnya. "Saya dapat membayangkan seorang pencuri mobil tidak hanya menemukan cara ilegal untuk masuk ke sistem, tapi juga melakukan rekayasa sosial terhadap penggunanya untuk membagikan akses."

Woodward memperingatkan sistem yang diusulkan itu bisa malah disalahgunakan untuk pencurian mobil dari jarak jauh.

NEW SCIENTIST

Pilihan Editor: Suhu Kota Yogyakarta Panas Menjelang Gunung Merapi Erupsi, Ini Kata BMKG


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Kredit Macet Pinjol Meningkat di Masa Lebaran

22 hari lalu

Kredit Macet Pinjol Meningkat di Masa Lebaran

Turunnya pendapatan sebagian peminjam pinjol menaikkan risiko kredit macet di masa lebaran.

Baca Selengkapnya

Cara Mengecek Jalur One Way saat Mudik Lebaran 2024 dengan Google Maps

28 hari lalu

Cara Mengecek Jalur One Way saat Mudik Lebaran 2024 dengan Google Maps

Google maps dapat mendeteksi jalan one way saat mudik Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Komplotan Pencuri Mobil Pikap di Bogor Ditangkap, Sudah Beraksi Sejak 2017

42 hari lalu

Komplotan Pencuri Mobil Pikap di Bogor Ditangkap, Sudah Beraksi Sejak 2017

Mobil pikap menjadi incaran komplotan pencuri karena banyak yang mencari dan sistem keamanan yang minim

Baca Selengkapnya

Polisi Selidiki Motif Lain Pengemudi Xpander Tabrak Porsche di Showroom Mobil Mewah PIK 2

47 hari lalu

Polisi Selidiki Motif Lain Pengemudi Xpander Tabrak Porsche di Showroom Mobil Mewah PIK 2

Polisi masih menyelidiki adanya motif lain di balik aksi pengemudi Xpander menabrak Porsche di sebuah showroom mobil mewah di PIK 2.

Baca Selengkapnya

Pengemudi XPander Tabrak Porsche di PIK 2 Siap Ganti Rugi, Polisi Tunggu Respons Pemilik Showroom

47 hari lalu

Pengemudi XPander Tabrak Porsche di PIK 2 Siap Ganti Rugi, Polisi Tunggu Respons Pemilik Showroom

Proses hukum terhadap pengemudi Xpander yang menyeruduk Porsche di sebuah showroom mobil mewah PIK 2 tetap berlanjut.

Baca Selengkapnya

Pengemudi Xpander Tabrak Porsche di Showroom Mobil Mewah PIK 2 Kena Pasal Perusakan Barang

47 hari lalu

Pengemudi Xpander Tabrak Porsche di Showroom Mobil Mewah PIK 2 Kena Pasal Perusakan Barang

Pengemudi Xpander dalam kondisi mabuk saat menyetir mobil hingga menyeruduk showroom mobil mewah di PIK 2,

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tunggu Laporan Kasus Pengemudi Mobil Ford Ecosport Diamuk Massa

47 hari lalu

Polres Metro Depok Tunggu Laporan Kasus Pengemudi Mobil Ford Ecosport Diamuk Massa

Polres Metro Depok menyebutkan hingga kini pengemudi Ford Ecosport belum melapor atas peristiwa main hakim sendiri yang menimpanya.

Baca Selengkapnya

14 Sistem Partial Automated di 14 Mobil Kelas Atas Diuji, Hanya Satu Dianggap Acceptable

48 hari lalu

14 Sistem Partial Automated di 14 Mobil Kelas Atas Diuji, Hanya Satu Dianggap Acceptable

Mobil-mobil otonom masih terus diwarnai kasus tabrakan di jalan sehingga pabrik otomotif melipatgandakan sistem-sistem yang partially otomated.

Baca Selengkapnya

Cerita Masduki ketika Menjadi Tahanan Kota atas Perkara PPLN Kuala Lumpur, Dipasangi Gelang GPS

49 hari lalu

Cerita Masduki ketika Menjadi Tahanan Kota atas Perkara PPLN Kuala Lumpur, Dipasangi Gelang GPS

Masduki Khamdan, PPLN Kuala Lumpur terdakwa tindak pidana pemilu 2024 kini menjadi tahanan kota di bawah pengawasan Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

Pengemudi Xpander yang Tabrak Porsche di Showroom Mobil Mewah PIK 2 Mau Tanggung Jawab

50 hari lalu

Pengemudi Xpander yang Tabrak Porsche di Showroom Mobil Mewah PIK 2 Mau Tanggung Jawab

Pemilik showroom yang berisi mobil Porsche telah melaporkan kerudian lebih dari Rp 5 miliar ke polisi. Pengemudi Xpander mau tanggung jawab.

Baca Selengkapnya