BRIN-APEC Bahas Potensi AI untuk Mitigasi Pandemi Covid-19 dan Tantangannya

Kamis, 25 Mei 2023 19:49 WIB

Ilustrasi Layanan Telemedicine. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Implementasi kecerdasan buatan (AI) dapat dipakai untuk mendukung tracking, monitoring untuk kesehatan publik dan pekerja kesehatan dalam mitigasi pandemi Covid-19. Implementasi AI juga dapat diterapkan pada berbagai tujuan untuk melawan SARS-CoV-2. Image Processing juga dapat ditingkatkan dengannya untuk mempercepat proses diagnosis dengan menganalisa citra CT-scan dan X-Ray.

Beberapa poin itu menjadi bagian dari kesimpulan lokakarya bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) bersama Kemitraan Kebijakan APEC untuk Sains, Teknologi, dan Inovasi. Workshop yang mengusung tema 'Application of Artificial Intelligence to Accelerate the Mitigation of Covid-19 Pandemic' itu berlangsung virtual, 9-11 Mei 2023, melibatkan 139 peserta dari Indonesia, Malaysia, Brunei Darussalam, Thailand, Cile, Hong Kong, Australia, dan Rusia.

Kepala Pusat Riset Kecerdasan Artifisial dan Keamanan Siber BRIN, Anto Satriyo Nugroho, menerangkan, pada prinsipnya, ada 3 kategori dasar aplikasi AI dalam mitigasi pandemi Covid-19. Pertama, untuk mendiagnosis virus Covid-19 juga memantau penyebaran virus di tingkat mikro dari pasien ke lingkungan. Kedua, memantau penyebaran virus secara makro berupa potensi penularan massal. Ketiga, berbagi serta bertukar informasi tentang kebijakan dan praktik terbaik teknologi AI dalam mitigasi.

Ia memberi beberapa contoh pemakaian AI saat pandemi dari negara lain. Misalnya Cina yang dapat memprediksi Covid-19 menggunakan jaringan saraf yang disebut COVNet dalam diagnosis CT. Sedangkan India memiliki Aarogya Setu, aplikasi ponsel yang melacak kontaminasi menggunakan GPS ponsel dan Bluetooth untuk mengumpulkan data apakah seseorang telah melakukan kontak dengan Covid-19.

"Thailand, Hong Kong, dan Singapura memiliki kesamaan dengan layanan AI percakapan tentang kepercayaan vaksin Covid-19 dan penerimaan. Sedangkan, Indonesia memiliki telemedicine berbasis AI," katanya dalam Media Lounge Discussion dengan tema “Pengembangan dan Adopsi AI dalam Penanganan Covid-19”, di Gedung BJ Habibie, Selasa 23 Mei 2023.

Advertising
Advertising

Dalam diskusi yang sama, Deputi Bidang Kebijakan Pembangunan BRIN, Mego Pinandito, menyampaikan pula pentingnya keamanan dan perlindungan data. “Cyber security sangat penting dan itu kunci,” katanya.

Mego memberi ilustrasi keamanan data yang berkorelasi pula dengan ekonomi. Misalnya, data bocor dan jatuh ke pabrikan farmasi atau pabrik obat di luar negeri, maka pihak tersebut bisa berjualan obat. “Itu menjadi sebab data sharing menjadi susah,” katanya menambahkan.

Pembahasan, dia mengungkapkan, tidak semata-mata tentang teknis AI tapi juga menyangkut data penyakit dari pasien. "Sebagaimana kita ketahui data pasien sangat dijaga ketat bukan hanya antar dokter dan pasien apalagi jika data tersebut melintasi batas negara."

Pilihan Editor: Kemendikbud Beri Waktu 6 Bulan Sebelum Cabut Izin Operasional Kampus


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

9 jam lalu

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

Microsoft juga akan bekerja sama dengan pemerintah Malaysia untuk mendirikan Pusat Keunggulan AI Nasional dan meningkatkan kemampuan keamanan siber.

Baca Selengkapnya

Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

15 jam lalu

Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

Cina menjadi salah satu negara yang bisa mengurangi dampak polusi udaranya secara bertahap. Mengikis dampak era industrialisasi.

Baca Selengkapnya

Hikayat Deep Blue, Super Komputer IBM Pernah Lawan Grandmaster Garry Kasparov: Sebuah Tonggak AI

1 hari lalu

Hikayat Deep Blue, Super Komputer IBM Pernah Lawan Grandmaster Garry Kasparov: Sebuah Tonggak AI

Grandmaster Garry Kasparov menjajal bertanding main catur dengan super komputer IBM, Deep Blue, pada 3 Mei 1997.

Baca Selengkapnya

Safari Apple Siap Naik Level, Bakal Punya Peramban AI dan Penyaring Konten

1 hari lalu

Safari Apple Siap Naik Level, Bakal Punya Peramban AI dan Penyaring Konten

Apple menyiapkan sejumlah fitur berbasis AI untuk browser Safari. Salah satu yang menonjol adalah perangkum teks otomatis.

Baca Selengkapnya

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

1 hari lalu

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

BRIN terus berupaya menemukan metode yang paling baru, efektif, dan efisien dalam proses pemurnian protein.

Baca Selengkapnya

Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

1 hari lalu

Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

Sekarang ukuran roket juga tidak besar, tapi bisa mengangkut banyak satelit kecil.

Baca Selengkapnya

Ketergantungan Impor 99 Persen, Peneliti BRIN Riset Jamur Penghasil Enzim

2 hari lalu

Ketergantungan Impor 99 Persen, Peneliti BRIN Riset Jamur Penghasil Enzim

Di Indonesia diperkirakan terdapat 200 ribu spesies jamur, yang di antaranya mampu memproduksi enzim.

Baca Selengkapnya

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

2 hari lalu

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).

Baca Selengkapnya

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

2 hari lalu

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

Efek polusi udara rumah tangga baru terlihat dalam jangka waktu relatif lama.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Penyebab Aplikasi UTBK Mati, Panitia UTBK Sediakan Kemeja, Janji Microsoft

2 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Penyebab Aplikasi UTBK Mati, Panitia UTBK Sediakan Kemeja, Janji Microsoft

Topik tentang kendala teknis mewarnai hari pertama pelaksanaan UTBK SNBT 2024 menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya