TEMPO.CO, Jakarta - Microsoft tidak hanya memperkenalkan berbagai produk baru, kali ini perubahan berupa jenis huruf bawaan. Jadi, Microsoft telah mengganti jenis huruf bawaan dari Calibri menjadi Aptos. Ini merupakan jenis huruf sans-serif baru yang terinspirasi oleh tipografi Swiss abad ke-20.

Sebelumnya, jenis huruf ini dikenal sebagai Bierstadt. Ceritanya, Microsoft telah mencari calon jenis huruf bawaan yang baru selama beberapa tahun terakhir. Raksasa perangkat lunak itu menugaskan lima font khusus baru untuk Office pada tahun 2021, dan font Aptos dipilih sebagai bawaan setelah bertahun-tahun mendapat umpan balik.

“Aptos akan mulai muncul sebagai jenis huruf baru bawaan di Word, Outlook, PowerPoint, dan Excel untuk ratusan juta pengguna,” ujar Si Daniels, manajer program utama di Microsoft, dalam sebuah desain posting blog 14 Juli 2023. Ia menjelaskan selama beberapa bulan ke depan, Aptos akan menjadi bawaan untuk semua pelanggan. Jika sekarang belum mendapatkan, bersabarlah dalam beberapa bulan.

Mengenal Aptos

Aptos dibuat oleh Steve Matteson, seorang desainer huruf terkemuka. Matteson sebelumnya membuat huruf Segoe, yang dilisensikan oleh Microsoft untuk digunakan sebagai jenis huruf bawaan Windows. Microsoft pertama kali mulai menggunakan subfamili Segoe UI di Windows Vista, dan masih digunakan di Windows 11 hingga saat ini. Ia juga mengerjakan pengembangan jenis huruf inti Windows TrueType asli.

Ujung goresan Aptos terpotong dengan sangat jelas, tetapi ada beberapa pelunakan halus untuk menghindari tipografi berbasis kisi yang kaku yang biasanya ditemukan dengan font seperti ini. Ia membandingkan dengan Helvetica sebagai contoh paling terkenal dari jenis font "san-serif aneh" ini dan Arial.

Meskipun Aptos akan menggantikan Calibri sebagai bawaan, Calibri masih akan disematkan sebelumnya di bagian atas menu font baru yang awalnya hanya tersedia di web bersama pendahulunya, Times New Roman dan Arial.

Jenis Huruf Bawaan Lainnya

Calibri telah menjadi jenis huruf bawaan Office sejak rilis Office 2007, menggantikan Times New Roman pada saat itu. Calibri digunakan secara luas bahkan menjadi bukti kunci dalam penyelidikan korupsi seputar perdana menteri Pakistan pada tahun 2017. Namun, tidak semua orang telah menggunakan Calibri selama bertahun-tahun.

Departemen Luar Negeri AS baru saja mengarahkan karyawannya untuk menggunakan Calibri untuk memo awal tahun ini. Departemen Luar Negeri telah menggunakan Times New Roman sejak 2004. Mengingat mereka membutuhkan waktu 16 tahun penuh untuk beralih ke Calibri, mereka mungkin akan menunggu satu dekade lagi atau lebih untuk akhirnya beralih ke Aptos.

Empat font lainnya yang tidak dipilih sebagai bawaan adalah Grandview, Seaford, Skeena, dan Tenorit akan tetap tersedia di Office. Selain itu, Microsoft disebutkan masih menyimpan nama Bierstadt di bagian pemilih di sisi bawah bagi mereka yang sudah menjadi akrab dengannya.

“Aptos adalah bagian dari gelombang fitur yang lebih luas yang hadir di Microsoft 365,” jelas Daniels. Perusahaan berusaha membuat perangkat lunak lebih ekspresif dan inklusif. Ia membanggakan Aptos dirancang bersama dengan tema, warna, dan latar belakang baru.

THE VERGE

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.